Happy Enjoy and Reading ~
.
.
.
.
.
.
"Apa yang kalian dapatkan dari tempat itu?." Tanya Germany pada rekan- rekannya yang ada di ruang rapat ini.
"Hanya, 2 peti saja. Kami juga tidak menemukan keberadaan WHO dan NATO disana." Jawab Poland.
"Apa isi dari kedua benda itu?." Tanya Germany lagi.
"Kami belum yakin." Ucap N.K
Germany memijat pangkal hidungnya. Lelah. Kepalanya sangat pening.
"Kau terlihat frustasi Germany, khihihi~." Tawa Japan sekalian mengejek.
"Diamlah wanita gila, dan berhentilah meniup gelembung mu. Itu cukup mengganggu." Balas Germany.
"Berhentilah kalian berdua, sekarang kita harus membahas kematian dari I.E juga." Ucap J.E yang terlihat tenang tapi tegas di kursinya.
Kursi pilar utama kosong satu. Setelah I.E yang di temukan mati dengan cara yang sangat mengenaskan. Nampak, Nazi yang terlihat mengepalkan tangannya menahan kekesalannya. Uni Soviet yang terlihat santai dengan segelas Vodka di tangannya. Menatap malas jalannya rapat ini. Dia terlalu malas memulai rapat ini, lagi pula dia tak terlalu memperdulikan mereka.
"Apakah tidak ada bukti dari kematian I.E?." Tanya Amerika.
"Aku yakin, ledakan itu hanyalah bentuk dari pengalihan perhatian kita. Buktinya sampai membuat salah satu dari kita mati mengenaskan." Asumsi China.
"Kau benar, bahkan semua kasus ini terlihat sangat mulus. Tanpa bukti jelas." Setuju Malaysia.
"Ap–."
Prangggg.
Sesosok orang tiba- tiba memecahkan kaca ruangan itu dan masuk melalui hasil karyanya itu.
"Hahahaha, maafkan atas ketidak sopanan ku. Oh iya, aku memiliki hadiah untuk kalian." Ucap sosok bertudung dan bertopeng– menutupi semua bagian wajahnya.
Brug
Sebuah gumpalan kantong hitam di lemparkan ke meja rapat mereka. Benda itu terlihat menggelinding dan berhenti tepat di depan S.K. dengan perasaan berkecamuk wanita itu membuka benda itu atas persetujuan rekan- rekannya.
Pupil mata wanita itu bergetar hebat. Membuat teman- temannya penasaran. Dengan tangan bergetar dan keringat yang sebesar bulir jagung, dia mengeluarkan beda itu dari kantong hitam itu. Hampir semua yang ada di dalam ruangan itu menatap tak percaya isis kantong hitam itu.
Penggalan kepala NATO -!
S.K langsung membuang kepala itu. Air matanya langsung keluar, dia langsung memeluk tubuh N.K dengan tubuh bergetar. N.K? Hanya membalas pelukan adiknya, memberikan rasa tenang.
"Apa maksud mu?!." Teriak Amerika marah.
"Woahhhh, tenanglah." Ucap sosok misterius itu yang terlihat bersandar dengan santai di dekat jendela. Seakan- akan tidak ada mara bahaya yang akan dia hadapi.
Tanpa pikir panjang Nazi langsung ingin melayangkan bogeman nya yang sudah hampir mengenai wajah sosok misterius itu. Namun, langsung di tahan oleh Russia.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ B ] Silence | RussXfemIndo [END] ✓
خيال (فانتازيا)Kehidupan Calestia Paradise, tempat dimana harapan dan bencana dunia antara berakhir atau tidak. Sejarah manusia yang bisa bertahan hidup. Tempat yang berlindung dari pilar- pilar terakhir mereka- Plan B Starting at May 14, 2023 Ends on January 08...