1 : Hujan Meteor didetik terakhir

425 20 0
                                    

Tahun 2120...

Robot diciptakan untuk membantu semua jenis pekerjaan manusia, mulai dari saat mereka bangun tidur, sampai mereka akan tidur kembali.

Bahkan sekarang umat manusia tidak perlu lagi melakukan pekerjaan untuk biaya hidup mereka, terdapat berbagai jenis robot yang akan mengurus semua kebutuhan dan menolong manusia.

Manusia hanya perlu menikmati hidup mereka sesuai keinginan, tanpa harus memikirkan uang, pekerjaan, atau pun makan.

Tetapi walaupun mereka telah lepas dari ketiga kategori itu, manusia masih saja rakus akan kekuasaan dan ketenaran.

Jadi ketika manusia telah mencapai dimana mereka telah mendapatkan segalanya, mereka juga kehilangan segalanya... Lagi pula hati dan pikiran manusia itu menakutkan...

Berbeda dengan robot, para robot diciptakan dengan system kepintaran jauh diatas tekhnologi Ai sekarang. Bahkan ada yang lebih pintar dari manusia, menciptakan sesama robot dan mengupgrade dirinya sendiri.

Para robot memang terlampau pintar, tetapi mereka tidak punya hati, dan perasaan. Mereka hanya bisa menganalisis dan melihat emosi manusia,

Tahun 2120 saat ini...
Disalah satu semesta, yaitu bumi ...

Terjadi penyerangan terhadap sesama umat manusia dengan berbagai robot mereka,

Saat ini cone, robot cantik sedang melindungi tuannya yang seorang profesor ilmuwan teknologi sambil menyerang para tentara robot disekitarnya..

Tuannya saat ini sudah sangat tua, berumur 90 tahunan, dan sekarang sedang digerogoti oleh penyakit tua,

Professor itu yang menciptakan dirinya 3 tahun yang lalu, untuk menemaninya menggantikan putrinya yang telah mati karena radiasi yang terjadi ketika meneliti.

Mereka sedang melarikan diri dari ledakan berbagai bom dan tembakan dari segala arah yang ingin memusnahkan mereka, mencari tempat yang aman untuk sementara waktu, kemudian membuat rencana jangka panjang.

Ketika cone dan profesor itu telah mendapatkan tempat yang menurut analisis tentang lingkungan disekitarnya aman,  cone akan mulai mengobati luka luka tembakan dan radiasi bom, tetapi tangan robot nya yang sudah hampir hancur karena berbagai ledakan dan peluru itu dihentikan oleh profesor yang dia panggil 'ayah'.

Professor itu menggelengkan kepalanya dengan pelan, wajahnya yang tua keriput dan rambutnya putih itu penuh darah.

"Tidak cone, sekarang adalah waktunya untuk ku mati.. aku telah lama kesepian dan sendirian didunia ini, aku sangat ingin berkumpul dengan keluarga disana, kamu tidak perlu menguburku, "

"Ketika aku mati, kamu tinggalkan aku disini, dan selamatkan dirimu, mungkin kamu akan diambil oleh profesor yang lain dan ditelitinya. Kamu adalah teknologi paling pintar, tetapi robot tidak punya perasaan.. kamu adalah harapan manusia mencapai kesejahteraan..."

"Lihat keatas langit malam ini, terjadi hujan meteor.. sangat indahkan?, Oh aku lupa lagi, robot tidak punya perasaan apapun, hanya perintah dan lakukan."

"Sekarang tekan kedua tangan mu di dada mu, dan kamu minta suatu permintaan sambil menghadap kelangit pada hujan meteor, lalu tutup matamu..."

"Kami manusia selalu punya harapan, sekarang aku tidak punya harapan lagi selain ingin bersama keluarga ku..."

Setelah profesor itu mengatakan itu, beberapa detik kemudian, profesor itu mati...
Tepat ketika profesor itu mati, alarm berbunyi di kepalanya, system otaknya memberitahunya jika tempatnya sekarang telah dijatuhi bom, dan dia akan down dalam waktu kurang 10 detik..

Aku Adalah Robot Masa Depan, Tapi Sekarang Menjadi Manusia?! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang