ISEKAI ENAK TAU [VIVA FANTASY AU] [Viva fantasy x reader]

teman?

[name] sedang memperhatikan para 4 ksatria yang sedang melakukan pelatihan. [name] sendiri hanya gabut , sebenarnya raja gm mau mengangkat [name] menjadi ksatria heart, tapi ya... [name] ngotot ga mau jadi ksatria biar ga ngancurin alur vifan v:

"..enaknya ngapain ya..?" Tanya [name] pada dirinya sendiri.

Tak lama kemudian, ada seseorang yang tiba-tiba menepuk pundak [name] yang sedang melamun. Sesaat [name] salto karna terkejut(canda).

"Eh copet!" Ujar [name] saat terkejut.

Orang yang menepuk pundaknya sedikit memperhatikan [name] dengan bingung.

"..a..[name] kenapa di sini?"

Tanya anak berambut ungu di sampingnya.

(Oh iya, gw kan udh ga sempet ketemu sama marpel yak) ujar suara hati [name].

"Oh, aku [name], aku anak pak gm. Kamu marvel kan ya? Maaf ya, 2 tahun lalu kita ga sempat ketemuan!" Kata [name] sambil memasang wajah ceria.

"Selamat ya karna udah ngalahin herobraine. Walau udah lama si.." tolol amat lu ngab.

"Hihi.. makasih.." tawa kecil marvel sedikit membuat jantung [name] disco jedak jeduk gj.

(Eh jangan deh, nanti gw si bakar idub-idub sama via.) Ujar suara hati [name]. Lagian lu sendiri ngapain ngejar anak orang yang udh jelas-jelas punya jodoh goblok.

"Umm.. marvel, kamu ga balik latihan lagi?" Tanya [name] sambil tersenyum tipis.

Marvel kemudian menggelengkan kepalanya dan tersenyum ramah kepada [name] sebelum berbicara.

"..Aku mau ngobrol sama [name] lebih lama.." jawab marvel Tampa pikir panjang.

"Kalo gitu kita main apaan?" Tanya [name] sambil memegang tangan marvel dengan senyum lembut.

"..umm.." marvel sedikit berpikir dan menggaruk kepalanya.

"..aku-" ajakan marvel terjeda saat via tiba-tiba menghampiri mereka berdua.

"Marvel, lu ngapain di sini?" Tanya via dengan wajah sinisnya kepada [name].

"Kita-" marvel belum sempat menjawab pertanyaan via karna via tiba-tiba menarik lengannya.

"Kita harus pergi sekarang." Via berkata sambil menarik lengan marvel.

Marvel segera melihat ke arah [name] yang hanya diam dan memperhatikan via menarik dan membawa marvel pergi.

"[name], sampai jumpa lagi!" Marvel sedikit melambaikan tangannya.

Saat via dan marvel benar-benar sudah pergi, [name] sedikit terdiam dan melamun.

"Matilah aku.." ujar [name] kepada dirinya sendiri.

"Duh Gusti... Untung via masih sabar, kalo gak gw udh di bakar sama dia.." [name] sedikit membanting kepalanya di dinding dengan tololnya.

Fun fact: [name] sering maling martabaknya marvel

Seperti biasa author lagi ga niat, jadi ini cuman cerita pendek doang.
Dan kalo ada yang punya ide bisa Komen.