"Bertemu dengan dirimu adalah takdirku, sedangkan jatuh cinta kepadamu merupakan pilihan ku, dan resiko terbesarnya adalah merindukan mu"
_Ilyana Safana _
-
-
-
Telah tiba hari yang dinanti-nanti, yaitu masuk ke sekolah impian ' SMA NEGERI 4. ' Tempat orang-orang berprestasi. Karena, syarat untuk masuk sekolah ini yaitu harus juara tiga besar berturut-turut dari SD sampai SMP. Apakah kalian beranggapan kalau sekolah ini dihuni oleh orang-orang pintar saja? wowww, kalian salah besar. Ada juga yang masuk lewat jalur administrasi dengan hitungan 10x lipat.
Alasan kenapa banyak sekali orang-orang yang mengincar sekolah tersebut, karena akan mendapatkan beasiswa kuliah diluar negeri. Serta anak-anak yang ranking lima besar di kelas nya akan mendapatkan uang bulanan sebesar tiga juta rupiah. Nah, siapa coba yang tidak tergiur dengan tawaran di sekolah ini.
"Gue harus konsisten sama diri sendiri, supaya bisa berada diurutan murid lima besar dikelas" Ucapnya dengan mantap. Ilyana Safana Putri, gadis cantik berambut sebahu yang berhasil masuk ke sekolah ini karena jalur prestasi. Dia termasuk golongan anak-anak pintar disekolah nya, bagaimana tidak? dari kelas 1 SD hingga 3 SMP dia selalu mendapatkan rangking satu dikelas nya.
"Yakin lo?" celetuk seorang pria yang tidak tahu dari mana asalnya.
Ilyana menoleh, namun sayang nya pria itu sudah berjalan melewati nya. Ilyana hanya bisa menatap bahu kekar pria itu.
"Dari bahu nya aja udah keliatan ganteng,apalagi mukanya" Celetuk Ilyana tanpa sadar. "NO! HARUS KONSISTEN ILYANA" Lanjutnya lagi, sambil menyadarkan diri nya sendiri.
Begitulah Ilyana, gadis berzodiak gemini yang suka berubah-ubah pikiran. Dia pun langsung melanjutkan langkah nya yang tadi sempat berhenti didepan gerbang.
***
Dikelas, dia hanya menatap sekeliling,melihat wajah orang-orang yang baru dia lihat. Nuansa kelas nya sangat nyaman karena warna cat nya adalah warna yang paling dia suka, yaitu hijau. dia sudah membayangkan betapa nyaman nya ketika belajar matematika dengan ruang kelas nuansa hijau seperti pohon faktor.
Sangat sedang asyik menghayal, tiba-tiba seseorang menghampiri nya sambil mengulurkan sebelah tangan nya.
"Lo Ilyana ya? Kenalin, gue Allan" Ucap pria didepan nya dengan santai.
Ilyana tertegun. Bagaimana dia bisa mengenali diri nya?
"Ko tau nama gue?"
Allan terkekeh "Lo belum ke ruang guru ya? jelas-jelas di jendela ada nama dan foto siswa-siswi tahun ajaran baru. Dan nama lo tertera paling atas dengan skor nilai tertinggi"
KAMU SEDANG MEMBACA
SINGGAH
HumorPernah ada,lalu hilang. Mungkin oranglain menganggap itu adalah angin,tapi menurutku bukan. Karena yang pernah ada,lalu hilang begitu saja adalah kamu. Benar, kamu yang hanya datang tanpa diminta dan pergi tanpa disuruh. Apakah menurutmu itu menyena...