Criminal Love [SELESAI] - [Tahap Revisi]

III

⚠︎⚠︎ Harap sedikit bijak dan teliti dalam membaca, bisa saja yang anda baca adalah sebuah typo yang tak sengaja terketik saat dibuku ini ⚠︎⚠︎

Jangan lupa untuk menekan lambang bintang nya ya( ՞ ᗜ ՞ )

•.:°❀×═════════×❀°:.•

Hyeri pov:

Kini, terdapat sebuah rumah besar yang berdiri kokoh yang tak jauh dari kota. Halaman rumah yang dipenuhi dengan tanaman hijau dan bunga yang berwarna warni. Dan.. Diruang tamu cukup ramai karena tuan rumah telah kedatangan tamu, yaitu adik kandungnya beserta sahabat nya, yaitu aku dan Shim Jake.

"Hyeri.. Itu lehermu kenapa? "

Saat aku ditanya oleh sang kakak, tak lain adalah Lee Heeseung, ia mulai gelagapan. "Ee.. I-ini.. "

"Hyung, semalam aku sedang bersetubuh dengannya" Heeseung, yang mendengar perkataan Jake itu kini dia menatap ku dan Jake yang lagi duduk disofa dihadapan nya dengan tatapan dingin dan tajam.

"Apakah aku mengizinkan kalian untuk melakukannya?" tanya heeseung dengan nada datar nya.

Jake maupun Aku mulai panik, Tetapi Jake mulai membuka pembicaraan untuk menjelaskannya. "H-hyung, c-cangkaman, aku bukan bermaksud.. Saat aku lagi mengerjakan tugas ku dirumah.. Tiba-tiba Hyeri mulai menelfon ku dan meminta bantuan ku untuk membantu nya.."

"lalu? Itu sama saja kau menggunakan adik ku, dan.. ADIK KU TIDAK PERAWAN LAGI JAKE!"

"O-Oppa! T-tenanglah.. Semalam Jake menggunakan pengaman saat kami melakukannya.."

"Lalu? Setelah kau menjelaskan apakah keperawanan mu akan kembali? Tidak, Hyeri! Jangan sampai ibu dan kedua orang tua Jake mengetahuinya jika kalian berdua sudah melakukan hal yang tak senonoh di apartement!"

"T-tapi o-Oppa! Apakah oppa juga tak sadar kalau oppa juga pernah menggunakan tubuhku saat oppa sedang mabuk sepulang dari Club? " kali ini, aku mengatakan rahasia yang ia simpan bersama Heeseung. Walaupun Heeseung waktu itu sadar atau tidak..

Flashback on..

Sepulang dari Club, Aku memapah Heeseung hingga masuk kedalam rumah, aku memapah nya menuju ke kamarnya dan mulai membaringkan dirinya diatas kasur, tetapi.. Aku ditarik olehnya dan mulai mencium bibir ku dengan cukup berantakan.

Aku yang reflek terkejut, mulai mendorong nya, tetapi naas. Dirinya mulai mengubah posisi nya menjadi mengukung ku dibawahnya. Bahkan ia mulai mencium ku, saat ia melepaskan ciumannya, lalu ia mulai membuka pakaian ku dengan paksa.

Dan saat itu lah, aku beserta Heeseung oppa melakukan seks. Bahkan heeseung oppa tak menggunakan pengaman sekalipun sehingga butuh waktu 1 bulan, aku mulai mendapatkan tanda-tanda jika aku hamil anaknya. Dan saat itu juga aku mulai menangis tak Terima saat oppa ku menghamili ku, dan aku memilih untuk menggugurkan anak itu dengan rasa bersalah

Flashback off..

"Apa oppa lupa? Bahkan aku sampai terpaksa untuk mengguguri anak yang aku kandungi yang tak memiliki salah itu sampai aku bunuh hanya karena aku ingin melanjutkan pendidikan ku!"