03. I Miss You So Much

199 28 0
                                    


Sepanjang kelas, Haruto hanya menatap Ruka dari belakang dan membuat ia tidak berkonsentrasi. Sejujurnya, ia masih ingat dan hafal materi ini karena kala itu ia lulusan terbaik dari universitas itu.

Kanemoto Yoshinori, yang duduk tidak jauh dari deretan Haruto hanya melihat Haruto yang memperhatikan Ruka, sepertinya ada pergerakan tidak suka oleh Yoshi karena ia juga mengincar Ruka meskipun dia sudah dikenal sebagai playboy.

Sepulang kelas, Haruto kembali ke asrama dan Riki serta Asahi memilih pergi makan dikantin. Haruto melihat tulisan isi buku catatan miliknya menghilang seiring ia membuka halaman tersebut, sepertinya ada kaitannya dengan kedatangannya di masa lalu.
Haruto memutuskan izin kepada penjaga asrama karena ia akan keluar sebentar, Haruto pergi membeli minuman di Lawson terdekat, minimarket yang terkenal di Jepang. Tiba-tiba, Yoshi muncul dan membuka tudung merahnya bersama tiga orang temannya, Uyama Hano, Takeda Sato, Kaneda Arata. Ia langsung menendang perut Haruto hingga Haruto tersungkur dan minumannya terjatuh diaspal jalanan.

"Kenapa dengan kalian? Kalian siapa?" tanya Haruto
"Kamu tidak kenal aku, Haruto? Aku Kanemoto Yoshinori" jawab Yoshi

Haruto mencoba mengingat Yoshi, seseorang yang pernah mendekati Ruka dulu, namun Ruka lebih memilih Haruto tentang dirinya dan ia pernah mencoba membawa Ruka ke pengaruh yang buruk, Haruto jelas mengingat siapakah Yoshi.

"Yoshi? Ada masalah apa denganmu?" ucap Haruto
"Banyak bertanya, kamu tidak tahu? Aku memperhatikanmu melihat Ruka sepanjang kelas dan Ruka menghampirimu sebelum kelas, aku baru mengetahui kamu sang jenius dari arsitek, tapi aku peringatkan padamu bahwa Ruka adalah milikku" tutur Yoshi
"Kamu punya hak apa untuk itu? Apakah Ruka pernah mengatakan dia adalah milikmu dan kamu adalah pacarnya?" balas Haruto

Yoshi terpancing emosi, ia langsung memukul Haruto dan diikuti oleh tiga temannya. Satu lawan tiga, pasti yang menang tiga. Ketika, Haruto sudah tak berdaya lagi, barulah Yoshi pergi meninggalkan Haruto.

"Ini sebagai peringatan kalau kamu mendekati Ruka lagi. Kamu tahu, Ruka hanyalah milikku seorang" ucap Yoshi

Haruto tersenyum pahit dibalik kesakitan.
"Aku takkan pernah membiarkan Ruka jatuh ditangan yang salah sepertimu, Yoshi" gumam Haruto

Haruto berjalan tertatih-tatih menuju tempat asrama, namun hujan turun sehingga ia memilih berteduh. Tak lama, Haruto melihat Ruka sedang berlari ke arahnya dan berteduh, Ruka tertegun melihat Haruto penuh luka lebam.

"Kamu habis berkelahi, Haruto?" tanya Ruka
"Aku baru saja dicopet dan dihajar oleh orang yang tak dikenal" bohong Haruto
"Kenapa bisa? Padahal disini situasinya begitu ramai. Tunggu sebentar, aku selalu membawa alat P3K dalam tasku" ucap Ruka

Haruto tersenyum, ia tahu Ruka selalu menyiapkan alat kesehatan ditasnya mau apapun yang terjadi. Ruka tidak pernah berubah dan tetap sama.

"Bertahanlah sebentar, aku akan mengobati luka dan lebammu agar tidak semakin parah" ucap Ruka

Ruka mengobati luka dan lebam Haruto, Haruto hanya memandang Ruka, ia sangat merindukan Ruka yang sekarang.

"Ruka, kamu tahu aku sangat bersedih dan takut kehilanganmu di masa depan. Dan jelas dimasa depan kamu memilih meninggalkanku, tapi melihatmu didepanku sekarang, aku rasanya ingin seperti ini selamanya. Aku sangat mencintaimu, Kawai Ruka"

"Tada, selesai!" ucap Ruka

Haruto masih menatap Ruka dan berbinar matanya, Ruka hanya terdiam menatap Haruto juga dan berusaha menyadarkannya.

"Aku sangat merindukanmu, Kawai Ruka" tutur Haruto tanpa sadar

Ruka langsung sontak terkejut membuat Haruto kaget.

"Kamu bicara apa barusan?" tanya Ruka

Haruto langsung memalingkan wajahnya.

"Maksudku, kamu sangat baik, Kawai Ruka" kata Haruto

Ruka tertawa dan tersenyum ke arah Haruto.

"Haruto, kamu pria yang lucu yang pernah aku temui" kata Ruka

Perkataan Ruka itu mengingatkan Haruto pada perkataan Ruka dengan situasi seperti ini namun dengan suasana yang berbeda, ada yang bisa ubah dan ada yang tak bisa ia ubah.

Haruto, akan selalu menyimpan hatinya pada Ruka.


~ to be continued ~

Akhirnya bisa update lagii!
Bagaimana menurut kalian ceritanya nih? Apakah kalian sukaa? Hehe 🥺

A Midsummer Dream We've Ever MetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang