( ͡°з ͡°)

264 26 0
                                    



•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❃.✮:▹ ◃:✮.❃

Di ruangan yang terlihat gelap sampai sampai susah untuk melihat sekeliling, terlihat seseorang yang sedang menopang dagu menggunakan kedua tangan miliknya di atas meja..

Hanya setengah dari badannya yang terlihat sisanya tertutup oleh bayangan.

Di kesunyian itu terdengar suara sepatu yang berjalan mengarah kepada orang itu.

Tap

Tap

Tap

Tap

Bunyi itu berhenti tepat di hadapan orang yang sedang menopang dagunya..

"Selamat malam boss, ada yang bisa saya bantu " Suara terdengar di ruangan yang sunyi itu menjadikan suara itu satu satunya suara di sana.

Orang yang di panggil boss itu menyeringai di antara gelapnya ruangan.

Duduk tegak,sang boss menatap orang yang ada di hadapannya dengan senyuman lebarnya..

"Aku mau kau memantau seseorang. Dazai Osamu " Ucap sang boss

Di hadapan sang boss adalah seorang Dazai Osamu yang kita kenal sebagai Demon Prodigy,diminta untuk masuk dan menghadapnya.

"Siapa dia? " Tanya Dazai menatap sang boss dengan tatapan datar miliknya

"Dia adalah  ... " Ujar sang boss menatap Dazai dengan smirk miliknya..

Dazai yang di tatap tetap diam tidak menanyakan lebih kepada sang boss.

"Aku akan mengirim mu ke Korea untuk memantaunya " Sambung sang boss

"Baik, akan saya lakukan... My Lord " Dazai meninggalkan sang boss , keluar dari ruangan gelap tersebut..

[Aku menantikan tindakan mu.. Shuji ] batin sang boss.

°
°
°
°

Dazai bersiap siap dengan keberangkatannya ke korea, ia menggemaskan barang barang yang ia pikir di perlukan nanti..

"Hah..., apa aku begitu tidak bergunanya bagi dia.. " Ucap Dazai datar..

Selesai dengan berkemasnya, Dazai keluar dari kediaman yang ia tempati.

Berjalan ke arah mobil, Dazai melihat seseorang sedang bersandar disamping mobil.

"Owh.. Kau sudah selesai? " Ujar orang itu.

Dazai menatap malas orang itu, membuka pintu mobil mengabaikan ucapan orang itu.. duduk di bangku samping pengemudi..

"Hei!!, kau mengabaikan ku!!? " Kesalnya

"Cepatlah aku tak ingin berlama lama " Ucap Dazai datar..

"Ck, dasar bajingan!.. " Orang itu berdecak laku memasuki mobil duduk di bangku pengemudi.

Menatap Dazai orang itu menaikkan satu alisnya penasaran dengan sikap Dazai sekarang..

"Oi, kau tak apa? " Tanya orang itu

"Aku tak apa Chuuya " Jawab Dazai menatap Chuuya balik

"Hmm.., terserah mu " Chuuya segera menyalakan mesin mobil dan pergi dari pekarangan yang Dazai tempati..

Di perjalanan Dazai hanya diam melihat ke samping begitu juga dengan Chuuya yang fokus menyetir.

"Dazai.., kau tinggal di daerah mana nanti? " Chuuya membuka pembicaraan

"Di Seoul " Jawab Dazai seadanya..

S
K
I
P

Dazai dan Chuuya sudah ada di bandara.., Dazai menunggu pengumuman keberangkatan dirinya sedangkan Chuuya ia menunggu Dazai sampai masuk pesawat..

Pengumuman sudah terdengar, Dazai segera pergi jangan lupa juga ia melambaikan tangan ke arah Chuuya, Chuuya melakukan hal yang sama.

[Semoga kau baik baik saja di sana.. ] batin Chuuya..




❃.✮:▹ ◃:✮.❃

Tbc....

Sumpah ini ide kepikiran terus di otak penuh halu saya wkwkwk

Maaf kalau tidak sesuai ekspektasi kelian semua

Juga.. Makasih sudah membaca.. 😊

Jangan lupa vote 👍



Two Face  ( ͡ ͜ʖ ͡ )  [Looksim x Dazai Osamu ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang