JANGAN LUPA BUAT TANDAIN SETIAP PARAGRAF 🗨 DAN JANGAN LUPA BUAT VOTE!
[CHAPTER 8 : SIBUK [1] ]
Burung berkicau merdu di balik jendela, alarm berbunyi menandakan pukul lima pagi, aiden terbangun dan langsung mandi membersihkan tubuhnya. Setelah mandi, ia berpakaian dan melaksanakan kewajibannya terlebih dulu. Selesai sholat, ia langsung meraih kunci motor, jaket, tas dan turun ke bawah untuk makan pagi.
"selamat pagi den" ucap bik siti sambil tersenyum.
"selamat pagi bik" sahut aiden sambil duduk di salah satu kursi meja makan.
Ia meraih dua lembar roti dan memberikan selai vanila. Rambut yang tertata rapi, pakaian yang serba hitam sekarang sudah siap untuk pergi ke kampus setelah makan pagi. Sebelum berangkat aiden melihat ponselnya terdapapat pesan dari gadisnya.
Sayang
online
Gak usah jemput aku okey?
Nanti kalau sibuk diperusahaan
jangan lupa buat istirahat, makan
tepat waktu, tidurnya yang cukup.
Harus semangat!
Baik sayangku
Aku akan menjaga
Kesehatanku
Harus jaga ya jangan
sampai sakit,, babaii
aku mau sekolah dulu ya 👋
Baiklah, hati hati
Tak salah tasya adalah pacarnya, ia sangat perhatian bahkan hal kecil juga. Aiden langsung memasukan ponsel ke kantong celana dan pergi keluar mengambil motor kesayagannya lalu melajukan motor dengan kecepatan tinggi menuju kampus nya. Sesampai di kampus, aiden menuju ke ruang kelas nya, seperti biasa kaum hawa selalu berteriak histeris saat aiden sampai di kampus dan berjalan di koridor.
"gimana al? Nanti ke markas apa ke perusahaan" tanya alex.
"seperti yang gue bilang kemarin, nanti yang lain buat gue beritahu" jawab aiden.
"cemuagattt bos" ucap alga memberikan semangat.
Bel berbunyi semua mahasiswa/i yang diluar masuk bersamaan dan tak lama dosen yang mengajar masuk. Aiden mendengarkan dosen yang menjelaskan materi yang di bahas hari ini, tak apa apa pelajaran hari ini bagi aiden kali ini karena sangat mudah, jadi aiden tak mencatatnya atau gimana hanya mendegarkan sambil memainkan pulpen saja udah nyantol di otaknya itu.
Lama..lama.. Sangat lama..
Menunggu waktu pulang. Sewaktu istirahat mereka seperti biasa ke kantin untuk nongkrong atau makan. Tak lama bel pulang berbunyi semua mahasiswa/i keluar dari kelas masing masing.
Aiden langsung berpamitan kepada temannya lebih dulu untuk pergi ke perusahaan. Tanpa pulang dulu aiden langsung berangkat ke perusahaan agar semuanya cepat selesai.
Sebelum ke perusahaan, aiden mampir ke warung padang untuk mengisi perutnya yang sudah kelaparan karena waktu istirahat tadi ia hanya minum jus jeruk saja.
"bik pesan nasi padang nya sama teh hangat" teriak aiden di salah satu meja setelah sampai di warung padang.
"iya mas tolong tunggu sebentar" jawab pemilih warung tersebut.
Sambil menunggu pesanan datang, ia membuka ponselnya dan mengabari anggotanya bahwa ia tak datang ke markas.
Anggota geng lion
378 anggota
Anda
Gue gak ke markas
kalian kumpul kumpul
aja kalau ada masalah kabarin!
+62 812xxx
Kenapa bos gak hadir?
KAMU SEDANG MEMBACA
AIDEN ALEXANDER ✓
Novela JuvenilAiden Alexander, pemimpin "Lion", dikenal dengan tatapan tajam dan aura yang mengintimidasi. Jalanan adalah dunianya, dan tawuran adalah kebiasaan . Namun, di balik topeng tajamnya, Ia jatuh cinta pada seorang gadis, seorang yang ia jumpai untuk per...
