Renjana | YiZhan (Revisi)

BAB 28

Sepanjang Wang Yibo bercerita mengenai mantan tunangannya Olivia Chow, Xiao Zhan berusaha semaksimal mungkin menahan gejolak rasa cemburu yang membakar dada. Rasanya nyeri, menyesakkan dan hatinya terasa dicabik-cabik hingga hancur menjadi kepingan-kepingan kecil.

Berusaha bersikap biasa-biasa saja agar tidak terlihat cemburu, tapi Xiao Zhan tidak menyangka kalau dampaknya akan sebesar ini hingga menyakiti hatinya. Ia cemburu dan ingin mengamuk, melampiaskan rasa marah pada wanita itu, tapi sayangnya wanita sialan itu sudah tiada.

Olivia Chow hanyalah wanita jalang beruntung yang mendapatkan cinta tulus dari Wang Yibo. Karena itu lah dia merasa besar hati dan memanfaatkan Wang Yibo demi ketenaran untuk molonjakan karirnya hingga lupa diri.

Xiao Zhan tidak heran jika wanita itu sampai depresi dan memilih bunuh diri karena penunjang kepopulerannya memilih pergi dan memutus hubungan bertunangan mereka. Dia tidak bisa hidup dalam bayang-bayang kehancuran dan tidak menjadi pusat perhatian lagi.

"Kau tidak melakukan apa pun untuk menghancurkan karirnya, kan?" Ia menyamankan diri dalam dekapan hangat Wang Yibo.

Karena merasa lelah, keduanya memilih membersihkan diri sejenak, sebelum kembali melanjutkan cerita Wang Yibo. Bersembunyi di balik selimut hangat, di atas ranjang yang empuk.

"Aku tidak melakukan apa-apa. Aku bahkan tidak tau jika karirnya rusak setelah aku memutuskan pertunangan. Dia marah dan datang mengamuk padaku, lalu menangis memohon untuk kembali menjalin hubungan seperti sebelumnya."

Xiao Zhan mendongak, menatap wajah Wang Yibo. Ia melihat ada kegusaran di sana. Mengusap bahu pria itu dan menepuk-nepuknya pelan untuk memberikan ketenangan.

"Apa kau menyimpan dendam padanya?"

Wang Yibo dan Olivia pertama kali bertemu saat pria itu melakukan perjalan bisnis ke Amerika. Selain sebagai pengusaha, Wang Yibo juga aktif dalam kegiatan amal, dia datang untuk menghadiri undangan sebagai tamu penting pada acara amal yang bertujuan untuk membantu anak-anak penderita kangker. Olivia hadir sebagai relawan di sana. Kegiatan amal seperti itu bagus untuk menunjang karirnya.

Keduanya menjadi dekat setelah Olivia mendekatinya, mengajaknya berkenalan. Singkat cerita, mereka menjadi dekat dan berkencan selama enam bulan. Merasa yakin dengan perasaannya, Wang Yibo memutuskan untuk mengikat wanita itu dalam ikatan pertunangan hingga satu tahun kemudian. Dua bulan setelah bertunangan, Olivia sempat tertangkap basah tidur bersama Yilan. Pria itu marah hingga ingin memutuskan pertunangan mereka, tapi Olivia menangis memohon maaf hingga bersujud di kakinya.

Wang Yibo menutupi hal itu dari media, namun dia terlalu bodoh karena terbuai oleh air mata buaya Olivia hingga memberikannya kesempatan kedua. Tapi karena kejadian itu, Wang Yibo berubah tempramental dan posesif, memerintah sesorang untuk diam-diam mengawasi wanita itu.

Selama mendengarkan Wang Yibo bercerita, Xiao Zhan yang selalu aktif bertanya dan pria itu menjawab seperlunya. Dia tidak pernah menjawab di luar pertanyaannya hingga ia bingung harus bertanya apa lagi. Terlihat jelas kalau Wang Yibo tidak suka membahas masa lalu kelam itu.