alee dan adek

1.7K 134 12
                                    

Hai

End gak nih?

Ta cepetin alurnya ya

Komen ya kalo ada yang aneh dan kurang dimengerti

Enjoy

............

"GUANLINN"

"Aku di samping kamu loh sayang. Gak perlu teriak teriak" ucap guanlin yang memang berada di samping renjun sambil mengelus perut besar renjun.

"Kaki aku sakit alin pijitinn" ucap renjun sambil menunjuk kaki nya yang memang membengkak karena hamil.

"Siap nyonya laksanakan"

"Hehe makasih alinn"

Guanlin sama sekali tidak keberatan disuruh ini itu oleh renjun. Justru guanlin senang karena renjunnya sudah ceria seperti sedia kala.

Beberapa bulan yang lalu renjun sempat drop karna kehilngan Ale.

Tidak Ale tidak pergi hanya di ambil oleh orang tua aslinya dan di bawa ke luar negri. Ceritanya cukup panjang bagaimana guanlin bisa bertemu orang tua alee. Singkatnya ada orang yang sengaja membuang bayinya karena terdesak oleh keadaan dan satu tahun kemudian menggambil kembali bayinya karna keadaan sudah lebih baik.

Saat ada yang mengaku bahwa orang itu orang tuanya alee. Tentu guanlin tidak langsung percaya. Gunlin percaya setelah menjalani beberapa tes dan hasil nya benar bahwa orang itu adalah orang tuanya alee.

Dari kejadian itu renjun menjadi suka melamun dan murung. Sempat beberapa kali renjun juga di larikan ke rumah sakit karena terlalu banyak pikiran dan itu mengganggu kehamilannya.

Bayangin aja anak yang telah di rawat sepenuh hati seperti Malika tiba tiba ada yang ngambil?. Sakit hati kan?.

"Kangen alee"

"Alee juga kangen kamu"

"Pelukkk"

Guanlin lalu memeluk renjun dengan hati hati.

"Sayang mau makan?" Tanya guanlin mencoba mengalihkan topik pembicaraan mereka.

"Kamu dari siang cuma makan dikit loh"

"Pengen indomieee"

"Yang lain aja ya?"

"Yaudah mau soto, mie ayam, martabak, sate kambing, ayam geprek, cimol juga" ucap renjun.

Guanlin cuma bisa senyum mendengar ocehan renjun.

"Ini jam dua malem sayang aku cari nya dimana coba?"

"Yaudah gak mau makan tidur aja" ucap renjun lalu membalikan badannya memunggungi guanlin.

"Besok aku beliin semua yang kamu mau ya? Sekarang makan yang ada dulu"

"Sayang?" Panggil guanlin karena tidak mendapat jawaban dari renjun. *Ngambek nih pasti.

"Oke kita makan Indomie. Let's go" ucap guanlin sambil berjalan keluar kamar.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 16, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bayi? II [GUANREN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang