Anagata - The Future [DOYOUNG X SEJEONG] [END]

Master Student and KPOP Fans Life.

Suasana residensi magister kali ini jauh lebih ramai akan hiruk pikuk mahasiswa yang hectic akan ujian tengah semester. Tak terkecuali sepasang kekasih satu ini. Mereka fokus belajar untuk mendapatkan nilai yang memuaskan. Terutama Mahita yang masih beradaptasi dengan sistem belajar yang ada di Oxford ini. Karena ia biasa menggunakan sistem kebut semalam dalam belajarnya. Sehingga dalam beberapa mata kuliah, ia keteteran dalam mengikutinya.  Begitu juga teman-temannya. Tak heran mereka ber-lima meminta tutor ke Adhimas selama Mid Term Week's ini.

Adhimas merupakan lulusan terbaik di MIT University pada tahun 2017. Sehingga banyak sekali perusahaan besar di dunia yang menawarkan pekerjaan kepadanya. Akan tetapi pria berumur 24 tahun ini memilih untuk meneruskan bisnis keluarganya di bidang pengolaaan energi terbesar di Eropa.

Otak encer dari suaminya membuat tidak Mahita insecure dan malu dengan kemampuannya. Malah ia semakin terpacu untuk bisa mendapatkan nilai yang lebih baik dari Adhimas. Mahita itu sebenarnya tidak seberapa pintar dibandingkan Adhimas. Tetapi sifatnya yang tidak mau kalah dengan pencapaian orang lain yang mengantarkannya menjadi awardee LPDP tahun ini.

Meskipun hari ini adalah hari libur yang dimana biasanya diisi dengan beristirahat di rumah akan tetapi mereka malah mengisi waktunya dengan fokus belajar. Sebelumnya mereka berenam fokus membaca terlebih dahulu materi yang akan diajarkan oleh Adhimas.

"Sudah selesai guys bacanya?" tanya Adhimas sambil menutup bukunya.

"Sek bijim! (Bentar dulu) " ucap Kevin sambil fokus membaca kembali materi tersebut.

"Yowes tak enteni, lek kesuen tinggal aja Kevin," canda Adhimas dengan bahasa jawa Suroboyoan yang artinya "Yaudah tak tungguin, kalau kelamaan tinggal aja Kevin."

Ternyata Adhimas merupakan kakak kelas dari Farhan dan Kevin saat SMA tapi barusan saja kenal di Oxford.

"Wes emboh lah! Poseng!" sambat Kevin sambil membanting bulpennya karena materi kali ini memang lebih rumit daripada biasanya.

"Yaudah dimulai aja ya!" Adhimas memulai tutor Mid Term hari ini. Kegiatan tutor berlangsung lama hingga langit berubah menjadi gelap gulita menandakan untuk mereka segera pulang ke tempat tinggal masing-masing.

Selasar arah keluar dari residensi gelap gulita hanya satu lampu kecil saja yang meneranginya. Mahita sangat takut dengan kegelapan, ia memegangi lengan Adhimas.

"Sayang, bisa dicepetin gak jalannya? Aku takut tiba-tiba ada hantu yang ngejar kita!" ucapnya sambil mengawasi sekitar dengan was-was.

"Udah tenang, Sayang. Kan ada aku! Lagi pula gak ada hantu kok disini! Masak hari gini percaya sama hantu sih?!" sombong pria itu dengan rasa tak percaya akan hal-hal mistis.

Tak lama kemudian ada bayangan hitam yang sekelebat terlihat di depan mereka. Ditambah lagi suara bisik-bisik mengikuti pergerakan bayangan hitam itu.

Mereka langsung berlari ketakutan menjauhi bayangan hitam itu sambil berdoa dengan ayat kursi agar terhindar dari kesurupan bayangan hitam tersebut.