CHAPTER 4

10 2 0
                                    

"Lu ngapain ngajak g....." "Ngapain lu nerima perjodohan ini, udah tau kan gue gak suka sama lu?" Chio memotong ucapan Chia "HEH!! ANAK MONYET SIAPA YANG MAU NIKAH AMA LU" balas Chia tak suka, "Gue kalo di suruh milih mending nikah sama Asahi darpada sama lo tau gak" Lanjutnya, "Dih ogah banget ya gue juga nikah ama lo anak alay, yang suka sama plastik, dia juga gak tau lu idup, dan parahnya lu cuman bisa abisin duit buat barang barang yang gak penting itu" Ujar Chio kesal "HEH!! SEENAKNYA YA LO BILANG AYANG GUE PLASTIK, MENDINGAN GUE YA DARIPADA LO ANAK GAMERS PAAN TUH NOLEP LO" Chia tersulut amarahnya karena Chio menjelek jelekan kesukaan nya "Gue cuman maen game biasa aja gak kaya lo kerjaannya halu mulu"Jelas Chio, ia pun merasa bersalah melihat Chia yang sangat marah "SERAH LO MAU APA YANG PENTING GUE NERIMA PERJODOHAN INI BUKAN GARA GARA LO"Kata Chia langsung meninggalkan Chio sendiri

"Apa gue berlebihan?Ah tapi kan emang bener tuh orang cuman HALU" Batin Chio sambil menyusul Chia ke dalam

"Chia kenapa muka kamu merah gitu" Ujar Yura yang melihat Chia dari depan, Chia menggelengkan kepalanya "Lanjut Dad pembahasannya" Kata Chia , Rendra yang melihat anaknya sedang emosi itu pun melanjutkan pembahasannya "Baik karena sekarang acara lamaran silahkan dari pihak laki laki"Ujar Rendra

 "Baiklah, kedatangan saya dan keluarga berniat baik,yaitu ingin melamar dan menjadikan putri dari bapak Kimura Adhrendra yaitu Kimura Adherlaily Chiara sebagai istri yang mendampingi hidup saya sampai akhir dalam keadaan apapun" Bukan Arsen yang berbicara melainkan Chio.
"Saya Kimura Adherlaily Chiara menerima lamarannya" Ujar Chia tegas langsung mendapat perhatian seluruh keluarga

"Ka itu adek lo beneran" Bisik Nendra pada Are, sementara itu Are hanya mengidikan pudak

"Baiklah karena kedua pasangan sudah menerimanya kita langsung membahas tanggal pernikahan,bagaimana?" Kata Arsen sambil melihat ke arah Rendra, "Iya langsung saja, bagaimana kalau pernikahan diadakan seminggu lagi??" Rendra mengeluarkan pendapatnya,
"DAD!! SEMINGGU LAGI AKU KONSER!" Kata Chia, "Oh iya Chi, Tante juga ikutan loh" Kata Yura membenarkan "Kalo gitu sebelumnya aja gimana,biar Chio bisa nemenin Chia ke konser" Kata Arsen "Pah masa aku ikutan begituan" Chio memelas pada papanya " gak papa lah orang mamah kamu juga ikutan" Ujar Arsen "serah lah pah" Chio pasrah dengan keadaan ini karena Chio bukan anak yang bisa melawan kedua orang tua nya. Setelah pembahasan itu mereka melakukan makan bersama, "Chia kamu Fandom apa ni" Tanya Yura setelah selesai makan "Aku Mulfand tante, tapi lebih ke Teume si" Jelas Chia "Wah sama dong tante juga,bias kamu siapa??" Yura bersemangat karena ia satu frequensi dengan calon menantunya ini "Bias?? Semua itu sulit untuk ditentukan tante" Jelas Chia, mereka pun tertawa renyah dengan pembahasan itu

"Apa bisa gue sama dia" Batin Chio melihat mamahnya akrab dengan Chia.

"Kami pamit ya, terimakasih buat semuanya" Pamit Arsen "Santai lah bentar lagi jadi besan kan" Kata Rendra "Chia nanti kita ketemu lagi pas konser ya" Ujar Yura, Chia tersenyum melihat Calon mertuanya itu.


CHIA MENELPON SHEILA

"HALO!!GIMANA CERITANYA BURUAN,GUE NUNGGUIN DARI TADI LO"

"iya halo,sabar anjir ini mau gue ceritain"

"gue itu dijodohin sama daddy dan ternyata jodoh gue musuh gue anjir"

"HAH!! maksud lo si GAMRES NOLEP  itu!?"

"iya tapi jangan sampe nyebar dulu ya gue gak mau jadi bahan omongan fans dia tuh"

'eh asal lo tau ya mamahnya dia juga ternyata suka kpop anjir"

"WHAT!! enak dong lo dapet mertua sefrequensi"

"santai aja berita besar ini gak bakal gue kasih tau siapa siapa"

"btw kita konser VIP nih gue gak salah liat?"

"iya VIP dan gue berhasil dapet paling depan"

"yaudah besok aja di sekolah gue lanjut ceritanya, gue cape"

"anjir gue gak salah nih dapet temen rich,hahaha"

"makasih ya bentol lo emng bentol paling baik"

"yaudah sono istirahat sabar ya buat besok menghadapi keadaan baru"

"parah lo, iya sama sama bye"

"bye"

SEKOLAH

"Gue salah gak si La nerima perjodohan ini,sumpah sebenernya gue bimbang anjir" Ujar Chia sambil memainkan jus nya
"Kalo kata gue si kalo lo nolak ni perjodohan bakal bikin daddy lo kecewa plus malu lah Chi" nasehat Sheila, "yaudah si terima aja selama uang lu dari daddy lu ngalir kan" lanjutnya sambil melahap siomay

"Eh bidadari gue ternyata disini" ujar Malik menghampri Chia dan Sheila, "Ngaca lu,pantes gak buat Chia" Ketus Sheila "Kok lo yang repot mak lampir" Kata Malik sambil menjulurkan lidahnya ke arah Sheila "Udah Lik lu gak bakal kelar adu bacot ama tu orang" Ujar Chio seraya duduk di samping Chia, Chia yang merasakan Chio duduk di sebelahnya pun langsung menjauh "Eh Chio maksud lo paan tuh deketin ayang gue?" Kata Malik "Lu kalo mau duduk tuh disitu, kalo gak mau sono noh" Kata Chio sambil menunjuk bangku kosong di deretan sebelah "Anjir emnag lo" Kata Malik sambil duduk si sebelah Sheila.

"Ngapain lo deketin gue?" Ujar Chia kesal "Pertama gue mau minta maaf soal kemaren,lo jangan marah lagi ya" Kata Chio "Kesambet paan lu jadi begitu" Chia kaget dengan sikap Chio

"gak semudah itu lo bahagia"



TBC...


APA YANG AKAN DILAKUKAN CHIO??
APAKAH CHIO MENERIMA CHIA

BAGAIMANA KELANJUTANNYA 
SEE U AT NEXT CHAPTER:)

JANGAN LUPA VOTE,KOMEN AND SHARE NYA YA

FOLLOW
@ chiorsenmickey
@ chiaraadher_kimura
@ sheila_zuraa
@ ananda.mlik
@ ciiaamel 

Kpopers VS GamersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang