Part 1

560 43 5
                                    

Up nih jan lupa vote dan komen ya abaikan typo nya
*
Kini nunew sedang berada di sebuah rumah yang begitu mewah dan besar, dirinya begitu tersanjung melihat rumah yang begitu mewah dan besar serta indah dengan halaman yang begitu luas dirinya tak percaya dirinya akan bekerja di rumah sebesar dan semewah ini
"Aw ternyata kau sudah datang" ucp seseorang
Perhatian nunew teralihkan saat mendengar suara, terlihat sepasang suami istri yang tak terlalu tua berjalan mendekatinya, nunew bangun dari duduknya dan memberikan senyum manis kepada sepasang suami istri itu
"Saawatdee krup tuan Panich dan nyonya Rin" ucp nunew dengan sopan sambil memberikan Wai
"Saawatdee krup" balas Panich dan Rin bersamaan memberikan Wai kepada nunew
"Duduk lah nak" ucp Panich
Mereka pun duduk di sofa
"Em saya Nunew Chawarin, saya datang kesini karena saya mendapat panggilan kalo anda meminta saya menjadi baby sister" ucp nunew
"Baiklah nunew, Terima kasih karena ingin bekerja untuk kami" ucp Panich
"Tapi nunew ada sesuatu yang harus kau tau" ucp Rin dengan wajah hawatir
"Apa? " tanya nunew
Panich dan Rin saling menatap
"Zee kemarilah syg!!! " teriak Rin
Terlihat seorang pria turun dari tangga sambil melompat lompat lalu berlari kecil menghampiri mereka
"Ada apa Mommy? " tanya zee
"Jangan melompat lompat seperti itu lagi zee nanti kau terjatuh" ucp Panich
"Siap daddy, zee janji nga bakal gitu lagi" ucp zee dengan gaya hormat
"Syg bermainlah di sana sebentat nanti mommy panggil oky? " ucp Rin
"Oky mommy" ucp zee lalu mencium pipi Panich dan Rin bergantian dan segera pergi
Panich dan Rin hanya tersenyum melihat putra mereka hingga perhatiannya tertuju pada nunew yang hanya diam dengan penuh kebingungan
"Dia adalah putra Kami namanya zee" ucp Rin
"Tapi.. "Ucp nunew menggantung karena ragu mengatakannya
" Dia memiliki kelainan, umurnya sudah 28 namun tingkahnya seperti anak berusia 7 tahun"jelas Panich
"Saat dia berumur 7 tahun kami sempat kecelakaan, mulai saat itu dia bertingkah seperti ini, kami sudah memeriksanya ke dokter, dokter bilang karena kecelakaan itu kepalanya terbentur sangat keras hingga membuat sifat dan pemikirannya terhenti saat 7 tahun" jelas Rin mulai berkaca
"Kami sudah berusaha membuatnya sembuh namun tak ada cara" jelas Panich merangkul bahu istrinya
"Nunew bisakh kau menjaga dia untuk kami? Kami sudah mencari dan meminta beberapa orang untuk menjaganya namun karena kelainan nya tak ada yang ingin merawatnya" ucp Rin dengan tangisan serta wajah memohon
Nunew merasa ibah melihat sepasang suami istri itu menangis dan memohon demi putranya, nunew melihat zee yang asik bermain lalu beralih menatap sepasang suami istri itu
"Baiklah saya bersedia untuk menjaga tuan muda zee" ucp nunew dengn senyuman
"Terima kasih nunew, kami sangat berterima kasih karena kau ingin menjaga zee" ucp Rin
Terlihat jelas mereka berdua begitu bahagia hingga mereka memeluk nunew
"Apa yang kalian lakukan" ucp zee tiba tiba muncul
Mereka melepas pelukan mereka lalu menatap zee
"Daddy mommy mengapa kalian menangis, apa dia yang membuat kalian menangis" ucp zee menunjuk nunew
Panich dan Rin tertawa kecil lalu menarik zee untuk duduk di tengah
"Tidak sayang dia tidak membuat kami menangis" ucp Panich
"Zee perkenalkan dia nunew dia adalah teman baru zee dia akan bermain bersama mu dan menjaga mu" ucp Rin memperkenalkan nunew
"Yey teman baru!!! " girang zee
Nunew hanya tertawa kecil melihat tingkah zee
"Zee jangan nakal ya, jangan merepotkan nunew oky" ucp Panich
"Siap daddy, oiya daddy mommy, nunew kan temen baru zee jadi boleh ya nunew tinggal bareng zee"ucp zee dengan wajah memohon
" nunew apa kau tak keberatan"tanya Rin ragu
Nunew mengangguk memberi jawaban
"Baiklah nunew akan tinggal di sini bersama zee" ucp Panich
"Hore!!! Zee punya teman baru!!! " girang zee
Nunew hanya tersenyum melihat tingkah zee walaupun zee terlihat lebih tua darinya namun zee sangat menggemaskan dengan tingkahnya yang seperti anak 7 tahun
"Zee, nunew lebih muda dari mu jadi kau panggil dia nong" ucp rin
"Baiklah mommy" ucp zee
"Jangan memaggilku seperti itu, panggil saja aku nhu, aku terbiasa dengan panggilan nhu" ucp nunew
"Baiklah nhu, eum kalo gitu nhu panggil aku hia" ucp zee
"Khap Hia" ucp nunew
"Ayo nhu kita kekamar" ucp zee menarik tangan nunew
Nunew melihat kedua orang tua zee dan merekapun mengangguk
"Ayo nhu" ucp zee
"Khap hia" ucp nunew lalu pergi bersama
Orang tua nunew tersenyum bahagia melihat zeenunew terlihat akrab
"Mereka begitu akrab, aku senang melihat zee bagitu bahagia" ucp rin
"Sepertinya nunew  bisa menjadi teman yang  baik untuk zee" ucp panich sambil merangkul bahu istrinya
-
"Apa ini kamar atau bukan, begitu luas" batin nunew melihat sekitar
"Nhu!!" teriak zee membuat perhatian nunew teralihkan
"Khap hia" ucp nunew melihat zee yang duduk di kasur
"Kemarilah mengapa diam saja" ucp zee
Nunew hanya menurut dan mendekati zee
"Apa kau menyukai kamar ku? " tanya zee
Nunew melihat kamar yang penuh dengan beberapa mainan robot, mobil mobil, dan kuda kuda serta banyak juga berbagai stiker robot dan spidermen, wallpaper berwarna biru dengan tema mobil
"Benar benar anak anak" batin nunew
"Nhu! " teriak zee mulai kesal karena sedari tadi nunew tak menjawabnya
"K_khap hia" ucp nunew menatap wajah zee yang terlihat kesal
"Mengapa tak menjawab ku? " tanya zee
"Maaf hia, kamar mu bagus hanya saja_" ucp nunew menggantung kalimatnya
"Apa? " tanya zee
"Tak apa" ucp nunew
"Ini kamarku dan kita akan tinggal bersama di sini" ucp zee
"Hah! " ucp nunew tersentak kaget
"Kenapa? Apa Nhu tidak ingin tidur bersama ku? " tanya zee dengan wajah sedih
"T_tidak begitu hia" ucp nunew merasa kasihan
"Aku tak pernah punya teman selama ini, aku selalu di jauhi semua orang, orang tuaku juga sibuk dengan pekerjaan mereka dan tak punya waktu menemaniku" ucp zee sendu
Nunew terlihat sedih mendengar keluhan zee, zee benar benar kesepian tampa seorang pun yang menemaninya
"Baiklah hia, nhu akan tidur di sini" ucp nunew
Zee menatap nunew dengan tatapan senang
"Yey Terima kasih nhu!! " girang zee memeluk nunew membuat nunew kaget
Cup
Satu kecupan di pipi nunew yang diberikan oleh zee membuat nunew mematung
"Aku menyayangimu nhu!! " girang zee dengan senyum bahagia
Nunew hanya tersenyum kaku karena masi kaget dengan kecupan tiba tiba itu
*
Pukul 20:15 kini zeenunew dan kedua orangtua zee sedang makan malam bersama di meja makan
"Nunew mengapa kau tidak makan? " tanya panich kepada nunew karena sedari tadi nunew hanya menatap makanan nya
"Makanlah nunew jangan sungkan,anggaplah seperti rumah sendiri" ucp rin
Nunew terlihat canggung karena tak biasany dirinya melihat makanan seenak ini apalagi dengan keluarga yang terpandang seperti ini
"Aaaaa" ucp zee menyodorkan satu sendok ke mulut nunew
"Buka mulut mu nhu" ucp zee
Nunew hanya menurut dan membuka mulutnya, zee menyuapi nunew dan nunew pun memakannya
"Makanlah nhu, kata mommy jika tidak makan kita akan sakit" ucp zee
"Khap" ucp nunew sedikit canggung
Nunew kemudian mulai memakan makanannya
-
Setelah selesai makan kini zeenunew sedang berada di kamar untuk tidur

Nunew tidak bisa tidur karena tak terbiasa dengan suasana kamar zee yang seperti kamar anak anak

Nunew mencoba menutup mata dan mencoba tidur namun tidak bisa hingga sebuah tangan kekar memeluk pinggangnya membuatnya tersentak kaget
"Nhu apa kau sudah tidur? " bisik zee tepat di telinga nunew
"Belum hia, ada apa? " ucp nunew tampa membalikkan badannya
"Aku ingin susu" ucp zee
Nunew menyerngitkan alisnya bingung lalu berbalik menatap zee
"Susu? " tanya nunew
Zee mengangguk cepat sambil mempautkan bibirnya
"Aku ingin minum susu nhu! " rengek zee
Nunew menggaruk teguknya yang tidak gatal karena bingung
"Baiklah nhu buat dulu ya" ucp nunew beranjak

Baru saja nunew ingin pergi tangan nya di tahan oleh zee
Nunew berbalik dan menatap zee dengan tatapan bingung
Zee menggeleng dengan wajah polosnya
"Aku tidak ingin susu itu, aku sudah bosan dengannya" ucp zee
Nunew benar benar bingung
"Lalu susu apa yang ingin hia minum? " tanya nunew
Zee menatap dada nunew
"Itu" ucp zee menunjuk dada nunew
Nunew membulat kan matanya tak percaya dengan ucapan zee barusan
"Tapi kan_"
"Na.... Aku ingin cucu" ucp zee dengan wajah memohon serta mata yang berkaca

Nunew benar benar bingung, dirinya memang mempunyai air susu namun dirinya tak biasanya menyusui seseorang apalagi seorang pria dewasa, tapi nunew juga merasakan sakit di payudaranya yang tandanya dirinya harus mengeluarkan air susunya, nunew melihat zee yang terlihat memohon
"Baiklah hia" ucp nunew
Nunew menyetujuinya karena tak tega melihat zee memohon apalagi payudaranya mulai sakit, daripada membuang buang air susunya lebih baik nunew berikan pada zee kan?

Nunew mulai membuka kancing baju piyamanya dan memperlihatkan payudaranya yang sedikit berisi itu

Zee terlihat senang dan mulai mendekat dan menyusu di sana layaknya bayi
"Akh hia pelan pelan" ringis nunew
Zee asik menyusu namun tangannya yang satu tak tinggal diam, zee meremas dan memainkan payudaranya nunew yang satunya
"mmhhpp" nunew menahan desahannya karena zee meremas payudaranya
"Hi_hia pelan pelan lah akh" ringis nunew karena zee menggigit nimplenya
"Sakit hia mengapa kau gigit" ucp nunew
"Maaf" ucp zee lalu melanjutkan menyusu
Beberapa menit pun berlalu akhirnya zeenunewpun tertidur dengan masi posisi yang sama,zee masi menyusu di dada nunew

*TBC*
Gimana nih serunga ceritnya jan lupa vote dan komen ya

My Baby Boy (Zeenunew) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang