Kekesalan

32 11 36
                                    

Buat yang baca cerita ini, wajib follow ig:

@feebykeceww
@wp.avorymilk
@cla_hanry
@khatermo_girl
@daskar_mhn
@and_rafan
@anjaska_arsen

***

"Sialan, punya anggota ngga guna semua."

"Brengsek"

"Bajingan"

"Untung gue ngga mati."

Maki Clarissa sembari membersihkan luka-lukanya.

"Aunti.. aunti, aunti kenapa?" Tanya Victor menghampiri Clarissa lalu duduk disebelahnya.

"Bacot lo. Ngga usah banyak tanya."

"Aku nakal ya? Makanya aunti marah"

"Brisik! Bisa diem ngga lo!?"

Victor tersentak kaget mendengar nada tinggi Clarissa, Clarissa pun cukup kaget mendengar suaranya sendiri, namun ia bodoamat dan melanjutkan kegiatannya barusan.

"Pergi lo" cetus Clarissa membuat Victor langsung pergi dari sampingnya.

"Gue ngga sengaja"

***

"Cla, lo masih marah?"

"Bacot"

"Gitu doang lo marah? Jangan marah dong sayang.. ya ya ya..?"

"Diem ngga lo! Gue mau mati, lo nyuruh gue ngga marah? Brengsek lo semua"

Clarissa melangkahkan kakinya cepat menuju kelas, sementara Kirana, ia mengelus dadanya sabar menghadapi Clarissa yang emosian.

"Lo ngga papa?" Tanya Daskar.

"Lo berharap gue mati?" Balas Clarissa tajam.

"Gue cuma tanya. Biasa aja bisa?"

"Bacot lo, semuanya banyak bacot hari ini"

"Jaga ucapan lo Cla, itu bisa nyakitin orang lain"

"Brisik!"

Clarissa mengeluarkan airpods nya lalu menyumpalkannya ditelinga, menghiraukan Daskar yang mengelus puncak kepalanya.

"Semalem kita keluar, karna ada anggota yang masuk rumah sakit karna dikroyok Taurus."

"Gue rasa mereka mancing biar kita ngga dimarkas, dan lo dateng sendirian kemarkas"

Daskar menjelaskan sembari terus mengelus Clarissa, Clarissa mendengarkan, walau ia menggunakan airpods ia tetap fokus pada suara Daskar.

"Masih marah?" Tanya Daskar.

Clarissa menggeleng pelan, ia menikmati elusan dari Daskar yang membuatnya mengantuk.

"Semalem gimana?"

"Very bad"

"Why?"

CLARISSA BEST AUNTITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang