di sini para keluarga besar Mavindra berada MAKAM ....
mereka semua berdoa bersama kemudian menabur kan bunga di atas makan dan menyirami air .... setelah semua mereka lakukan mereka pulang kerumah lgi
"kalian langsung bersih bersih ya habis itu turun ke sini lagi kumpul"ujar mama Saras
"iya ma "jawab Shani
mereka semua naik ke atas dan masuk ke kamar masing masing(maksud naik ke atas tu ke lantai dua rumah Mavindra ya )
sekitar 45 menit akhirnya mereka semua turun kembali ke ruang keluarga
"kalian duduk duduk dulu mama sama mami mau buat cemilan,,fen kamu mau ikut ?"tanya mama Saras
"aku ikut deh mbak"jawab Tante Feni
Tante Feni,mama Saras dan mami Vina berjalan bersama ke dapur ...
"Ella gimana sekolah kamu ,lancar kan"tanya Shani ke Ella anak Tante Feni
"aku baik baik aja kok ci sekolah aku jg lancar karna tinggal ujian sekolah aja lagi "jawab Ella
"kuliah dimana Ella?"tanya Gracia
"emmm kuliah kayaknya aku di Jakarta aja ci Gre tapi kalo mama aku izinin aku pengen ke Australia "
"oh ya bagus dong kamu ada keinginan buat ke sana nanti biar kita bantu bilang ke Tante Feni "jawab Shani
"hehe lihat nanti aja ci , soalnya mama tu keras kepala juga "
mereka semua tertawa mendengar jawaban Ella
mama Saras ,mami Vina dan Tante Feni datang membawa minuman capuccino panas dan piscok mereka semua menyantap dan menikmati dengan gurauan....
skip pukul 21.48
mama Saras duduk di sebuah kamar gelap sendirian sambil memegang sebuah foto pernikahan nya dengan sang suami ..
"kamu hidup hanya untuk membuat rasa bersalah dan rasa sakit mas,,,,,aku hidup selama 49 tahun 20 tahun hidup ku tenang sebelum kamu memasuki hidup aku...28 tahun ku habis kan dengan bayang bayang penyesalan dan rasa sakit "mama Saras mengusap foto tersebut sambil menangis
"sekarang sudah 17 tahun,aku memberikan makan anak itu dengan tangan ku sendiri tapi aku juga sayang anak itu sebagai anak kandung kamu, hidup ku sudah tenang dengan menerima semuanya tpi apakah mulai hari ini aku akan tenang melihat orang orang yg perlahan menjadi musuh aku kembali "
mama Saras terus terusan mengusap foto pernikahan nya yg dia simpan sendiri di ruangan yg cukup besar ,ruangan itu menyimpan semua kenangan pernikahan nya dari gaun pernikahan,cincin pernikahan,foto pernikahan dan juga beberapa foto yg di pajang dalam bingkai TPI bukan foto mama Saras dan papa Deni....
mama Saras menaruh lagi foto itu ke tempat nya kemudian dia berjalan keluar dari ruangan itu ....
"kamu dari kamar itu ras"tanya mami Vina yg sedang berjalan ke dapur
"iya Vin"jawab mama saras
"ngapain lagi "tanya mami Vina
"cuma mau lihat lihat Vin"
"udh lah mending kamu masuk kamar tidur ini udh malam gk baik ntar kamu sakit"
"iya Vin ini mau ke kamar"
mama Saras masuk ke kamar nya dan beristirahat sementara mami Vina duduk di meja makan
"aku juga merasakan pengkhianatan itu ras bkn cuma kamu aja tpi aku masih bisa buat nahan sementara kamu,kamu gk bisa"
haii segini dulu ya maafffff bgttt udh hampir 2 Minggu GK up up
vote dan komen ya 😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Hitam putih Angel
Teen Fiction"bukan dia yg menginginkan untuk lahir kedunia,dia tidak bersalah dan dia tetap anak saya " "kalau bisa berhenti bicara tentang masa lalu karna kita semua sudah menginjakkan kaki di masa depan " begitulah kenyataan kadang hal menyakitkan harus kita...
