Ayo mutualan ig, nanti langsung author follback, follow ig author okeyyy lsxavy
_________________________Happy Reading
_________________________
Ingat vote! 130 vote baru author up part selanjutnya.
Langit sore terlihat sangat gelap dengan awan kelabu, serta angin yang berhembus dengan cepat sehingga membuat beberapa orang melangkahkan kakinya pergi dari tempat tersebut untuk segera pulang ke rumah mereka.
Berbeda dengan Becky yang kini sedang berdiri didepan sebuah cafe menggunakan pakaian sekolahnya, beberapa menit yang lalu Naura baru saja pergi menggunakan taksi.
Sedangkan dirinya tengah menunggu jemputan dari sang kakak, namun rupanya awan kelabu itu perlahan-lahan mulai meneteskan air. Beberapa orang yang lalu-lalang berlari ke pinggir untuk berteduh.
Hari semakin gelap, jalanan yang tadinya ramai terlihat semakin sepi. Becky yang lelah menunggu akhirnya berniat untuk pergi untuk mencari taksi, namun baru saja beberapa langkah ia berjalan tiba-tiba tubuhnya seperti ditarik dan dibawa melesat pergi dengan cepat.
Jericho baru saja datang beberapa menit kemudian, pria itu mengedarkan pandangannya dan tidak menemukan keberadaan adeknya. Ia juga berusaha menghubungi ponsel adeknya namun tidak di angkat.
Becky yang tidak bisa melihat seseorang yang menarik dirinya beranggapan jika itu adalah Freen, namun ia sedikit merasa ragu karena parfum yang Freen pakai terlihat berbeda dari sebelumnya.
Brakk!!!
Tubuhnya dihempaskan dengan kasar disebuah tempat yang tidak ia kenalin, ia berusaha bangkit dan terkejut melihat pria didepannya tengah menatap dirinya dengan tatapan yang membuatnya takut.
Karena takut ia perlahan memundurkan langkahnya, namun sayangnya langkahnya terhenti karena suara dari pria dihadapannya.
"Kau tidak akan bisa lari."
Pria itu menatap dirinya dengan mata yang menyala sekilas."Le-lepasin gue."
Ia berkata dengan terbata-bata.Pria yang berada dihadapannya itu semakin melangkahkan kakinya mendekati dirinya, ia berusaha menahan nafasnya ketika pria tersebut mendekati lehernya.
"Kau memiliki bau darah yang berbeda dengan manusia pada umumnya."
Ucap pria itu yang telah menjauhkan wajahnya."Ma-maksud lo apa?"
"Kau akan segera menjadi milikku!"
Ucapan pria itu membuat Becky membelalakkan matanya."Gila ya lo!"
Bentak Becky yang seketika rasa takutnya tadi hilang.Pria itu mengabaikan ucapan Becky dan menatap ke arah anak buahnya yang tadi menculik Becky. "Cepat kurung dia!" Perintahnya dengan tegas.
Becky berusaha memberontak namun tangannya ditarik dengan kuat, ia berusaha memanggil nama Freen didalam hatinya dan meminta pertolongan.
🌑🌑🌑🌑🌑
Freen merasakan perasaannya daritadi sangat gelisah, ia berusaha menghubungi Becky namun wanita itu tidak mengangkat panggilannya.
"Apa ke rumahnya langsung aja ya."
Gumamnya kepada dirinya sendiri.Saat ia memejamkan matanya sekilas, tiba-tiba ia melihat penglihatan yang membuat perasaan menjadi tidak menentu antara khawatir dan juga marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Meet a Werewolf Girl (Hiatus)
FanfictionBecky adalah seorang murid sekolah biasa, semuanya berubah ketika ia bertemu dengan Freen ditengah hutan. Awalnya ia tidak percaya dengan keberadaan werewolf, tapi ia malah jatuh hati dan merasa nyaman berada didekat Freen. Becky tetap nekat bersama...