"rasyaaaaa bangunnnnn"
Tok..tok..tok..
suara wanita paruh baya dan ketukan pintu yang mengganggu kegiatan tidurnya.
"Iya maaaaa 5 menit lagiiiii" teriak Rasya dari dalam.
"Udah jam berapa ini kamu bisa terlambat".
"HAH"kaget Rasya saat jam sudah menunjukan pukul setengah tujuh.
Rasya bergegas ke kamar mandi,setelah selesai dengan ritual mandinya ia menggunakan seragam dan bergegas menuju kebawah.
"Pagi mi,pi",sapa Rasya pada kedua
orang tuanya."Pagi sya ayo sarapan sini",ajak papi Rasya .
"Ga usah Pi Rasya makan di sekolah aja ini juga udah telat,duluan ya mi,pi",tolak Rasya setelah itu ia pamit dan menyalimi kedua orang tuanya.
Rasya keluar menuju parkiran di rumahnya ia segera menaiki motor sport kesayanganya itu.
Rasya melaju dengan kecepatan tinggi melaju membelah jalanan.
Sesampainya di sekolah saat ia ingin menuju kelas ia di hadang anak OSIS mereka sedang mengecek siswa yang terlambat,Rasya salah satunya.
Di sekolah
"Woi kamu!!, Sini!!",teriak sang ketua osis.
"Saya kak",sebenarnya ia malas meladeni anggota OSIS itu apalagi kakak kelas nya itu menyukai Rasya bukan cinta tapi obsesi.
"Iya sayang",goda David sambil memegang dagu Rasya.
Rasya yang di perlakukan seperti itu sangat risih dan.
Bugh
"SIALAN LU HA GA PUNYA HATI LU YA UDAH DI BAIKIN MALAH NGELUNJAK,HAH!!".
David yang di beri Bogeman pun shock,baru kali in ia di hina dan di pukul oleh cewek.
"ANJ*NG CEWEK SIALAN".
PLAK
Satu tamparan mendarat di wajah cantik Rasya.
"WOI!!"teriak seseorang.
"JANGAN CUMAN BERANI SAMA CEWEK DOANG ANJ*NG!" Kesal Alvaro.
BUGH
BUGH
BUGH
tiga pukulan mendarat di wajah ketua osis itu.
15 menit berlalu tidak ada yang berani menghentikan alvaro,dia memang terkenal berandal siapapun tidak ada yang berani menghentikannya karena ia seorang ketua geng motor yang di takuti dan anak pemilik sekolahan tersebut.
"Varo udah cukup!!",teriak Rasya sambil menghentikan perbuatan Alvaro dengan memeluknya,Alvaro yang di peluk pun kaget tapi kenapa ia malah mendapat kehangatan dari pelukan itu.
Semua orang terlonjak kaget musuh bebuyutan yang terkenal seperti tom and Jerry itu dipeluk oleh musuhnya sendiri bahkan Alvaro juga membantu Rasya saat ia hendak di hajar oleh ketua osis sekaligus kakak kelas Rasya.
"U-udah hiks cu-kup a-al hiks hiks"Alvaro yang mendengar isakan gadis kecil itu langsung memutar tubuhnya menghadap Rasya.
"Sya kamu nangis"tanya Alvaro yang tidak tega.
"Hiks a-al hiks"iska Rasya.
"Sya kamu tenang aja ada aku".
Alvaro langsung menghapus air mata Rasya dan memdekapnya ke dalam pelukannya,Rasya yang di perlakukan seperti itu pun membalas pelukan varo.
Ilustrasi gambar
Credit art: Tumblr
Jangan tanyakan lagi yang menonton mereka sudah pasti tercengang karena tingkah mereka yang manis sperti pasangan.
"Ekhem".
Tunggu author bakal up lagi jadi sabarrr 😗🌼✨
KAMU SEDANG MEMBACA
enemy's lover
Teen Fiction⚠️WAJIB FOLLOW ENAK AJA KAGAK FOLLOW,HEHEHE⚠️ SEKALI LAGI PEMIKIRAN SENDIRI BUKAN PLAGIAT. PLAGIAT JAUH JAUH,HUSH HUSH. . . . . . . . Rasya putri maheswara seorang siswa SMA Nusa bangsa,kehidupan rasya berubah ketika orang tuanya menjodohkannya deng...