"Kudengar Tang Hao telah menjadi Contra Level 89 dan akan menjadi Gelar Douluo ketiga di sekte." seorang penatua berkata dengan bahagia.
"Itu benar, saudara ketujuh, Sekte Langit Cerah kita memiliki masa depan yang cerah, haha." seorang penatua lain pun ikut tertawa.
Disisi lain, setelah melihat itu, seorang anak dengan rambut putih panjang yang diikat memutar matanya dengan sedikit ejekan.
Tapi seorang penatua melihatnya dengan tatapan tajam, "Bocah bau, apa matamu itu, hah?"
"Kakek, kau terlalu membanggakan paman Hao." melihatnya, anak itu buru-buru berbicara dan melambaikan tangannya berulang kali.
Ya, anak itu bukanlah penduduk asli Benua Douluo ia adalah kelahiran kembali seorang pemuda bintang biru yang mati lebih awal.
Namanya Tang Xingchen, dan kini namanya pun Tang Xingchen, dia adalah cucu dari penatua ketujuh Sekte Langit Cerah, Lieyang Douluo dalam karya aslinya yang sangat membenci Tang Hao.
Tapi dalam karya aslinya tidak disebutkan kalau penatua ketujuh memiliki seorang cucu, hanya seorang anak yang mati karena serangan Spirit Hall kepada Sekte Langit Cerah sebagai ajang balas dendam pembunuhan Tang Hao kepada Paus mereka.
Namun tentu saja sebenarnya Tang Hao tidak benar-benar membunuhnya, ia hanya memukulnya dengan keras dan muridnya yang berbakti Bibi Dong mengirimnya ke dunia bawah.
Namun di dunia Tang Xingchen sekarang, dia memiliki seorang ayah bernama Tang Lie dan kakeknya penatua ketujuh bernama Tang Haien.
Ibunya adalah murid dari Sekte Naga Tirani Petir Biru, Yu Xiaolan.
Setelah Tang Xingchen lahir, ayah dan ibunya pergi ke daratan untuk mengalami dan dia tinggal bersama kakeknya yang penuh kebencian di Sekte Langit Cerah.
Meskipun Tang Xingchen memiliki pengetahuan tentang masa depan tapi sekarang dia masih ayam lemah menurut pengalaman pribadinya.
Memikirkan tinju cinta kakeknya Tang Xingchen merinding dalam hatinya.
"Tentu saja! Lihatlah, master sekte adalah Super Douluo Level 96 yang kuat, ada juga Tang Xiao salah satu dari kembar Haotian sudah menjadi Gelar Douluo Level 93 dan Tang Hao akan menjadi Gelar Douluo, bukankah ini acara yang membahagiakan untuk sekte?" kata penatua ketujuh dengan marah.
"Baiklah, baiklah, kakek, kau benar." Tang Xingchen mengangguk tak berdaya.
Namun, saat berikutnya Tang Xingchen tidak bisa membantu tapi menjadi serius, menurut garis waktu saat ini mungkin tidak butuh lama untuk identitas Ah Yin akan diketahui oleh Paus Qian Xunji.
Yang berarti adegan Tang Hao memalu Paus Qian Xunji akan tetap terjadi dan krisis Sekte Langit Cerah juga secara alami akan mengikuti.
Meskipun Qian Daoliu, Peerless Douluo Level 99, Persembahan Agung Spirit Hall memiliki perjanjian dengan leluhurnya Tang Chen tapi itu terbatas untuk Qian Daoliu saja.
Tetua Spirit Hall lainnya sudah cukup untuk membuat Sekte Langit Cerah mundur dari sejarah.
"Kakek, kapan aku membangkitkan wuhun?" tanya Tang Xingchen sesaat.
Penatua ketujuh sedikit terkejut, "Ayo datang besok pagi."
Penatua lainnya pun mengangguk setuju, "Bagus jika anak itu ambisius."
Kemudian Tang Xingchen melarikan diri dari perkumpulan orang-orang tua itu dan mulai memikirkan masa depannya.
"Pantas saja, sebelum Spirit Hall menyerang kalian semua hanya sebatas Contra dan beberapa tahun kemudian baru menjadi Gelar Douluo, rupanya para tetua di Sekte Langit Cerah tidak berlatih dengan serius." gumam Tang Xingchen, membenci besi tidak menjadi baja, orang-orang tua itu hanya ingin menikmati hidup dan menyerahkan semuanya pada kaum muda pikirnya.
Jika penatua ketujuh tahu pikiran Tang Xingchen, mungkin ia akan langsung memberinya sepasang hadiah tinju yang penuh cinta.
Saat Tang Xingchen berjalan, dia pun bertemu banyak murid Sekte Langit Cerah dan menyapanya sesekali.
"Suasana disini sangat bagus, akan lebih baik jika itu dapat bertahan." Tang Xingchen berkata dalam hati dengan tak berdaya.
Sekte Langit Cerah itu sendiri adalah pendukung Kekaisaran Xingluo dan secara alami Sekte Langit Cerah itu berada di wilayah Kekaisaran Xingluo.
Dan Kota Haotian adalah kota tingkat 1 yang dianugerahkan Kaisar Xingluo kepada Sekte Langit Cerah sebagai hadiah seperti Kekaisaran Tiandou menganugerahi Kota Qibao kepada Sekte Tujuh Harta Karun Kaca.
Kota Haotian memiliki wilayah yang luas dan dikelilingi oleh pegunungan yang sangat indah, udara sangat segar di Kota Haotian saat pagi hari.
6 tahun disini membuat Tang Xingchen memiliki rasa memiliki yang dalam.
Ayah, ibu, kakek, orang-orang sekte.
Memikirkannya, Tang Xingchen membuat keputusan untuk melindungi Sekte Langit Cerah dan tidak akan membiarkan Spirit Hall menghancurkan ini semua, Tang Xingchen diam-diam bersumpah.
...
Malam hari, Tang Xingchen menatap langit yang dipenuhi bintang-bintang yang bersinar, bersandar disebuah pohon sambil mengunyah tanaman rumput perak biru.
"Apakah, bocah ini gugup?" penatua ketujuh yang kebetulan lewat melihat Tang Xingchen yang linglung mau tidak mau ingin tertawa terbahak-bahak hingga janggut nya bergetar.
"Hei, bocah bau, apakah kamu gugup?" tanya penatua ketujuh mendekati pohon yang menjadi tempat bersandar Tang Xingchen.
"Kakek, kupikir bagaimana jika aku ternyata membangunkan wuhun sampah?" gumam Tang Xingchen.
Ya, pada awalnya Tang Xingchen sangat percaya diri dengan ayah dan ibunya apalagi ia kemungkinan besar akan mewarisi salah satu wuhun dari keduanya.
Palu atau naga keduanya adalah wuhun yang sangat tampan dan sangat kuat.
Tapi, bagaimana jika identitas nya sebagai pelintas membuat variabel dan membangunkan wuhun sampah seperti Yu Xiaogang.
Semakin Tang Xingchen ingin melupakannya, tapi hal itu akan membuat Tang Xingchen tidak bisa melupakannya sama sekali.
Ini juga pertama kalinya Tang Xingchen yang setiap harinya ceria, optimis dan cerewet akan memikirkan hal-hal yang berantakan.
Namun yang mengejutkan Tang Xingchen adalah sebenarnya penatua ketujuh tertawa terbahak-bahak dan setelah ia puas tertawa, dia pun berkata, "Lalu, jadi apa, cucuku tetaplah menjadi cucuku, jika ada orang yang mengatakan cucuku sia-sia maka aku akan memukulnya hingga ibunya tidak bisa mengenalinya."
Kini giliran Tang Xingchen yang tertawa dan ia pun merasa hangat dalam hatinya.
Karena dia lebih dekat dengan penatua ketujuh dibandingkan orang tua aslinya.
"Namun, aku tidak menyangka, bocah bau sepertimu akan memiliki hari ini." penatua ketujuh menyeringai.
Tang Xingchen memutar matanya dengan malas, namun kemudian dia mendengar suara mekanis di benaknya.
'Ding! Tuan rumah terdeteksi, apakah tuan rumah mengikat sistemnya?'
Dalam sekejap suasana hati Tang Xingchen menjadi sangat bahagia bahkan kemudian berkhayal tentang menjadi tak terkalahkan.
"Tentu saja mengikatnya!" Tang Xingchen berteriak dalam hati.
"Baiklah, kakek, maka aku akan beristirahat."
"Baik, pergilah."
Setelah memasuki kamar, Tang Xingchen bertanya dalam hatinya, "Bagaimana sistemnya?"
'Ding! Sistem Pertukaran Tingkat Dewa berhasil diikat, sistem dapat menukar apapun dengan tuan rumah sesuai klasifikasinya, X, S, A, B, C, D, dan akan dilipatgandakan hingga 100x, barang pertukaran untuk sementara hanya dapat menukar produk Douluo, versi sistem selanjutnya dapat menukar produk yang berasal dari pesawat lain'
Semalaman, Tang Xingchen mempelajari sistemnya dan terlalu bersemangat hingga tidak bisa tertidur, bahkan tidak tahu kapan Tang Xingchen tertidur pulas dan bermimpi menampar Tang San, mempermalukan tuannya, dan meninju Alam Dewa menuju alam tak terkalahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Douluo: God Tier Exchange System
FanfictionTang Xingchen terlahir kembali dan menjadi anak murid Sekte Langit Cerah, ketika dia mendengar Tang Hao yang memalu Paus Qian Xunji, Tang Xingchen mati rasa bukankah ini kesulitan tingkat neraka diawal?