O B L I V I O N [C O M P L E T E D]

DOXA

Tekan ⭐ sebelum membaca
————————-

2 BULAN KEMUDIAN

"Sunbae-nim, terimakasih atas bantuannya. Berkat Sunbae, aku tidak jadi di pindah", rasa syukur dari seorang Hoobae yang merasa berhutang budi pada Sohyun.

"Kau memang tidak pantas di pindah. Jadi simpan saja rasa terimakasihmu itu", jawab Sohyun dengan sangat ramah.

"Sunbaenim, aku akan bekerja lebih giat lagi. Aku siap kapanpun jika Sunbae membutuhkanku"

Sebuah kalimat yang begitu disukai oleh Sohyun. Kalimat yang cukup membuat Sohyun juga merasakan kebahagiaan ketika mendengarnya.

"Kembalilah bekerja. Penuhi janji yang baru saja kau ucapkan. Teruslah menjadi yang terbaik untuk perusahaan ini", ujar Sohyun sambil memberikan beberapa berkas.

"Bagaimana dengan Manager Yoona? Apa yang harus kukatakan padanya?"

"Biar menjadi urusanku"

"B—Baiklah, Sunbaenim", memberi hormat pada Sohyun sebelum pergi meninggalkan mejanya dengan tepukan pelan pada pundak sang Hoobae.

.

Sohyun segera menuju ke rooftop bangunan perusahaan yang telah menjadi tempat favoritnya selama 2 bulan disini. Akan tetapi, kali ini Sohyun sedikit bergegas karena telah ditunggu oleh seseorang.

"Sunbae-nim.....", sapa salah satu karyawati kontrak dulunya yang pernah dibantu oleh Sohyun.

Seorang karyawati yang pernah menjadi korban penindasan dari perbuatan menjijikkan seorang Manager Choi. Berhasil diselamatkan oleh Sohyun, bahkan kini telah diangkat menjadi pegawai tetap atas rekomendasi dari Sohyun.

"Ada sesuatu yang harus kuberikan pada Sunbae", memberikan sebuah map berwarna cokelat pada Sohyun yang dengan senang hati menerimanya.