Chapter 16 - tingkat keselamatan sepuluh

126 21 0
                                    

"sebenarnya, di mana Dewa itu?'' ujar zoro

"Jika dia adalah Dewa, seharusnya dia sudah melihat pergerakan kita dari tadi." Ujar Robin

"Semuanya akan menjadi lebih cepat jika dia menghampiri kita." Ujar Zoro

"Akan lebih baik jika dia tidak muncul!" Ujar Nami

"Berapa kali harus kubilang padamu?" Ujar Nami

"Dewa di pulau ini sangat mengerikan!" Ujar Nami
"Oh, dewa, kumohon tetaplah bersikap baik dan tenang terhadap kami!" Ujar Nami

"Oh! Juga tolong biarkan kami menemukan harta karun." ujar Nami

"Apa itu yang kau khawatirkan?" Ujar Zoro

"Tonikaku, berjalan di sepanjang sungai tidak akan ada gunanya." Ujar Zoro

"Kita harus menyebrang dan memeriksa sisi lainnya." Ujar zoro

"Ya." Setuju Robin

"Namun, bagaimana caranya?" Tanya Nami

"Apa kita menggunakan tanaman rambat seperti tadi?" Ujar Nami

"Apa kita memanjat..." Nami

Lalu tanah yang di injak sebelah kami Nami itu seperti longsor. Ia akan terjatuh lalu ada seekor hiu yang tadi. Dengan segera Zoro menolong Nami dengan cara menarik hingga Nami ketarik ke belakang dan hampir menabrak pohon namun di tahan dengan buah iblis milik Robin dan menendang hiu itu.

"Sial! Mereka juga ada di sini?'' ujar Zoro

"Lupakan saja ! Aku tidak akan menyebrangi sungai ini!" Ujar Nami

"Kita akan menjadi makanan Sora Same itu!" Lanjutnya

"Namun, tidak ada jaminan kita bisa menyebrang, meskipun kita berjalan di sepanjang sungai ini!" Ujar Zoro

"Sudah kubilang lupakan saja!" Ujar Nami

"Jika kau memang ingin pergi, maka kau pergi saja sendiri, Zoro!" Ujar Nami

"Ha?" Zoro
"Jika kau sangat takut, seharusnya kau tidak ikut dari tadi!" Ujar Zoro

Lalu Robin melompat turun.
"Nah, daratan ini..."

Kenapa dengan daratannya?" Tanya Nami

"Ini tanah." Ujar Robin

"Tentu saja. Namanya juga daratan." Kata Nami

"Ini adalah sky island." Robin

"Kau benar." Ujar Zoro

"Tidak terasa lembut." Ujar Zoro

"Eh? Oh, benar!" Ujar Nami

"Sky Island seharusnya terbuat dari island Cloud." Ujar Nami

"Rasanya sudah lama sekali aku tidak menyentuh tanah seperti ini!" Ujar Nami

"Kenapa pulau yang satu ini berbeda?" Ujar Nami.

Skip

"Taskata." Ujar sanji yang sudah deg deg an akibat jatuh dari ketinggian.

"Kupikir kita benar benar jatuh dari ketinggian 10.000 meter." Ujar usopp lemas.

Malahan Luffy tertawa terbahak bahak.
Sanji menendang wajah Luffy dari samping berkali kali, namun Luffy tetap berdiri sambil tertawa.

"Ini semua gara-gara ucapanmu yang menyesatkan, Luffy!" Ujar sanji garang

"Tadi sangat menakutkan! Kupikir aku akan mati!" Ujar luffy

One piece : Worlds Of One Piece | S1! | Op x F!reader [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang