Chapter 7

3.3K 277 26
                                    

Happy Reading 💜









~~~








Di sebuah rumah sakit para dokter tengah memeriksa keadaan namja manis yang tengah berbaring tak berdaya itu, di depan ruangan itu ada pula nyonya Kim yang mengantarkan nya ke rumah sakit, hatinya kalut takut jika kandungan jungkook kenapa napa, tapi entah kenapa ia juga merasa kasihan dengan nasib jungkook yang seharusnya tak mengalami hal ini semasa mudanya, hatinya gusar memilih untuk acuh akan pemuda yang telah membuat hati nya tersentuh, tapi ia memilih untuk abai akan hal itu.

Ceklek

" Keluarga pasien "

" Saya mertua nya dok " ujar nyonya Kim cepat

" Tuan jungkook sangat lemah, tapi syukurlah kandungan nya masih bisa kami selamatkan, menantu anda hebat sekali nyonya, kekuatan nya yang sangat ingin memperjuangkan anak ini sangat besar, hingga ia harus mengorbankan dirinya untuk anak nya ini " jelas dokter itu

" Apa maksudnya dokter saya tidak mengerti "

" Jadi begini nyonya, setelah kami memeriksa seluruh keadaan tuan jungkook, kondisi badan nya luar biasa lemah. Ia hanya memiliki 1 ginjal yang berfungsi sedangkan yang 1 nya telah rusak, hal ini menyebabkan dia tidak boleh mengandung dan jika dia tetap mengandung, maka saat melahirkan dia akan susah untuk di selamatkan... Selain itu kami juga menemukan hal aneh di bagian kepala nya, kami berpendapat bahwa tuan jungkook ini menderita kanker otak   yang kami pun belum tau sudah berapa lama " penjelasan dokter itu seketika membuat pertahanan nyonya Kim yang arogan itu runtuh, ia terduduk di kursi dengan linangan air matanya, ia tidak menyangka anak yang sangat di benci seluruh orang ini berjuang untuk memberikan mereka keturunan hingga menyerah kan nyawa nya sendiri.

" Hikss, kasian sekali kau nakk " lirih Baekhyun

Di sekolah, Taehyung sedang makan siang di kantin bersama para sahabat nya, mereka membicarakan hal random hingga pertanyaan seokjin membuat mereka mengalihkan pandangan pada seokjin.

" Aku tidak melihat gembel itu hari ini, dimana dia apa dia sudah mati " ucap seokjin

" Chagiya, kenapa kau mengingat nya, mengingat nya membuat ku ingin muntah saja " jawab Namjoon

" Aku hanya penasaran joonie, kau tau kadang aku kasian dengan nya yang selalu dipukuli saat pergi ke sekolah " ujar seokjin lagi

" Apa apaan kau Hyung, kau mengasihani nya? Kalau begitu pergilah dari sini dan jangan bergabung dengan kami " kesal wonwoo

" Yakkk aku hanya berbicara asal sialan, berarti aku masih punya hati nurani untuk kasihan padanya. Lagian aku heran mengapa keluarga mu tidak membunuh nya saja "

" Itu karena kamu membutuhkan hartanya hyu__ awhhh " ucapan wonwoo terhenti dan berteriak karena kaki nya di tendang kuat oleh Taehyung

" Mwo? Hanya memerlukan hartanya? Bukan kah dia hanya anak sial yang bahkan baju saja selalu kusut " ucap seokjin

BRAKK

" Aku ke toilet sebentar " ucap Jimin lalu pergi dari meja itu.

" Sekarang jawab pertanyaan ku wonwoo, mengapa kalian tidak membunuhnya atau membuang nya saja, aku kasian melihatnya harus seperti itu " ucap seokjin lagi

" Sudah lah hyung, kenapa kau jadi membicarakan nya terus, aku pusing mendengar nya aku sangat membenci nya ! " Tegas Yoongi yang membuat seokjin langsung terdiam








~~~









" Tae kau mau apa " Taehyung menarik tangan wonwoo ke toilet

LAST STORY - Taekook [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang