Straniero.

24 4 7
                                    


Happy Reading

" kita tidak akan pernah tahu kemana perasaan ini akan singgah nantinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" kita tidak akan pernah tahu kemana perasaan ini akan singgah nantinya. "


Setelah kejadian di Lotte world Mina jadi jarang bertemu dengan Mark, dugaannya semakin kuat kalau mereka berdua memang memiliki hubungan.

setelah ia tolak laki-laki itu langsung mencari wanita lain dengan cepat , tapi kenapa mina masih pusing memikirkannya jangan bilang jika dirinya cemburu karna melihatnya dengan wanita lain.

haru ini Mina memutuskan untuk pergi ke panti asuhan, sudah lama ia tidak berkunjung kesana selain mengunjungi anak-anak panti dan memberi mereka beberapa makanan ringan hal ini Mina lakukan untuk menghilangkan beban pikirannya yang sekarang ini dipenuhi dengan Mark.

hampir 3 hari ia selalu teriang-riang oleh Mark karna kejadian di Lotte world kemarin, Mina tidak habis pikir kenapa hal sepele seperti itu bisa mengganggu pikiran nya hingga membuat nya tidak tenang.

" 1..2..3..4.. kayaknya udah pas nih semoga pada kebagian semua "ucap Mina sembari menghitung makanan ringan dalam box besar yang ia bawa.

hari ini hanya Mina yang datang ke panti asuhan karna kakaknya tidak bisa menemaninya karna urusan pekerjaan jadilah hanya Mina sendiri yang datang kesana.

ini bukan kali pertama Mina datang kepanti asuhan tapi sudah beberapa kali ia kesana bersama kakak laki-lakinya sampai-sampai pemilik panti asuhan itu hafal dengan wajah mereka bisa kita lihat seberapa seringnya mereka kesana.

setelah 5 menit menempuh perjalanan akhirnya Mina sampai juga di panti asuhan.

hamparan hijau yang luas serta bangunan tua bercat putih yang masih kokoh berdiri berada tepat di depan mata Mina.

banyak anak-anak yang berlarian bersenda gurau bahkan ada yang sedang menikmati makanan bersama sembari bercerita.

hal seperti ini sudah jarang Mina temui di pusat kota anak-anak hanya menunduk tanpa memperdulikan keadaan sekitarnya.

Mereka lebih memilih gawainya ketimbang berinteraksi dengan manusia , bahkan sepupunya juga salah satu dari mereka.

sangat disayangkan jika anak-anak hanya tertarik pada gawai dibandingkan bermain bersama teman-temannya , tapi mau bagaimana lagi perkembangan teknologi sudah sangat pesat di jaman ini tidak seperti di jaman dulu.

Mina hanya menghela nafas kasar jika memikirkan bagaimana anak kecil jaman sekarang.

" kak Mina !!!! "panggil seorang anak perempuan dari kejauhan.

Mina menyipitkan matanya ia masih mencari darimana suara itu berasal , selang beberapa menit datang seorang anak perempuan yang membawa sebuah syal warna hitam ditangan nya.

" kakak lama banget gak kesini ? , aku kangen "ucapnya sembari memeluk Mina.

Mina sedikit terkejut karna mendapat pelukan hangat dari gadis manis ini , hati Mina tersentuh begitu manisnya perlakuan gadis ini padanya, padahal mereka belum lama dekat tapi gadis kecil ini sudah menganggap nya sebagai kakak perempuannya sendiri.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Attende [slow update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang