🐇

928 78 14
                                    

cw; ⇢bxb pairs
⇢ooc
⇢romance, family, friendship
⇢harshwords
⇢nonbaku
⇢slight ricky harem

semua hanya fiksi, dan tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata mereka. disini juga saya hanya meminjam visual mereka tanpa mengambil keuntungan apapun.

so, enjoy and happy reading!

so, enjoy and happy reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𖡼𖤣𖥧𖡼𓋼𖤣𖥧𓋼𓍊

starting from;

"loh adek mau kemana?"

ezra yang kini telah selesai memakai hoodie coklat beruangnya menoleh kearah ruang santai keluarga. disana nyonya parlianto, bunda ezra yang sedang melakukan rutinitas harian yaitu netflix and coffee time.

"mau jajan. stok cemilan adek dikamar abis," cowo pirang itu membuka mulutnya saat disodorkan sepotong brownis dari sang bunda.

"udah malem ih besok aja atau nda minta tolong sama pak ibra beliin," sebenarnya belum malam-malam juga tapi bunda tetap saja khawatir.

"gak mau, sekalian nyari angin bun, sumpek adek di kamar mulu seharian."

"kamu sih tadi di ajakin jalan abang sama bunda gak mau katanya sibuk banget."

bukan sibuk banget tapi sok sibuk.

banyak au baru yang belum kebaca di markah nya hasil jajahan kemarin. yakali banget ezra bakal milih capek-capek keluar sedangkan prioritasnya saja belum diselesaikan.

lagian juga ezra gak mau weekend yang berharga ini dihabiskan buat jadi babu bunda.

pokoknya kalau bunda ngajakin jalan jangan pernah percaya. kecuali bunda bilang liburan. karna itu dua kata yang maknanya beda.

liburan, real menjelajah kota dan habisin waktu bersama keluarga. tapi kalau kata keramat jalan, itu waktu bunda buat ngejajah mall!

dan itu makan waktu yang lama, lama, lama banget.

apalagi kalau bunda udah masuk ke toko yang jual pernak-pernik lucu. bisa sampai 2 jam! dion―abangnya ezra. bodyguard kesayangan bunda mah santui. dia kan bucin bunda biar diajak jalan sampe pagi juga pulangnya gak bakalan protes.

tapi kalau ezra nanti dulu deh.

"ya mau gimana lagi kan eza emang sibuk."

bunda mengangguk saja, "iya deh si paling sibuk."

ezra menghela napas, kalah, "hum yaudah adek jalan dulu."

teddy bear Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang