𝐘𝐨𝐮 𝐚𝐫𝐞 𝐦𝐲 𝐰𝐨𝐫𝐥𝐝 | | 𝓚𝓸𝓼𝓽𝓪 𝓚𝓮𝓬𝓶𝓪𝓷𝓸𝓿𝓲𝓬

*⁠.⁠✧ - 1

Let's be friend! I wil be your
first and best friend!

Hello! ini pertama kali aku bikin cerita, maaf kalau typo yaa. Semuanya cuma karangan author dan mungkin ada tambahan kisah nyatanya? author engga tau pastii karna author belum tahu kayak mana bakal lanjutinnya, mungkin ada tambahan kisah nyata atau mungkin tidak ada tambahan kisah nyata jugaa. Sekali lagi maaf kalau semisal ada typo dan kata kata yang engga masuk akal.

HAPPY READING!

Namaku [ Name ], aku berasal dari Indonesia, aku bisa dibilang blasteran karna Ibuku berasal dari Indonesia dan Ayahku berasal dari Serbia.

baru 7 bulan yang lalu aku pindah dari Indonesia ke Serbia, aku bersekolah di Vladislav Ribnikar. Aku mempunyai banyak teman disana! tapi hanya satu seorang yang sangat dekat denganku dan selalu ada di senang dan sedih kehidupanku, kami berteman sangat baik, tidak mudah mengajaknya berkenalan, dia sangat pemalu.

Hari pertama aku sekolah di sekolah baruku.

Tringgg!!
Bunyi bel masuk

Semua siswa siswi duduk di tempatnya masing masing sembari menunggu guru untuk masuk ke kelas mereka.

"Selamat pagi" ucap guru itu yang baru saja memasuki kelas

" Pagi miss! " Jawab anak anak dikelas yang sangat ceria

"Hari ini ada murid baru, silahkan, kamu bisa masuk nak" ucap guru itu lagi

Tak Tak Tak.
Bunyi sepatu anak perempuan itu yang sedang memasuki kelas barunya dan berdiri di depan,

semua siswa siswi itu sudah pasti melihat ke anak gadis baru itu yang masuk ke kelas mereka.

"Perkenalkan dirimu" ucap guru yang ada di samping anak perempuan itu

"Selamat pagi semua, perkenalkan aku [ Name ] Mačjović. Aku berasal dari Negara Indonesia, semoga kita semua bisa berteman ya.." ucap anak perempuan itu dengan suaranya yang sangat lembut.

"Lihatlah, dia sangat cantik"

"Warna matanya hitam pekat! Jarang sekali aku melihat warna mata itu"

"Suaranya sangat merdu ya"

"Aku tak sabar mengajaknya berkenalan"

kata kata itu keluar dari sebagian siswa siswi yang senang melihat [ Name ]

"Baiklah nak, silahkan kamu duduk di sana"

guru itu menunjuk ke salah satu kursi dan ada anak laki laki yang terus menerus melihat kepada nya

"Baik miss, terima kasih" jawab ku

Aku berjalan ke kursi itu, semuanya melihat kepadaku, aku hanya terdiam hingga aku sampai dan duduk di samping anak laki laki itu. Dia fokus membuka bukunya seperti sudah siap untuk belajar

"Hi! siapa namamu?"

sapa ku yang mencoba mengajaknya berteman , tapi anak lelaki itu tidak menjawabnya

"Uhh.. apa kau tidak mendengarku?"
aku berbicara lagi, tetapi dia tetap tak menjawabnya

"Mungkin dia ingin fokus dulu pada pelajaran ini, nanti pas istirahat aku akan mengajaknya berkenalan lagi!"
dalam hati ku

tidak lama dari pelajaran itu bel istirahat berbunyi

TRINGG!! TRINGG!!
sebagian dari teman sekelasku banyak yang keluar menuju kantin, dan beberapa lagi mendekat ke meja ku

"Hai [ Name ], perkenalkan aku Mara!"

"Hey! aku katarina, kita harus berteman" ucapnya sembari tersenyum ramah

dan masi ada beberapa temanku yang mengajak ku berkenalan, aku menjawabnya satu persatu dengan sopan.

salah satu dari mereka ada yang mengajakku ke kantin bersama, tapi aku menolaknya karna aku membawa bekal, dan mereka semua keluar dari kelas menuju kantin, tetapi.. teman sebangku ku ini hanya diam dan membaca kembali buku pelajaran yang kami pelajari di awal.

"Siapa namamu?" aku mencoba bertanya lagi kepadanya sembari mengeluarkan bekal ku, tapi dia sama sekali tak menjawab ku lagi

"Aku ingin berteman denganmu, apakah kau keberatan?" ucapku yang merasa kesal karna dia tidak menjawab ataupun melihatku

"Hey!" aku menepuk pundak anak lelaki itu, dia langsung menoleh ke arahku.

"Apa?" jawabnya yang sangat singkat itu

"Apakah kau tidak mendengarkan dari awal aku mengajakmu berkenalan??" balasku yang merasa kesal

"Aku mendengar mu." jawabnya dan kembali membaca buku yang ia pegang

"Lalu? kenapa kau tetap diam seperti tidak ada yang mengajakmu mengobrol"

"Aku hanya gugup, maaf. Apa mau mu?" ucapnya

"Aku mengajak mu berteman, siapa namamu?"

"Mengapa?" anak laki laki itu menjawab

Aku tidak mengerti dengan apa yang dia katakan, jadi aku bertanya

"Apanya yang mengapa, aku hanya mengajakmu berteman" aku membalas ucapan dia

"Mengapa kamu mau berteman denganku?"
dia menjawab ku

"Apakah harus ada syarat atau alasan untuk berteman denganmu? sulit sekali mengajakmu berteman, huft." nadaku terdengar rada malas menjawab pertanyaan dia, padahal kan aku duluan yang mengajaknya berteman??

"Baiklah baiklah, aku Kosta, Kosta Kecmanovic. Kau bisa memanggil Kosta" akhirnya dia mau berkenalan

"Akhirnya, Kosta? Namamu lucu, aku [ Name ] Zeljakovic, senang bisa berteman dengan mu Kosta!"

"Senang berteman denganmu juga [ Name ]"

Anak lelaki itu melihat ke arah ku dengan matanya yang seperti tidak percaya bahwa aku ingin menjadi temannya

"Ada apa Kosta? mengapa kamu menatapku seperti itu?" aku bertanya

"Ehh? tidak, tidak ada. aku senang aku mendapatkan teman" ucapnya sambil tersenyum kepadaku

"Hah? kamu tidak punya teman?" aku berbicara dengan wajahku penasaran

"Iya, aku hanya mengenal nama mereka, tapi tidak berteman baik dengan mereka, hhe"
dia memberi tahu ku.

"Ohh, makanya kalau diajak berkenalan itu jangan hanya diam dan berlagak seperti tidak mendengar!" ucapku

"Sudah ku bilang, aku gugup, aku tak tahu harus bagaimana menjawab mereka" Kosta berbicara lagi

"Kau hanya perlu menjawabnya seperti kau menjawab aku, Kosta. Oh iya, kamu engga ke pergi ke kantin?" aku bertanya pada Kosta.

Bersambung ...

SELAMAT MALAMM

gimanaa?? maaff bangeett yaa kalau engga masuk akal atau gimana ituu, btw seru enggaa? aku takut kalau ini engga seru karna ini pertama kali banget aku tulis ceritaa, segini duluu, Jangan lupa vote yaa! Terima kasihhh

882 Kata

see youu di kelanjutannya nantii, bye byeee!!