Gregory

I

  ──────────

.
.
.

Gregory adalah sekolah asrama sihir terpencil yang berada di pinggiran hutan kota kecil di Inggris. Bangunannya kelewat kuno, dengan patung dan pilar-pilar besar yang hampir seluruhnya berlumur lumut diikuti gagak yang selalu bertebaran di atas menara. Sekolah asarama tersebut dikelilingi hutan dan sebuah danau besar di bagian barat sekolah, lahannya cukup besar untuk membuat satu kota kecil dengan penuh pemukiman. Para siswa percaya, mereka semua adalah anak buangan, sehingga berakhir di Gregory dengan segala macam mata pelajaran tiap harinya yang aneh. Tiap lorong dihinggapi arwah, masing-masing kelas memiliki penjaga berjubah tanpa kepala, kamar mandi hanya penuh berisi vampir yang haus darah, dan kepala sekolah mereka bukan manusia.

Tidak ada yang benar-benar tahu, siapa yang sesungguhnya menciptakan Gregory. Satu-satunya yang tahu hanya pendahulu. Mereka hanya bergumam──Gregory lahir dari iblis. Kesesatan yang berada di dalamnya ( sekolah itu )menyatu dengan neraka. Guru-guru yang mengajar kebanyakan penyihir, beberapa malah peri raksasa dengan tiga mata. Lain waktu lagi para duyung yang cukup pintar untuk tidak menyetubuhi seseorang.

Mereka semua juga berakhir disitu. Kumpulan teman yang membentuk lingkaran setan di dalam kelas. Ornella, Ferocious, Dillian, Louis, Daisy, Sevron. Enam bentuk iblis yang menyerupai manusia. Kebanyakan siswa Gregory dibuang karena kasus pembunuhan. Banyak dari mereka ternyata adalah pembunuh berantai, psychopath yang lari dari kejaran hukum, bahkan orang gila yang tidak memiliki tempat untuk pulang.

Gregory semakin parah ketika akhirnya cara mereka belajar mulai terendus oleh pemerintah pusat—kerajaan. Violen, salah satu anak menteri yang diasingkan, tewas mengenaskan. Satu matanya hilang, dengan dubur tak berbentuk tercabik, kepalanya penyok, hancur lebur dengan isinya keluar. Kedua buah dadanya hilang, tidak lagi membentuk gunung, seolah-olah ada oknum yang memotongnya dengan gergaji karatan. Kaki kanannya hilang, tulang-tulang tubuhnya patah, wajahnya bahkan diukir sedemikian rupa menyerupai wajah legendaris sesosok penyihir di tengah hutan yang sempat di bakar satu abad lalu.

Orang tuanya tidak terima. Padahal, awalnya mereka membuang anaknya sendiri. Hingga akhirnya, satu persatu penghuni Gregory ditanyakan banyak hal. Semua beranggapan itu ulah vampir gila yang terbangun dari hibernasinya. Namun, apakah benar begitu?

Kepolisian beranggapan Gregory harus bertanggung jawab atas semuanya. Mereka menduga.. Pasti ulang salah satu siswa, atau bahkan beberapa dari mereka. Ditambah dengan sistem sekolah mereka yang aneh, Gregory tidak dapat menghindar. Terancam dihancurkan. Ornella tidak dapat menerima itu. Rumah satu-satunya hanyalah Gregory. Kendati bagaimana para guru mengajar dengan tidak waras, dan keamanan yang patut dipertanyakan, dia nyaman di sini. Begitu pun dengan teman-temannya yang lain.

Untuk itu, mereka berusaha mengungkapkan kasus itu. Hingga kepolisian menarik gugatan, dan Gregory dapat berjalan seperti sedia kala.

Entahlah Vampir atau Troy, yang pasti, dia cukup gila untuk memajang tubuh tak bernyawa Violen di alun-alun kota.

■□■□■□■□■■□■□■□■□■■□■□■□■□■

WARNING ⚠⚠⚠

KONTEN FULL KEKERASAN, HAL-HAL BERBAU DEWASA, DISTURBING, BULLYING, PEMBUNUHAN, BAHKAN PENYIKSAAN YANG DI LUAR NALAR!

MOHON BIJAK DALAM MEMBACA.

21++++++

AKU UDAH NGINGETIN YA TOLONG
MUNGKIN BAGI SEBAGIAN ORANG, BAKAL ADA SENSASI YANG GA NYAMAN. JADI, TOLONG KELUAR DARI HALAMAN INI KALO MEMANG KAMU BENCI darah.

A written by JUKIINIM

find me on :

ig: @jesavova

■□■□■□■□■■□■□■□■□■■□■□■□■□■

.
.
.