My Baby Boy (Zeenunew)

part 4

Mimin up nih jan lupa vote dan komen ya
*
Tak terasa sudah sebulan semenjak kepergian orang tua zee ke luar negri dan kini zeenunew baru saja pulang setelah menjemput kedua orang tua zee di bandara, nunew juga sudah merasa lebih baik dirinya sudah tak terlalu mual walaupun sesekali dia akan mual namun tidak dengan nunew yang selalu tak ingin berjauhan dengan zee

"Hia aku sangat lelah" rengek nunew merebahkan tubuhnya di kasur
Zee duduk di samping nunew lalu mengelus lembut kepala nunew
"Istirahatlah Nhu" ucp zee
Nunew memposisikan dirinya untuk duduk lalu menatap wajah zee
Cup
Satu kecupan mendarat di bibir zee
"Hia dadaku sakit lagi, apa kau tak ingin menyusu? " tanya nunew
"Nhu mengapa kau tidak pernah memeriksa keadaan ke dokter, ku ingat dadamu sering sakit tak seperti biasanya" ucp zee
Nunew menggeleng lalu mempautkan bibirnya
"Jika hia tidak ingin yasudah" ketua nunew lalu memutar tubuhnya membelakangi zee

Zee terkekeh lalu mencium pipi nunew
"Tentu saja hia mau, hia sudah sangat haus" ucp zee
"Kalo begitu cepat hia, ini sudah sangat sakit" ucp nunew
Zee membantu nunew untuk berbaring lalu membuka jaket hitam yang di kenakan oleh nunew, terlihat jelas baju kaos putih yang di kenakan nunew sudah sedikit basah karena air susu dari dada nunew

Zee segera menaikkan baju kaos nunew hingga terlihat dua buah dada nunew yang sedikit berisi itu namun sudah basah karena airnya sudah keluar dengan sendirinya, zee segera menyusu disana membuat rasa sakit nunew sedikit mereda
"Mhhpp" nunew menahan desahannya karena zee mermas dadanya
Beberapa menit kemudian akhirnya kedua insan itu tertidur lelap dengan zee yang masi setia menyusu di dada nunew namun itu tak berlangsung lama karena nunew tiba tiba merasa mual dan segera bangun dan berlari ke kamar mandi membuat zee terlonjak kaget karena pergerakan yang tiba tiba
"Huek huek!! " nunew memuntahkan cairan bening lagi
"Nhu! " ucp zee menghampiri nunew yang telah berada di ambang pintu kamar mandi
"Nhu kau benar benar harus di periksa Nhu" ucp zee dengan wajah hawatir
"Hi_hia"
Bruk
Nunew yang lemas sudah tidak bisa menahan dirinya lagi hingga dirinya tak sadarkan diri untung saja zee dengan sigap menangkap tubuhnya lalu menggendong nunew dan menidurkan nunew ke kasur
"Nhu bangun, hiks kumohon nhu" zee menangis sambil menggengam tangan nunew dan mengusap wajah pucat nunew
"Nhu kau akan baik baik saja Nhu" ucp zee lalu keluar kamar
*
Kini zee dan kedua orang tua zee sedang berada di depan kamar nunew menunggu dokter yang sedang memeriksa nunew, cukup lama mereka menunggu membuat mereka bertiga begitu khawatir hingga pintu terbuka dan memperlihatkan seorang dokter keluar dari kamar nunew
"Dokter bagaimana dengan keadaan nhu dok, dia baik baik saja kan, tidak terjadi apa apakan hiks jawab dok!!! " bentak zee dengan tangisannya
"Zee tenanglah nak" ucp phanic menenangkan putranya
"Dokter bagaiaman dengan nunew dok" tanya rin
Dokter menelan ludahnya sebelum menjawab
"Tuan nunew baik baik saja, tdak ada yang perlu di khawatirkan, dia hanya terlalu lelah, dia hanya butuh istirahat dan meminum vitamin serta makanan sehat agar tubuhnya kembali pulih" jelas dokter
"Lalu mengapa nunew selalu mual serta pusing dol, bahkan wajahnya selalu pucat dia juga tidak bernafsu makan" tanya zee
Dokter terdiam sejenak seakan berpikir
"I_itu karena.. Karena kelainan nya ya karena kelainan nya dia sering merasa lemas dan pusing bahkan tak bernafsu makan, karena itu saya sarangkan jangan terlalu membuatnya lelah atau stres dia juga harus memakan makanan yang sehat agar dia bisa cepat sehat seperti sedia kala" jelas dokter
"Oiya ini vitamin untuk pasien jangan lupa selalu meminumkan nya" ucp dokter memberikan obat pada zee
Zee menerima obat itu
"Saya permisi dulu" pamit dokter
"Terima kasih dok" ucp rin
"Bi ja! " teriak phanic dan bi japun segera datang
"Bi ja tolong antar dokter ke depan ya" pintar phanic
"Baik tuan, lewat sini dok" ucp bi ja
Orang tua dan dokter itu saling memberikan Wai dan dokter itupun segera pergi sedangkan zee sedari tadi sudah masuk untuk menemui nunew yang masi terbaring di kasur

Nunew duduk di samping nunew sambil menggenggam tangan nunew dan mencium nya lalu mengelus wajah pucat nunew
"Hiks segera sembuh nhu, hiks aku tidak bisa melihatmu terbaring lemah seperti ini, hiks aku tidak bisa melihatmu seperti ini nhu, rasanya begitu sakit, hiks aku tidak ingin terjadi sesuatu padamu nhu, hiks aku mencintaimu nhu, aku sangat mencintaimu jadi ku mohon segeralah sembuh agar kita bisa bermain bersama lagi hiks aku begitu kesepian tampa mu nhu, hiks kau adalah hidup ku, kaulah satu satunya orang yang telah membuatku seperti ini, kaulah yang telah membuatku lebih dewasa, hiks kau lah yang selalu mengajariku banyak hal hingga aku bisa seperti ini nhu, hiks di saat semua orang menjauhi ku hanya kau yang mau menemaniku hingga sekarang nhu, hiks aku sangat menyayangimu" tangis zee pecah lalu mencium belakang telapak tangan nunew

Zee menunduk dengan tangan yang masi setia mengenggam tangan nunew, tampa zee sadari air mata nunew menetes dengan mata yang masi terpejam
*
Pukul sudah menunjukkan jam 07:15

Nunew terbangun dan melihat zee yang tertidur di samping kasur dengan tangannya yang masi setia menggenggam tangan nunew

Nunew tersenyum lalu dengan perlahan nunew mengangkat tangan satunya dan mengelus rambut zee dengan lembut

Zee yang merasakan sentuhan nunewpun terbangun lalu melihat nunew
"Nhu! " ucp zee lalu segera duduk di samping nunew
"Hi_hia"ucp nunew dengan suara lemasnya
"Nhu apa ada yang sakit" tanya zee khawatir

Nunew tersenyum lalu menggeleng
"Tidak hia, aku baik baik saja" ucp nunew
"Hia" ucp nunew lalu menghapus air mata zee yang sempat menetes "aku baik baik saja hia, jangan menangis" ucp nunew

Zee memeluk nunew dengan erat
"Hiks jangan seperti itu lagi Nhu" tangis zee
Nunew tersenyum lalu mengangguk dalam pelukannya
"Aku tidak akan membuat hia khawatir lgi" ucp nunew

Zee melepas pelukannya lalu menatap lekat mata nunew, zee mendekatkan wajahnya dengan wajah nunew

Nunew memejamkan matanya saat bibirnya dengan bibir zee saling bertemu hingga terjadilah lumatan yang tak berlangsung lama karena zee melepaskan tautan mereka lalu menyatukan keningnya dengan kening nunew
"Aku mencintai mu Nhu, aku sangat mencintaimu" ucp zee
"Aku juga mencintaimu hia" ucp nunew
Mereka terkeh bersama lalu menrciuman sekilas dan berpelukan
*
Seminggu kemudian setelah zeenunew menyatakan perasaan mereka satu sama lain kini mereka telah menjalankan hubungan sebagai sepasang kekasih namun tak ada seorang pun yang tau

"Hia! " teriak nunew kaget karena zee tiba tiba memeluknya dari belakang padahal dirinya sedang mandi

Zee mengecup baju nunew
"Ayo mandi bersama Nhu" bisik zee tepat di telinga nunew
Nunew membalikkan tubuhnya dan berhadapan dengan zee
Nunew mengalunkan lengan nya ke leher zee
"Kalo begitu bantu aku menggosok punggung ku" ucp nunew dengan suara manjanya
Zee tersenyum lalu melumat sebentar bibir nunew
"Tentu saja syg" bisik zee lalu mencium daun telinga nunew
*
"Tidak mau!! Zee tidak mau!!! " benarkah zee
"Nak tenanglah, ini semua juga demi kebaikan keluarga kita" ucp rin
"Zee ini sudah kepitusan, kita akan pindah ke Jepang karena daddy memiliki banyak urusan di sana dan kau juga harus ikut" tegas phanic
"Zee tidak mau dad!! Zee hanya mau di sini!! Zee tidak ingin pindah kemana mana!! Titik!!" Bentak Zee lalu berlari ke atas
"Nhu, mommy mohon tolong bantu bujuk Zee ya" ucp rin menggengam tangan nunew dengan wajah memohon

Nunew yang sedari tadi diam tak tau harus menjawab apa karena jujur dia juga tidak ingin jika Zee harus pindah kejepang, baru saja dirinya mendapatkan kebahagiaan dan sekarang dia harus membiarkan kebahagiaan nya pergi?

Tapi nunew tak tega melihat rin dan phanic yang terlihat sedih dan stres karena Zee menolak untuk ikut

"Baiklah mom, nunew akan membujuk hia"ucp nunew
*
Ceklek
Nunew masuk dan melihat Zee yang duduk di kasur sambil menunduk, nunew berjalan lalu duduk di samping Zee
" hia"panggil nunew sambil memegang bahu Zee
Zee berbalik lalu memeluk nunew dengan erat, nunew sempat kaget namun dia segera membalas pelukan Zee
"Hiks Nhu aku tidak ingin pergi Nhu, aku ingin disini bersama mu"tangis Zee

Nunew menahan tangisannya lalu tersenyum, nunew melepas pelukannya dan menatap mata Zee lekat
" hia dengarkan Nhu, hia harus pergi bersama mommy dan daddy, Nhu tau hia tak ingin pergi namun apakah hia tak kasihan melihat daddy dan mommy bersedih saat hia menolak untuk ikut bersama mereka, hia setidaknya kau pikirkan bagaimana dia berusaha membuat hia bahagia selam ini, apakah hia tega melihat daddy dan mommy bersedih seperti itu? "Jelas nunew
Zee menggeleng pelan
" hia, Nhu akan selalu mencintai hia, Nhu akan menunggu hia sampai hia kembali lagi"ucp nunew

"Baiklah" ucp Zee
Nunew tersenyum lalu memeluk Zee

*TBC*
Tunggu part selanjutnya ya jan lupa vote dan komen