Kembalinya Raden Kian Santang (Putra Pajajaran)

kembalinya Raden Kian Santang (Putra Padjajaran)BAB 2

Setelah melepas rindu dengan ayahandanya,kian Santang, Gagak gampar dan Siliwangi mereka bertiga menuju wisma para ratu dimana para ratu Padjajaran berkumpul dan wisma pangeran/i dimana para Raden dan putri berkumpul.

Saat ini prabu Siliwangi juga putranya Raden kian Santang pergi ke wisma cempaka untuk menemui para ibundanya sedangkan Raden gagak gampar pergi ke wisma kencana untuk memberitahu pada saudara/i nya lain jika Rayi/Raka mereka sudah pulang dan sekarang berada di istana

Prabu Siliwangi &kian Santang

"Putraku kian Santang mari temui ibundamu "ucap Siliwangi

"Ya ayahanda" ucap kian Santang

Emban 1 : siapa itu yang bersama Gusti prabu ya

Emban 2 : kau tidak tau yang bersama Gusti prabu itu siapa memangnya.

Emban 1: aku tidak tau memang siapa

Emban 2: itu Raden kian Santang putra bungsu Gusti prabu Siliwangi dan Gusti ratu Subang larang.

Para emban pun terdiam setelah mereka tau jika yang mereka lihat itu adalah putra bungsu junjungan mereka jika kian Santang adalah bungsu prabu Siliwangi dan ratu Subang larang itu artinya Raden kian Santang juga adalah putra kesayangan para ibunda ratu juga kesayangan para Raden dan putri pikir para emban.

Kian Santang hanya tersenyum melihat tingkah para emban

Wisma para ratu
_____________________________

Subang larang

Entah dimana sekarang kau putraku ibunda sangat merindukan mu pulanglah nak,apa kau tidak merindukan kami putraku.batin Subang larang

"Yunda apa kau memikirkan putra kita lagi Nanta kian Santang?.. kentring manik.

"Iya Rayi aku sedang memikirkan putra kita Rayi"Rayi dengarkan yunda
Yunda mengerti perasaan mu, yunda yakin putra kita Nanda kian Santang pasti akan segera pulang percayalah.

Tok
Tok
Tok

"Masuk saja,ada apa prajurit?..ratu ambet kasih.

Prajurit: mohon ampun Gusti ratu saya ingin memberi tahu jika Gusti prabu berkunjung ke wisma ratu bersama seorang pemuda yang ingin bertemu ratu sekalian.

"Apa kau tau siapa pemuda tersebut prajurit?.. ratu kentring manik

Prajurit: mohon maaf Gusti ratu pemuda itu mirip dengan Raden kian Santang.

"Putraku kian Santang,ya sudah biarkan kanda prabu masuk

Skip prabu Siliwangi&Raden kian Santang memasuki wisma ratu.

"Dinda"yang kalian rindukan sudah kembali"ucap prabu Siliwangi

"Be benarkah itu kanda putraku kian Santang sudah kembali?..Subang larang.

"Iya Dinda "putraku masuklah temui para ibundamu.

Lalu masuklah seorang pangeran tampan, berkulit putih dan memiliki senyum yang menengkan hati kedalam wisma ratu.

"Pu putraku, putraku kian Santang"ucap ratu Subang larang langsung menghampiri putranya yang ia rindukan dan memeluk nya erat

Kian Santang pun membalas pelukan sang ibunda tak kalah erat seraya berkata"aku merindukan ibunda maaf ananda pergi terlalu lama"

"Tidak apa nak, ibunda juga sangat merindukan dirimu syukur Alhamdulillah kau pulang dengan selamat tanpa kurang apapun"

"Ya ibunda"kian Santang melepas pelukan sang ibunda dan menatap para ibunda nya yang lain,lalu kian Santang menghampiri ibunda ratu kentring manik dan ambet kasih.

"Ibunda ambet kasih, ibunda kentring manik ananda sudah pulang ibunda"

Ambet kasih dan kentring manik pun langsung memeluk putra kesayangan mereka yang sudah lama pergi mengembara,

Ambet kasih & kentring manik

"Putraku kian Santang,oh Dewata yang agung syukurlah kau kembali dengan selamat putra ku"ucap ratu kentring manik

"Akhirnya kau pulang juga putraku kemana saja dirimu putraku kau pergi tidak pernah memberi kabar sama sekali nak,tapi syukurlah kau sudah pulang dengan selamat tanpa kurang apapun"ucap ratu ambet kasih.

"Iya ibunda aku juga merindukan kalian ibunda,tapi ibunda siapakah mereka ibunda.ucap kian Santang yang menyadari bukan hanya dirinya ketiga ibundanya tapi masih ada tiga anggota keluarga yang belum pernah kian Santang temui.

Mengetahui kebingungan putra nya
Ratu ambet kasih pun menjelaskan.

"Mereka adalah para ibunda mu juga putraku, yang bersama ibundamu Subang larang adalah ibundamu ratu dewati dia adalah istri keempat ayahanda mu, yang berada bersama ibundamu kentring manik adalah ibundamu ratu kani laras dia adalah istri kelima ayahanda mu dan kau juga mempunyai satu Raka dan satu Rayi dari ibundamu dewati dan kani laras putraku"ucap ibunda ambet kasih.

"Sampurasun ibunda"kian Santang memberi salam dan hormat nya pada kedua ibundanya dengan suara yang lembut dan sopan.

Ratu kani laras & dewati yang mendengar suara putra mereka yang baru ia temui merasa terharu karena dirinya diterima putra sambungnya.

Ratu dewati&kani laras.

"Rampes " selamat datang putraku"ucap ibunda ratu kani laras.

Subang larang

"Putraku"kapan kau tiba di Padjajaran nak?.. Subang larang

"Ananda tiba sudah dari satu Minggu yang lalu ibunda"ucap kian Santang

"Satu Minggu yang lalu,tapi kenapa kau tidak langsung pulang keistana putraku"ucap prabu Siliwangi

"Aa"itu ananda ingin mengembara selama satu Minggu lagi ayahanda
Karena jika ananda langsung pulang sudah pasti ananda tidak bisa keluar istana dengan bebas"ucap kian Santang, mendengar ucapan putra nya ratu Subang larang menjwil hidung putra bungsu nya seraya berkata"kau memang putra ibunda yang tidak pernah betah berada di istana putraku kau nakal sekali.

"Putraku kau memang berbeda dengan putra putra raja di Nusantara ini jika mereka membangakan kedudukan orang tua mereka serta menyombongkan diri mereka

Tapi dirimu tidak putra ku kau selalu rendah hati itulah kenapa banyak yang menyayangi mu putraku"ucap Siliwangi.

"Tak apa nak yang penting kau pulang dengan selamat,apa kau sudah menemui Raka dan rayimu putraKu"
Ucap Subang larang.

"Aku sudah bertemu Raka gagak gampar tapi belum bertemu jika dengan yang lain ibunda"jawab kian Santang

"Baiklah putraku, ibunda akan ajak kau bertemu dengan Raka dan rayimu mari putraku/kanda/Rayi /yunda

Skip wisma para pangeran dan putri

Sementara itu gagak gampar menemui semua saudaranya

"Benarkah itu Raka "Rayi kian Santang sudah pulang dan sekarang dia dimana Raka"tanya saudara/i kian Santang.

"Rayi kian Santang ada bersama ayahanda prabu dan para ibunda Rayi
"Ucap gagak gampar

Saudara/i kian Santang yang mendengar Rayi/Raka kesayangan mereka sudah pulang dan sekarang ada diistana sangat bahagia.

Para ibunda ratu/prabu Siliwangi

"Sampurasun putra putri ku"ucap ratu ambet kasih

Rampes ibunda"jawab putra putri Siliwangi.

"Putraku"kemarilah nak temui para saudara mu dan yunda mu"ucap ambet kasih

Kian Santang pun masuk kedalam wisma dimana para Raka/yunda dan Rayi nya berkumpul.

Saudara/i kian Santang

"Rayi/Raka" akhirnya kau pulang juga Rayi,Raka sangat merindukan mu rayu"aku juga merindukan mu Raka"
Ucap kian Santang

"Jangan pergi lagi raka"ucap Surawisesa

Para saudara/i kian Santang yang lain
Juga ikut terharu dengan kembali nya saudara tercinta mereka.

........................................................................

T B C.