EPS •|| 00:50

81 3 0
                                    

>127 : → semua hanya lah sebuah mimpi yang tertinggal di ujung senja ketika hati bertaut dua janji namun semuanya telah sirna
Merenda hari hampa di hati bagai pasir bertebaran berurai kosongnya harapan akan hari segalanya musnah dia telan hari namun sebuah harap bercinta hanyalah sebatas angan berkala andai cinta dapat terulang maukah membawa hatinya untuk pulang bersamaku
Bukan cuma jarak yang terbentang karena lautan atau pun batu karang namun dua hati yang melintang memisahkan dua hati terbentang

~Gavin johnny argadana~ →127-2023

••••••
🥀

Hari ini sudah sembilan bulan bia lewatkan bersama anak dan suaminya hari ini hari dimana bia di jadwal kan harus melahirkan anak kedua nya dengan rasa syukur bia menerima nya, selama sembilan bulan ini bia tentu senang karena ia bisa menghabiskan waktu bersama keluarga kecilnya itu

Sekarang bia sudah ada di dalam ruangan sebelum nanti ia menjalankan oprasi untuk melahirkan anaknya di temani oleh putra nya yaitu jordan, anak itu dengan senang hati terus berada di dekat bia menggenggam tangan sang mommy

Johnny pergi untuk menyelesaikan administrasi nya, bia juga meminta pada suaminya untuk menghubungi keluarga nya dan juga keluarga bia untuk datang, karena bia ingin di mereka tau nanti

"Jordan boleh mommy minta sesuatu pada kamu" seru bia gadis itu terus menampilkan senyuman nya pada anak maupun sang suami

"Iya boleh mommy mau apa" balas jordan, berat rasanya harus meninggalkan buah hatinya tapi bia harus iklas apapun yang terjadi nantinya

"Mommy mau bagaimana pun nanti kamu harus sayang sama adik ya menjaga nya menyayangi nya, harus bahagia ketika mommy tidak ada di samping kamu"

"Mommy mau kemana jordan akan ikut" balas jordan anak itu menggenggam tangan bia

"Takutnya! Jordan janji sama mommy kalau suatu saat mommy pergi jordan harus ada di samping daddy dan adik ya, jangan nakal harus nurut perkataan daddy jangan membantah nya, jordan paham" kata bia sekuat yang ia bisa dirinya menahan air mata agar tidak jatuh

"Iya mommy jordan paham"

"Good boy, mommy sayang sama jordan, sini peluk" seru bia dan jordan mendekati bia memeluk tubuh mommy nya

"Jordan juga sayang mommy" balas jordan memeluk erat tubuh sang mommy

Bia mengusap punggung anaknya harta yang sudah ia dapat kan harus ia tinggalkan selamanya, bia tidak bisa lagi menahan air matanya ia menangis sambil memeluk tubuh anaknya, mungkin ini terkahir ia memeluk tubuh jordan, anak yang ia kandung dan besarkan sendiri harus ia tinggalkan selamanya

Sejujurnya bia juga tidak ingin ini terjadi ia masih ingin hidup lebih lama lagi tapi tuhan mungkin ingin dirinya pergi lebih cepat, tidak apa-apa yang terpenting bia ingin melihat suami dan anaknya bahagia sebelum dirinya benar-benar pergi nanti

Pintu ruangan itu di bukan menampilkan sosok johnny dengan beberapa perawat karena bia akan di bawa keruang oprasi untuk menjalani oprasi nya

Bia menghapus air matanya agar johnny tidak tau bahwa diri nya sedang menangis, pria itu menggenggam tangan bia mengusap kepala bia dengan penuh kasih sayang

TETANGGA || JOHNNY SUH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang