𝗕𝗶𝗯𝗹𝗲𝗣𝗼𝘃
Sebuah suara mengejutkan ku, itu seperti suara dari samping rumah. " Apa itu? " Gumam ku kemudian beranjak dari atas ranjang lalu membuka jendela. Aku tidak menemukan apapun, halaman tepat di bawah jendela kosong. " Ugh, aroma ini. " Aku mencium aroma yang tidak asing oleh ku, Aku tahu aroma ini hanya satu kelompok yang memilikinya. Tratanos, ya ini aroma milik Tratanos. Aku memejamkan mata lalu mencoba mempertajam intra pendengaran ku, sayup-sayup ku dengar suara orang yang sedang berbicara, tidak jelas, dan aku tidak bisa menangkap apa yang sedang mereka bicarakan. ";Tratanos, apakah mereka sedang mencari kami? Ayah, Oh aku tidak melihat ayah akhir-akhir ini, kemana dia?. " Monolog ku di dalam hati.
Apa yang terjadi? Kenapa mereka berada di sin? Apakah mereka sedang membuntuti ku?, aku tanpa henti terus melontarkan pertanyaan dan menebak hal apa yang sebenarnya terjadi.
" shall we go now? "
" ya.. "
" Itu.... " Aku seperti mengenal suara itu dan benar saja itu adalah Rabbit dan Alan. Aku semakin penasaran apa yang mereka lakukan di sini.
Aku menuruni tangga dan mencoba untuk memeriksa lantai dasar. Berkeliling dari sudut ke sedut dan aku tidak menemukan apapun.
Merebahkan diri di sofa seraya menghabiskan satu botol fanta tanpa tersisa. Rabbit dan Alan, sejak kapan mereka ada di wilayah manusia ini?
" Baru akhir-akhir ini." Itu ayah, aku langsung duduk lalu menoleh ke arah ayah yang baru saja datang. " Mereka mencari Tryramos. " Sambung ayah sembari mendudukkan dirinya di sofa.
" Tryramos? " Tanya ku bingung.
" Bagaimanapun mereka adalah saudara sedarah, dan mereka mencari Tryramos untuk mengajak ketiga saudara itu kembali bersama mereka. Katakan mereka harus berhati-hati. dan kamu, " Ayah menunjuk ke arah ku, tatapan yang begitu serius. " Dan kamu adalah salah satu orang yang mereka cari. Mereka menginginkan kamu Mati sama seperti kakakmu. Kristal milik kakak mu tidak bisa mereka miliki maka kamu adalah sebagai gantinya, maka Berhati-hatilah. !! "
" Ya aku tahu itu, mereka pasti mengincarku. " Batin ku.
" Bagaimana dengan kitab merah? Apakah kamu sudah mempelajari dan meramaikan segala isi kitab itu. ? "
" Sudah. "
" Bagus, " Ayah beranjak dari duduknya. " Sekarang amankan dirimu, dan tinggalkanlah di rumah yang ada di arah selatan. Berdiamlah di sana, jika kamu dalam perjalanan ke kampus kamu harus berhati-hati. Jangan lupa selalu meminum ramuan, dan oleskan crem ke bagian tubuh mu yang terbuka agar matahari tidak menyakitimu. "
" Rumah? "
" Ya, mereka sudah menandai tempat ini. "
" Lalu ayah? "
" Aku bisa menjaga diriku sendiri. " Menjawab itu ayah langsung bergerak pergi ke arah kamarnya.
𝗔𝘂𝘁𝗵𝗼𝗿 𝗽𝗼𝘃
Sangat indah di pandang oleh mata, cukup sederhana, berlantai dua, dan di dalamnya ada 2 kamar, ruang tamu di lantai dasar, lalu dapur. Dan di bagian belakang rumah begitu banyak tanamam kecil yang subur, bukan di bagian belakang saja, tapi di sekeliling rumah.
Bible duduk di sofa sembari menatap layar ponselnya, ia tertegun beberapa detik karena seharian ini dirinya seperti tidak mengingat biu sama sekali. Bible mencari kontak yang bernama Jeffrey dan mengirim pesan singkat ke sahabatnya itu.