[6] SERANGAN

214 35 2
                                    

Pagi itu jalanan wilayah Oya yang semula tenang dan damai berubah menjadi mencekam dikarenakan datangnya segerombol pasukan besar yang berjalan dengan mengangkat senjata, kemudian memporak porandakan sepanjang jalan yang dilewatinya. Banyak pengendara mobil berhenti dan memilih lari, karena tentu tak ingin menjadi korban keganasan pasukan yang datang entah dari mana ini.

Sepanjang jalan, mereka terus meneriakkan "HANCURKAN SMA OYA!!", seakan pada hari itu SMA Oya akan menjemput mautnya lewat mereka.

Ya... Merekalah pasukan 3 aliansi sekolah yang diciptakan oleh seorang monster yang menjabat sebagai pemimpin STM Senomon saat ini, bernama Kohei Amagai. Pasukan ini sesuai namanya berasal dari aliansi 3 sekolah berbeda yang memiliki niat dan tujuan sama, yaitu untuk merebut SWORD dari kekuasaan SMA Oya.

3 sekolah ini adalah Senomon sendiri, Ebara, dan Kamasaka, sesuai dengan apa yang Katara lihat saat mengintai sebelumnya.

Dan benar saja, hari itu menjadi maut bagi SMA Oya. 3 aliansi atas perintah Amagai berpencar ke seluruh SMA Oya untuk memburu para petingginya. SMA Oya yang tak punya persiapan apapun seketika kalang kabut, ditambah beberapa petinggi mereka sedang tidak berada di SMA Oya.

Alhasil banyak petinggi dan siswa SMA Oya yang terluka parah, diantaranya Kiyoshi, Nakagoshi, Tsuji dan Shibaman yang harus mendapat perawatan karena luka yang mereka derita. Sementara itu Tsukasa salah salah satu petinggi dari SMA Oya juga, menjadi tawanan pihak 3 aliansi yang nantinya mereka gunakan sebagai umpan untuk menghabisi pasukan SMA Oya yang masih tersisa.

Kabar penyerangan ini tentu saja dengan cepat tersebar ke sekolah lain terutama sekolah-sekolah dari Distrik SWORD, salah satunya adalah SMA Nami. Akhirnya para petinggi Nami kini tau, tujuan utama 3 aliansi terbentuk.

Tanpa memberi tahu Katara yang sedang berkunjung ke rumah Pamannya di Toarushi, Juno memerintahkan Richi dan beberapa pasukan kecil untuk menggali informasi lebih dalam. Karena bagaimanapun, mereka perlu tau sebab akibat dari penyerangan ini.

Malamnya Richi datang ke tempat Juno bekerja, yaitu di sebuah kedai ramen yang ada di sekitar daerah Club Heaven, Club milik White Rascals. Richi kesana tentu saja karena ingin melaporkan hasil penyelidikannya hari ini.

"Senpai...." Richi memasuki kedai ramen yang hampir tutup itu. Richi sengaja datang agak malam, agar tidak terlalu ramai. Jadi ia dan Juno bisa membahas beberapa informasi mengenai penyerangan Oya hari ini.

"Bagaimana??" Richi duduk disusul dengan Juno.

"Banyak petinggi SMA Oya terluka, dan nampaknya..... Tsukasa-san diculik oleh Senomon sebagai umpan, untuk menghabisi pasukan Oya yang tersisa." ucap Richi.

"Sialan..... Mereka sangat licik. Pasti mau tidak mau, Oya akan melakukan serangan balik pada 3 aliansi dengan pasukan seadanya....." ucap Juno.

"Hmmmm"

Obrolan mereka pun berlanjut hingga kedai itu tutup, kemudian Juno dan Richi memutuskan untuk pulang bersama.

Namun saat sampai di sebuah gang yang cukup sepi, tiba-tiba ada beberapa orang dengan senjata mengepung Juno dan Richi.

"Kamasaka...." seketika Richi dan Juno saling memunggungi satu sama lain, bersiap jika ada serangan.

"Bagus sekali kami bertemu kalian disini....." ucap Himuro Reiji, ketua Kamasaka.

"Apa mau kalian??" tanya Juno.

"Mumpung kami masih diwilayah sekolah kalian, tak ada salahnya kan jika kami berkunjung??" ucap Gandhi, salah satu petinggi Kamasaka. Kemudian terdengar tawa menggelegar dari pasukan Kamasaka.

"SMA Oya sudah kami habisi..... Kurasa.... Kalian juga harus merasakan hal yang sama..... Sampai kapanpun, dendam atas kekalahan SMA Kamasaka tak akan berakhir sebelum aku melihat kalian bersujud dihadapanku....."

THE FAITH : HIGH AND LOWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang