Last Love? [Delshel] (END)❗

Last love 48

DORRR...

“ASHELLL" teriak adel

“d-dell.." lirih ashel yg menjatuhkan dirinya ke tubuh adel

“ashel hiks tetap bertahan ya kita ke rumah sakit sekarang" ucap adel histeris melihat sudah banyaknya darah yg membaluri tubuh ashel

“RIFKI KE RUMAH SAKIT SEKARANG" ucap adel berlari dengan menggendong ashel menuju mobilnya

“baik tuan" ucap rifki

“shell tolong bertahan hikss,saya gak mau kamu kenapa²"

“jangan tinggalin sayaa shel" ucap adel yg terus menerus mengajak ashel berbicara di dalam mobil

“d-dell a-aku udah gak ku-at" ucap ashel terbata-bata

“engga enggak kamu harus kuat,jangan buat saya takut gini shel hiks" ucap adel

“cepetan rifkiii" ucap adel membuat rifki semakin mempercepat mobilnya

skipp kini mereka sudah sampai di ruma sakit dan ashel sekarang sedang ditangani oleh dokter.

“ashel kuat ashel pasti kuat,reva fidela adel putra natlan jangan berpikir yg engga²" gumam adel memukuli kepalanya,sedari tadi ia mondar mandir dan tak ada hentinya berdoa untuk ashel di dalam

“kak adell" panggil mira yg diikuti oleh teman² adel yg lain

“mirr.." lirih adel langsung menghamburkan tubuhnya memeluk mira

“kak ashel bukan orang yg lemah kak,dia pasti bisa berjuang di dalem sana" ucap mira mengusap punggung adel

“saya takut mir hikss,ashel gak akan kenapa² kan?" ucap adel

“ashel gak akan kenapa-kenapa del,kita doain ashel dari sini ya" ucap zee memeluk adel dan diikuti oleh oniel,lulu,dan flora

“dell maafin keluarga gue" ucap ara menunduk yg tak ikut memeluk adel karena memang ia merasa sangat bersalah

“ini bukan salah lo tapi ini salah mahendra" ucap adel

“ashel ashell hikss ashel dimana sekarang" ucap mommy cindy dan diikuti oleh papa ashel

“ashel masih di tangani dokter di dalem tante" ucap oniel

“hikss pah acel pahh" ucap mommy cindy memeluk om Jinan

“ada yg bisa jelasin ke saya kenapa ashel bisa kayak gini?" ucap jinan melihat satu persatu semua yg ada disana

“om Jinan mommy cindy biar adel yg jelasin semua" ucap adel mendekati orang tua ashel

“kamu..." ucap jinan menggantung

“iya saya adel om" ucap adel menunduk

“jelaskan" tegas Jinan

“sebelumnya maaf om kalo yg sudah ashel alami ini semua atas kelalaian adel untuk menjaga ashel"

“seharusnya adel gak biarin ashel masuk ke dalam problem keluarga adel om,jika om dan mommy mau marah marahin adel aja" ucap adel

“dan seharusnya adel yg menjadi korban tembak ini,tetapi ashel mendorong adel sehingga dia yg kena" ucap adel

adel menjelaskan semuanya tanpa menambah²i maupun mengurangi.

“kamu tau kan dari kejadian ini anak saya yg jadi korbannya?" ucap jinan yg diangguki oleh adel

“dan kamu juga pasti tau selama 3 tahun ini ashel kehilangan semangat di hidupnya karena siapa?karena kamu adel" ucap jinan

“maaf omm" ucap adel

“adel janji akan bertanggung jawab dan menebus semua kesalahan adel pada ashel om,adel masih cinta sama ashel" ucap adel