Sudah sebulan berlalu sejak Inara mengetahui tentang kehamilannya. Rasa mualnya pun sudah tidak lagi ia rasakan sejak seminggu yang lalu. Kandungan Inara sudah menginjak usia 2 bulan namun belum ada satupun yang mengetahui perihal kabar itu. Untungnya Inara selalu mengenakan gamis kebesaran sehingga dapat menutup perutnya yang sudah sedikit membuncit.
Inara semakin dingin setiap harinya. Sejak sebelum yang lalu ia mendapatkan kiriman foto dari nomor yang tidak dikenal, Inara merasa kecewa, benci, dan marah. Ia tidak terima dibohongi seperti ini. Sebulan ini diam-diam Inara mencari tau tentang suaminya dan Zanna. Ya, benar saja mereka berdua memang memiliki hubungan gelap di belakang Inara.
Inara berdecih, "Cih cinta lama bersemi kembali?"
Sudah dua minggu, Ariana pun sudah tidak lagi tinggal bersama Inara dan Dafa karena Valdi sudah pulang. Hal itu sedikit melegakan bagi Inara karena bisa fokus menjaga kandungannya serta mencari bukti perselingkuhan Dafa dan Zanna. Dan kini, semua bukti itu sudah Inara dapatkan. Yang mengejutkan lagi ternyata nomor tidak dikenal yang mengirimkan pesan peringatan itu adalah Karina sendiri, sekretaris Dafa.
"Sudah cukup penderitaan aku selama berumah tangga dengan kamu, mas!" Ujar Inara sambil meremas kuat salah satu foto Dafa dan Zanna yang sudah dicetak.
Inara mengambil ponselnya dan menghubungi sang ayah untuk meminta pertolongan.
"Assalamu'alaikum ayah, bisa bantu Inara mengurus surat perceraian?"
***
Pesona Zanna memang tidak main-main. Setiap orang pasti akan terpesona dengan paras cantik sang model terkenal itu. Selain cantik, Zanna juga memiliki pribadi yang baik dan ramah dengan semua orang. Setidaknya itu yang publik tau tentang Zanna, model cantik yang semakin bercahaya setelah menjalin kerja sama dengan perusahaan besar seperti Atmaja Group.
Namun satu foto yang beredar membuat Zanna sedikit terguncang karena mendapat berbagai serangan pertanyaan dari wartawan selama beberapa hari ini. Beritanya telah menyebar dengan cepat entah siapa yang pertama kali menyebarkan foto itu?
Foto itu dengan jelas menampakkan Zanna yang berjalan mesra dengan Dafa saat dinner beberapa hari yang lalu. Hal itu menjadi berita buruk karena yang publik tau Dafa sudah menikah dengan seorang wanita alim dan pintar yaitu Inara Fadhila Xabier.
"Dafa bagaimana ini? Aku tidak ingin di cap buruk karena berita itu. Bisa hancur reputasiku." Panik Zanna di dalam ruangan Dafa.
"Tenanglah sayang, berita itu akan segera lenyap. Aku pastikan itu." Ujar Dafa sambil merangkul Zanna agar wanita itu tenang.
"Kamu janji?" Tanya Zanna memandang Dafa.
"Iya." Jawab Dafa singkat.
"Lagian orang-orang sudah tau kalau kamu bekerja sebagai model aku, jadi tidak akan susah membungkam mulut-mulut sampah orang yang membicarakan kita. Aku akan membuat alibi kalau kita sedang membahas masalah bisnis." Lanjut Dafa yang berhasil menerbitkan senyuman indah di wajah cantik Zanna.
"Kamu memang yang terbaik." Zanna membalas pelukan Dafa dan menenggelamkan wajahnya disana.
"Kapan kamu menceraikan Inara? Aku tidak ingin menjadi selingkuhanmu terus. Aku ingin menjadi istrimu, milikmu sepenuhnya." Ujar Zanna lirih.
"Bersabarlah Zanna."
Hubungan gelap itu sudah berjalan sebulan lebih. Tidak sulit bagi Zanna merebut Dafa dari genggaman Inara. Sudah jelas Zanna pastinya lebih unggul dari pada Inara. Karirnya sukses, cantik, kaya raya dan pastinya mendapat restu dari Ariana. Ya, Ariana sudah tau perihal perselingkuhan putranya dan Zanna. Awalnya Ariana tentu terkejut namun tidak berlangsung lama wanita itu menunjukkan raut antusias bahkan menyuruh Dafa untuk segera menceraikan Inara dan menikahi Zanna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan di Jendela Hati
RomanceTidak ada yang tau kapan penyesalan datang. Juga, tidak ada yang tau kapan rasa percaya runtuh akibat pengkhianatan dari orang terdekat. 2 tahun telah mengabdikan diri pada sang suami, tidak pernah Inara sangka jika kepercayaannya dihancurkan begitu...