🔥🔥7

1.6K 45 0
                                    

2 minggu berlalu jungkook masih tetap saja sama dengan sifatnya belakangan ini.

"Halbe ada apa mengumpulkan kami semua disini" tanya jimin pada woohsik.

"Maaf baru ingin bilang sekarang aku sering lupa, jadi aku sudah dapat kabar dari dokter yg mengurus jungkook di amerika dia mengatakan bahwa jungkook sedikit mempunyai kelainan jika dia sudah mengingat kembali ingatan nya kata dokter itu sesuai penelitian yg mereka dapat jungkook akan lebih baik dan sedikit polos tercampur lugu dia juga akan mengingat semuanya tapi untuk diamana dia kehilangan ingatan nya dia tak akan ingat semua itu jika kata dokter berusaha untuk membuat ingatan nya kembali itu akan lebih membuahkan hasil" jelas woohsik.

"Tapi dia sangat jutek pada kami" ucap seokjin.

"Untuk mendekati nya saja harus wonwoo, jimin dan bambam" lanjut seokjin.

"Itu juga yg ku pikir-"

"YAK!! Kunpimook bhuwakul mau ku pukul kau" teriak jungkook dari rooftop dia dengan kesal sebuah vas bunga pelastik pada bambam di pastikan lemparan itu kena.

Duk!

"Aduhh!!!!" Mereka bergidik ngeri jungkook langsung kenbali pada posisi semula menatap keberjayaan nya karena lemparan nya pas.

"Sudah ku bilang jangan mengacau kunpimook akan ku suruh jackie hyung untuk membawa mu pulang supaya kau tak bisa berjalan selam seminggu" ancam jungkook, bambam berdiri dan memohon pada jungkook.

"Aigo,,jangan yaaa kookie kau kan baik dan tidak jahat jangan aku tidak mau oke aku tidak akan menganggu mu" ucap bambam.

"Terlambat! Coba lihat di pintu" bambam melirik pintu terlihat Jackson yg menatap nya pedo.

"Hiaaaaaa!!!!..tidak-tidak aku tidak mau wonnie hyungggg" bambam berlari pada wonwoo.

"Urus tunangan mu hyung aku sudah lelah" saat mengatakan lelah jungkook seperti lelah dan capek dia terlihat tak semangat, yaa baru saja ingin berjalan satu langkah anak itu sudah jatuh kebelakang.

Jackson dengan gerakan gesit menangkap jungkook mereka pun memutuskan membawa jungkook ke rumah sakit untuk di periksa.

Jungkook di dalam gusar memory nya berputar terus mengingat dimana kejadian dia melukai taehyung dan dia di kendalikan dan di paksa berlatih hingga tak di kasih makan dia terus gusar dengan mata tertutup pening di kepala nya.

Mereka belum di izinkan masuk hingga taehyung yg gusar memaksa masuk melihat keadaan jungkook yg tak tenang dengan badanya mulai panas keringat dingin bercucuran hingga bajunya basah.

"Kookie..sayang hey bangun ada apa" Taehyung berusaha membangunkan jungkook tapi belum juga di respon dan...

"HYUNGGGG" jungkook bangun badannya begitu panas taehyung kaget, seketika air mata jungkook menetes melihat taehyung yg menatap nya khawatir.

"Hiksss..hiksss maaf hyung, aku melukai mu.." taehyung tentu senang dan kaget ingatan jungkook kembali tapi rasa khawatir nya pada jungkook karena dia menangis.

"Hey jangan menangis kau ingin melihat diriku terluka lagi karena kau menangis hm" jungkook menggelengkan ribut dia tak mau dia pun mencoba agar memberhentikan air matanya agar tak turun.

Yg lain masuk melihat jungkook sudah sadar dan ingatan nya kembali begitu bersyukur karena si bungsu mereka kembali seperti sebelumnya. Luhan menangis dia senang dia pun memeluk jungkook janji akan selalu ada walau dia dalam keadaan sibuk begitu juga dengan sehun jungkook senang akan hal itu.

"Ayo pulang aku tak mau disini bau obat" rengek jungkook mereka mengangguk menyetujui permintaan nya.

***

Mr. Kim and This Is Bunny.      ( Taekook )  ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang