After The Rain

Another Affair 🔞

WARNING!!! 21+

After The Rain

Episode 13

"Agh".

Laksmi yang sedang berlari kecil terjatuh di tengah derasnya hujan. Daniel dan Julia yang sedang berada di teras rumahnya terkejut melihat Laksmi yang terjatuh. Hujan yang semakin deras langsung membuat Laksmi basah kuyup. Sambil memegang pergelangan kaki dengan ekspresi yang sedang kesakitan, Laksmi menoleh ke arah Daniel. Daniel langsung berlari menghampiri Laksmi. Julia yang melihat Daniel berlari mendekati Laksmi pun langsung berjalan mengikuti Daniel.

"Laksmi", Daniel menolong Laksmi untuk berdiri.

Melihat kondisi Laksmi yang tak memungkinkan untuk pulang sendirian, Daniel langsung berinisiatif untuk mengantarkan Laksmi pulang memakai mobilnya. Julia yang melihat Daniel dengan gerak gerik yang tampak sangat mengkhawatirkan Laksmi tersenyum tidak sedap, dan mulai merasa ada yang salah. Namun ia mencoba untuk tetap berpikir positif.

"Julia, kamu pegang Laksmi sebentar, aku bakal anterin dia naik mobil", ucap Daniel.

"Eumm", Julia menganggukan kepalanya.

Daniel langsung menghidupkan mobilnya, dan membawa Laksmi masuk ke dalam mobil. Mereka berdua langsung pergi dengan mobil tersebut dan Julia di tinggal di rumah bersama dengan Raisa.

"Julia, kamu di rumah aja ya ama Raisa", ujar Daniel.

"Oke", sahut Julia.

Di perjalanan Daniel menanyakan kembali bagaimana keadaan Laksmi. Laksmi memejamkan matanya lalu tersenyum tipis, lalu ia menoleh ke arah Daniel sambal membuka matanya.

"Laksmi, kau baik-baik saja", tanya Daniel pada Laksmi dengan nada yang khawatir.

"Udah baikan, karena kamu", ujar Laksmi sambil tersenyum.

Setelah beberapa menit di perjalanan akhirnya mereka sampai. Daniel langsung keluar dan berjalan menuju pintu mobil sebelah, dan berniat untuk membukakan pintu untuk Laksmi. Laksmi langsung membuka pintu mobil tersebut sebelum Daniel melakukannya. Lalu Laksmi keluar dari mobil dan berjalan dengan sangat normal menuju pintu rumahnya. Tepat saat tangannya menyentuh gagang pintu, ia langsung menoleh ke arah Daniel.

"Kamu gabakal mampir?", ujar Laksmi.

Tanpa menunggu jawaban dari Daniel, Laksmi langsung masuk dan membiarkan pintu depannya terbuka. Laksmi masuk ke dalam kamarnya dan setelah terdiam sesaat Daniel langsung masuk ke rumah Laksmi. Ia berjalan perlahan menuju kamar Laksmi, dan saat ia menoleh, tepat sekali Laksmi sedang melepas pakaiannya. Daniel hanya melihat saja tanpa berkata-kata hingga akhirnya Laksmi membalikkan badannya sambil menutupi dadanya dengan pakaian yang sebelumnya ia kenakan.

"Kamu udah tutup pintunya? I know you not gonna let anyone see us", ucap Laksmi dengan nada yang lembut.

"Ha, oket", ucap Daniel dan langsung menutup pintu rumah Laksmi.

"Breakk", menutup pintu.

Setelah menutup pintu, Daniel langsung berjalan mendekati Laksmi dan langsung mencium Laksmi sambil mencengkam bagaian belakang leher Laksmi. Laksmi langsung melempar pakaian yang ia kenakan, dan ia langsung membuka kancing celana yang Daniel kenakan. Sambil menikmati ciuman Laksmi, Daniel yang perutnya dipegang oleh Laksmi langsung tertawa kecil karena merasa geli. Lalu ia membuka bajunya dan menggendong Laksmi dan membawanya ke tempat tidur.

Daniel langsung membaringkan Laksmi di kasur tersebut, dan Daniel langsung mendekat ke tubuh Laksmi. Ia pun menjelajahi tubuh Laksmi dengan mulut dan lidahnya, dimulai dari ujung kaki, hingga berakhir di bibir Laksmi.

Malam natal yang seharusnya penuh dengan kehangatan antara sepasang suami istri dan anaknya, seketika hilang karena kedatangan seorang wanita. Laksmi terus menjalankan rencananya tanpa sepengetahuan siapapun. Ia melakukan apapun demi sebuah kemenangan. Salah satu rencana telah terpenuhi, yakni membuat Daniel jatuh cinta. Selanjutnya adalah saatnya bagi Daniel untuk melepaskan Julia.

"Tak lama lagi, Julia akan kau lepaskan. And that because of me!", ucap Laksmi dalam hati.

"Brak".

Pintu depan yang memang tidak terkuci tiba-tiba dibuka. Dan terdengar suara teriakan yang memanggil nama Daniel. Daniel yang sedang bercumbu dengan Laksmi di kasur langsung terhenti dan menoleh ke arah pintu kamar. Tak membiarkan Daniel berhenti, Laksmi langsung menarik kepala Daniel dan lanjut mencium bibir Daniel. Hingga akhirnya pintu kamar tersebut pun dibuka.

"Daniel", teriakan.

"Brakk", membuka pintu kamar.

Daniel melepas paksa ciuman yang diberikan oleh Laksmi. Dan saat menoleh ke arah pintu, ternyata yang datang adalah Julia. Istri Daniel tersebut, terdiam dengan mata yang terbelalak. Sontak Daniel yang berada di atas Laksmi langsung duduk dan menjauh dari Laksmi. Laksmi yang terbaring pun perlahan duduk sambil menatap Julia dengan senyuman tipis. Julia yang emosi melihat senyuman Laksmi, seketika langsung mengambil vas bunga yang ada di meja dekat pintu, dan langsung meleparnya ke arah Laksmi.

"Sialan, eghhhhhhhh", Julia melempar vas bunga.

Dengan lugas Daniel langsung menarik selimut dan melindungi Laksmi dari vas bunga tersebut. Vas tersebut pun terpental karena selimut itu dan jatuh pecah berhamburan di lantai. Julia semakin kesal, dan langsung mendekati Laksmi. Ia langsung menarik selimut tersebut dan menjambak rambut Laksmi. Laksmi yang kesakitan diam saja dan menahan dirinya. Daniel yang panik pun langsung bangun dari tempat tidur itu, dan langsung memisahkan Julia dari Laksmi.

"Eghhh", Julia menjambak rambut Laksmi.

"Julia, udah, udah, lepasin, kenapa sih", Daniel mencoba untuk memisahkan Julia dari Laksmi.

"Lepasin. Egh", Julia memberontak.

"Plakk", Julia menampar Daniel.

"Cowok sialan kamu", ucap Julia dengan mata yang penuh amarah.

Daniel yang baru saja ditampar, hanya terdiam sambil memegang pipinya. Setelah itu, Julia langsung keluar dari rumah Laksmi. Daniel langsung mengambil dan memasang pakaiannya, dan ikut menyusul Julia. Daniel sangat kebingungan dan tak tau apa yang harus ia katakan. Ia tak siap untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, namun ia juga tak tau bagaimana cara mengelak dari semua peristiwa tersebut.

"Julia", memegang tangan Julia.

Julia yang sedang berjalan langsung berhenti dan menglepaskan tangannya dari genggaman Daniel.

"Egh, apa, apa yang mau kau jelaskan? Udah jelas banget", ujar Julia kesal.

"Bukan gitu Jul, ini gak seperti yang kamu bayangkan", ucap Daniel.

"Alahhh, jangan ngada-ngada deh, kamu ama dia udah telanjang bulat gitu, masih aja kamu mau ngeles. Gila kamu ya!", sahut Julia kesal dan lanjut berjalan pergi.

"Julia", panggil Daniel dengan nada bicara yang memelas.

Adu mulut antara Julia dan Daniel pun terus berlangsung, Daniel tetap berusaha mengelak, dan tidak mengaku, dan Julia tetap kesal sambil membentak-bentak Daniel. Sementara itu Laksmi yang sedang berada di kamarnya, langsung memakai kemeja yang tergeletak di lantai. Lalu ia mengintip lewat jendela kamarnya, dan menyaksikan peristiwa pertengkaran yang terjadi. Selagi berdebat, Julia tiba-tiba melihat ke arah jendela, dan lagi-lagi Laksmi tersenyum tipis sambil melambaikan tangannya. Julia yang kesal langsung meninggalkan Daniel yang sedang berbicara dan berjalan menuju rumah Laksmi lagi.

"Julia, mau ngapain lagi kamu", tanya Daniel.

Julia masuk ke kamar Laksmi dan langsung menampar pipi kiri Laksmi. Laksmi langsung terjatuh tepat di atas pecahan-pecahan vas bunga. Daniel yang melihat peristiwa tersebut, langsung menarik dan membentak Julia. Julia pun terhempas ke dinding, dan Daniel langsung menghampiri Laksmi, lalu menggendong Laksmi secara perlahan. Julia yang kecewa langsung pergi keluar sambil menahan tangisannya.

"Pesss", Julia menampar Laksmi.

"Brak", Laksmi terjatuh.

"Julia, apa-apa sih kamu", bentak Daniel pada Julia.

"Laksmi", Daniel langsung menghampiri Laksmi. 

Bersambung...