4: first kiss gue

2.6K 100 4
                                    

Pagi telah tiba dan burung pun sudah berkicau dengan indah di atas langit, tetapi ada pemuda tampan dan manis yang bernama axelion althan dirgantara masih bergulung di dalam selimutnya.

Seseorang mengetuk pintu kamar dengan cepat dan keras agar pintu nya di buka, dia juga berteriak dengan kencang.

"AXELIONNNNNNN!!!!! BUKA PINTUNYA BURUAN BANGUN! MOMMY DOBRAK NIH!! KAMU NANTI TERLAMBAT SEKOLAH!!!" teriak mommy sambil terus menggedor-gedor pintu kamar anak bungsu nya.

Axelion yang mendengarnya pun langsung melompat dari tidurnya dan pergi ke kamar mandi.

10 menit dia mandi, akhirnya sudah siap dengan pakaian sekolahnya yang rapi. Ia menggendong tasnya dan berjalan turun menuju ke garasi dengan terburu-buru

Seseorang yang melihatnya hanya bisa menggelengkan kepala nya. "Sayang jangan berlari-lari nanti jatuh"

"Maaf dad, tapi aku buru-buru" ucapnya

"Hah terserah kamu saja deh, Daddy lelah"

Mommy yang melihat anak bungsu nya sudah turun dan sedikit terburu-buru pun langsung memberikan tatapan sinis nya.

"Pulang jam berapa?"

"Ituu...."

"Dia pulang jam 1 malam sayang" ucap seseorang yang baru saja tiba di lantai 1

Mommy menggelengkan kepalanya. "Janji nya pulang jam 10 malam doang loh! Sudah sana berangkat nanti telat"

"Oke mom! Aku berangkat ya daddy, mommy, kakak"

"Iya hati-hati de"

"Hati-hati lion"

"Hm hush pergi, jangan ngebut-ngebut"

Axelion mengangguk dan ia berlari menuju ke garasi, setelah tiba di garasi dia masuk ke dalam mobil dan menyalakan mesin mobilnya.

"Baiklah ayo pergi Hunter [nama mobil nya]" gumam nya

Axelion menjalankan mobilnya dan dia pun telah meninggalkan perkarangan rumahnya.

***


Sean berjalan ke arah kedua temannya dan ia berdiri di sampingnya, ia juga melihat sekeliling untuk menemukan seseorang. Ia menatap ke arah Dion.

"Tumben, si lion belum datang Dion"

Dion menatap sinis ke arah Sean. "Alah udh biasa tuh bocah, pasti terlambat bangunnya"

"Hadeh, lo jangan heran lagi deh Sean" sahut theo

Sean mendelik ke arah Theo dan ia menghela nafas. "Padahal gue cuma nanya doang anjir"

"Aduh kuping gue panas, lo pada gosipin gue ya" ucap seseorang yang baru saja datang sambil mengelus-elus telinga kanannya

Theo bombastic side eyes kepada axelion. "Dih ngapain amat gue gosipin lo? Mending cari jawaban tugas ekonomi aja deh"

"Lah emang ada tugas?"

"Ada bego!"

"Oh yaudah gampang itumah, lo pada masuk aja gue mau bertemu dengan seseorang" ucap nya dan ia berjalan meninggalkan temannya menuju ke kelas IPS 7

"WOI ANJ LO MAU KEMANA? JANGAN CARI MASALAH CUG"

"HADEH BOCAH GEMBLUNG"

Axelion tidak menghiraukan teriakan teman-temannya dan ia tetap berjalan menuju ke kelas IPS 7.

Tidak perlu memakai waktu lama dia sudah tiba di kelas IPS 7 dan semua siswa/i yang melihatnya langsung menyingkir dari jalannya.

Axelion tersenyum remeh kepada seseorang yang sedang duduk sambil membaca buku nya.

Love competition for only 1 personTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang