Author pov
Sekarang Jonghyuk dan Yeongmi sedang menuju Stasiun Chungmuro. Selama mereka berjalan, hanya ada keheningan di antara mereka berdua. Sama sekali tidak ada suara apapun. Bahkan suara jangkrik yang biasanya terdengar di keheningan juga tidak berani mengeluarkan suaranya. Dan lebih anehnya lagi tidak terdengar suara hembusan nafas dari keduanya padahal mereka masih hidup.
Yeongmi pov
Keheningan macam apa ini?! Sama sekali tidak ada suara di sekitar sini. Jangkrik oh jangkrik dimana engkau? Aku butuh suaramu untuk memecah keheningan ini walau sesaat.
Aku sama sekali tidak mengerti kenapa dia membawaku. Biasanya dia hanya membawa orang orang yang berguna baginya. Sedangkan aku? Aku sedang hamil jadi aku tidak akan sebegitu berguna untuk menjadi rekan Jonghyuk.
Aku juga harus memikirkan bagaimana keadaanku setelah bertemu Jihye nanti. Aku saja tidak tahu pasti bagaimana kronologi Jihye bertemu dengan mola-mola ini karena di novel maupun komiknya tidak dijelaskan pasti. Yang ku tahu mereka berjumpa saat sama-sama menuju Stasiun Chungmuro.
Sebentar lagi dekat dengan skenario tersembunyi yaitu skenario iblis hati. Ugh aku tidak mau mencobanya. Aku takut jika aku terkena iblis hati aku akan melukai diriku sendiri dan Jonhhyuk, lebih parahnya lagi jika aku sampai melukai anakku. Aku tidak ingin dia terluka.
Author pov
Di balik wajah tenangnya ternyata Yeongmi memikirkan banyak hal. Karena terlambat sibuk dengan pikirannya, dia menabrak punggung Jonghyuk yang berhenti secara tiba-tiba di depannya.
Yeongmi menyentuh wajahnya yang terasa sedikit sakit akibat bertabrakan dengan punggung keras Jonghyuk. Setelah merasa lebih baik, dia mengubah posisi menjadi berdiri di samping Jonghyuk. Dia melihat kedepan dan terkejut melihat Jihye berdiri tepat didepan mereka.
'Ah ini pasti pertemuan mereka yang dibilang itu'
Jihye memandang sesaat Jongyuk dan Yeongmi sebelum membuka mulutnya, "ayo kita bertarung" Kepada mereka berdua.
Yeongmi sudah menduga Jihye akan menantang mereka, tetapi Yeongmi tidak mungkin melakukan pertarungan berat dengan Jihye. Sebaiknya ia serahkan ini kepada Jonghyuk.
Skip selesai pertarungan antara Jonghyuk vs Jihye
Yeongmi sudah tahu Jonghyuk yang akan menang. Dia melihat betapa hebatnya mereka saat bertarung. Yeongmi memandang Jihye yang terduduk kesakitan akibat luka yang diterima selama pertarungan.
Jihye pov
Ini pertarungan terhebat selama hidupku! Orang itu kuat sekali. Dia bisa mengalahkanku dengan mudah. Tapi kenapa wanita disebelahnya tidak ikut melawanku. Ah kalo dia ikut mungkin aku tidak akan hidup. Tapi sungguh aku mau berguru kepadanya!
Ku tolehkan kepalaku ke arahnya, "bimbing aku master!" Dia hanya diam kemudian mengangguk kecil. Aku senang sekali!
Saat aku merasakan ada yang memegang tanganku, aku menoleh dan melihat wanita cantik tadi menyembuhkan lukaku.
"Kau seharusnya jangan terlalu kasar pada remaja Jonghyuk!" Apakah dia membelaku?
"Dia yang menantang" Ya itu betul sih.
"Tetap saja seharusnya kau mengalah!"
"Buat apa?"
Wanita cantik tadi melotot ke arah Master. Wah sepertinya hubungan mereka spesial hingga dia berani melotot seperti itu.
"Maaf" Tiba-tiba kata itu terucap dari mulut Master.
"Ah? Apa?" Aku bingung untuk apa Master meminta maaf.
"Dia meminta maaf telah melukaimu seperti ini" Jelas wanita cantik itu kepadaku.
"Tidak usah meminta maaf Master, lagian aku yang menantang Master" Luka saat pertarungan itu sudah biasa apalagi jika aku yang menantang.
Skip
Saat ini aku sedang berjalan diantara Master dan eonni Yeongmi. Kami sudah berkenalan, nama master ternyata Yoo Jonghyuk, nama yang sangat bagus, sementara wanita cantik bernama Kim Yeongmi. Aku beruntung mengenal mereka.
Di tengah perjalanan kami melalui misi tambahan iblis hati. Master menyelamatkan ku. Tetapi saat aku melihat eonni hatiku sakit. Sepertinya ilusi eonni sangat berat untuk mentalnya.
Master mencoba menyelamatkan eonni,dan berhasil! Setelah eonni tidak sadarkan diri di pelukan Master. Master menggendong eonni selama perjalanan. Sepertinya Master dan eonni adalah pasangan suami istri karena mereka begitu mesra. Mereka juga cocok dan serasi sekali sampai aku iri. Aku terlalu banyak berfikir hingga akhirnya kami sampai di tujuan kami.
Author Message
Happy 1K+🎉
Terima kasih untuk 1K+ pembacanya, author terharu banget😭Maaf lama gak update
Maaf juga kalau feel di chapter ini gak dapat dan gak bisa menggambarkan pertarungannya.Intinya banyak banyak terima kasih dan mohon maaf!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Dokja is My Husband
FantasyPembaca yang masuk ke dalam novel yang di bacanya. Dia terjebak ke dalam alur cerita favoritnya. Dia sudah tahu alur dunia nya sekarang. Namun hal yang tak di sangka terjadi. Dia bertemu dengan istrinya yang juga terjebak bersamanya. Bagaimana caran...