- Halooo, mulai dari chapter ini sampe end nanti (alur) bakal 85% berubah. Jadi aku saranin baca ulang biar ga bingung -
_______
“Mau kembali ke Aussie?”
Pangeran memalingkan wajah, menyipitkan mata, menandakan kebingungan. “Bun?” responnya, singkat.
Pemuda itu memposisikan tubuhnya dengan tenang, jari-jarinya menghentikan game konsol dan beralih menatap ke belakang. Tatapannya terhenti pada wajah Kyra yang tampak datar, sementara tangan sang Ibunda sibuk menyusun beberapa pesanan nasi box yang hendak diantarkan.
“Sepertinya kita lebih cocok tinggal di Aussie daripada disini,” ujar Kyra, tanpa melepas topik mengenai kepindahan mereka yang mendadak.
Pangeran tak bergeming, netranya tetap terkunci pada siluet Kyra, mengamati dengan seksama sembari mengerutkan dahi.
“Tiba-tiba Aussie, tiba-tiba Indonesia,” Pangeran berujar lirih.
Setelahnya, ia mengembalikan fokusnya pada televisi, meneruskan permainan dengan gerakan jemarinya yang lincah memanipulasi konsol.
“Bunda kenapa kepikiran mau balik ke sana?”
Kyra terdiam, aktivitasnya terhenti sejenak. Tangan yang tengah sibuk menata nasi box kini melayang di udara, tak melanjutkan tugasnya.
Suara Pangeran terdengar lagi, meski kali ini diselingi pekikan karena permainan yang ia mainkan. “Apa karena kelakuan Pangeran kemarin?”
Bukan itu alasannya.
Menyadari bahwa dorongan untuk pindah ini bukan dipicu oleh kenakalan kecil Pangeran beberapa hari lalu. Itu hanyalah letupan emosi putranya yang tertahan, ungkapan hati yang akhirnya terucap. Namun, akar permasalahan sejatinya lebih dalam—pertemuan tak terduga dengan Dewa.
Kyra tidak ingin lagi terseret dalam lingkaran hubungan yang dulu pernah menyiksa. Keadaan telah berubah, segalanya tak lagi sama. Ia juga tak ingin bertatap muka dengan Rhea, apalagi dalam situasi yang tak terhindarkan. Perempuan yang kini menyandang status sebagai istri Dewa, sosok yang pernah dulu begitu dekat dengannya.
Setiap kali membayangkan pertemuan dengan Rhea, Kyra menghela napas panjang, rasa tak nyaman merayapi benaknya. Tak sudi ia berhadapan dengan Rhea, mantan sahabat yang telah merebut segala miliknya.
Maka sebelum keadaan menjadi jauh lebih rumit, Kyra terpikir apa sebagainya ia dan Pangeran kembali ke kampung halamannya untuk menghindar. Aussie tidak begitu buruk, meskipun dirinya juga enggan kembali ke sana karena hubungan buruk dengan kedua orang tuanya.
Namun, Kyra bisa apa. Ia tidak punya pilihan. Karena dirinya yakin, Dewa sedang mengupayakan segala hal untuk menemukan keberadaannya.
“Atau kita pindah kota aja?” usul Kyra sekali lagi, nada suaranya mengandung keraguan, namun juga keinginan kuat untuk menemukan jalan keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐈𝐍 - [ 𝙁𝙧𝙤𝙢 𝘼𝙡𝙩𝙚𝙧𝙣𝙖𝙩𝙚 𝙐𝙣𝙞𝙫𝙚𝙧𝙨𝙚 ]
Science Fiction(𝗠) Dewangga Restu Adyatama hidup dalam ilusi manis bahwa cinta pertama tak pernah kalah. Meski telah 15 tahun menikah dengan Rhea Putri Syaquella dan memiliki putri yang ia sayangi, hatinya tetap merindu sosok Kyrabel Qilla Rajarsa, perempuan yang...