13. Teror

31 7 0
                                    

"𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘩𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘳𝘢𝘬𝘪𝘵 𝘣𝘢𝘳𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘭𝘢𝘺𝘢𝘳 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘱𝘦𝘳𝘭𝘶 𝘸𝘢𝘬𝘵𝘶 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘵𝘶"

𝗚𝗲𝗿𝗮𝗹𝗱 𝗔𝗿𝗴𝗮 𝗪𝗶𝗯𝗶𝘀𝗼𝗻𝗼

❄❄❄

Sekolah

Hari yang cerah bagi Murid untuk memulai aktifitas di pagi hari. Begitu juga Caca seorang murid berprestasi disekolahnya tapi Caca datang dengan Lesu dan sedang memikirkan hal lain hingga melamun sambil berjalan lurus saja. Hingga seseorang datang membuyarkan lamunan Caca

"Ngelamun aja, awas nabrak tuh" Ucap Seseorang itu sambil berbisik di telingga Caca

Kemudian Caca berfikir, siapa sebenarnya yang mengganggu? jalanan kan luas tidak berhak orang itu mengatur Caca. setelah itu Caca menoleh

" Jalanan luas juga, suka-suka akulah" Ucap Caca menatap orang itu

" Nabrak tiang, entar nangis terus ingusnya keluar deh" Sindir Seseorang itu

" Isshh gak ya, itu kan waktu kecil huumm" Adu Caca cemberut

" Hahaha jangan cemberut jelek kek monyet tuhh" Ucap Seseorang itu

"Isshh Kak Bima buk buk buk" Ucap Caca sambil memukul punggung Kak Bima

Seseorang yang mengganggu Caca itu adalah Bima, yang belum tau Bima silahkan Baca part Cemburu ok😉

Setelah itu Mereka berjalan bersama sambil bercanda, disisi lain Aldo baru saja memarkirkan motornya bersama teman-temannya. Aldo yang melihat kedekatan Caca dan Bima, sangat cemburu marah, ingin rasanya Aldo menarik tangan Caca membawa pergi Caca. Tapi tidak dilakukan mengingat sekarang Caca menghindarinya.

" Oh adoh-adoh jang ganggu
Yang itu sa punya jang ganggu
Ko pi cari yang lain sudah
Tra usah jadi pengganggu " Nyanyi Arga

" Sa su stay dengan dia dari lama
Jang ko datang toki dengan ko pu drama
Sio tabe sayang ko tabuang" Sahut Nyanyi Aditya

"DIAM LO BERDUA" Teriak Aldo

"Uppss Ampun Do" Ucap Aditya

"Yoi Do, santai bercanda. Rileks Jangan Asem gitu muka Lo.. Gue yakin Caca itu sebenarnya sayang sama Lo cuma dia butuh waktu aja, 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘩𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘳𝘢𝘬𝘪𝘵 𝘣𝘢𝘳𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘭𝘢𝘺𝘢𝘳 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘱𝘦𝘳𝘭𝘶 𝘸𝘢𝘬𝘵𝘶 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘵𝘶. Dengan Cara Lo kejar terus" Ucap bijaksana Arga

Sedangkan Aldo hanya menjawab dengan menganggukan kepala tanpa menatap Arga, dirinya masih fokus dengan Caca

"Iyakk Betull tuh kata Arga" Lirih Aditya

" Aahh Lo ngikut-ngikut aja bisanya Dit" Kesal Arga

"Hehehe kan betul" Ucap Aditya cengengesan

"Betul betul betul kek adeknya Kak Ros aja sono Lo" Sentak Arga

"Sopo? " Tanya Aditya

" Jarwo" Ucap Arga

" Jarwo? Eehh bentar kek pernah dengar" Lirih Aditya

"Adittt Bego. Gue kesal sama Lo, Kartun ke suka an Lo Oneng. Bahkan nama lo jadi tokoh utama Bambang" Teriak Arga kesal

" Oh iya kok gue gak ingat ya? " Tanya Aditya

ALCA STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang