Chapter 29 - God Enel Muncul!

148 19 0
                                    

"ayo, Zoro! Hanya sebentar..." Usopp
"Aku tidak akan pergi denganmu!" Ujar Zoro

"Dasar pengeluh! Jika kau takut, maka tunggulah sampai pagi!" Ujar Zoro

"Aku akan melakukannya jika aku bisa!" Ujar Usopp

"Pergilah kencing sendiri." Ujar Zoro

"Kau tega sekali, Zoro..."

Semuanya tertidur, kecuali Usopp yang kebelet.

Yang cewe udah tidur di dalam tenda.

Saat ingin kencing, Usopp mendengar sesuatu.

"Suara apa itu?" Gumam Usopp

Lalu Usopp mengintip.

"Seharusnya tidak ada orang di kapal.' Pikir Usopp

Yang ada di kapal adalah Merry sendiri.

"Sulit untuk melihat dengan semua kabut ini ..." Gumam Usopp

Lalu Usopp mencoba melihat lebih teliti lagi.

Lalu Merry melihat Usopp dan tersenyum.
Usopp sendiri ketakutan.

Lalu Usopp berteriak ketakutan.

Zoro menghampirinya.

(Name)? Telinganya berdarah tuh.
"Fucek, apa yang di pikirin Usopp sih?' Pikir (name) memegang telinganya yang sakit.

"Apa maunya?" Ujar Zoro melihat Usopp yang pingsan.

"Dia pergi untuk buang air kecil, lalu, tertidur di sini. Memang merepotkan." Ujar Zoro

"Hantu... Hantu..." Igau Usopp di pingsannya.

"Berhenti bermimpi!" Ujar Zoro

"H-hantu! Hantu!" Usopp

-

"Kita..." Gedatasu.

"Hoi." Ujar Shura

"Pasti sulit untuk berbicara kalau sambil menggigit bibir bawahmu!" Ujar ohm

Gedatasu menyadarinya.
"Betapa cerobohnya aku." Ujarnya

"Aku beritahu, Enel-sama memanggil kita karena kau membiarkan Wiper pergi!" Ujar Shura

"Tidak perlu heboh dulu." Ujar ohm
"Seberapa keras mereka berjuan, Shandians tidak akan bisa kabur dari kita." Ujar ohm
"Begitulah nasib mereka!"

"Itu hanya alasan!" Ujar Shura sedangkan Gedatasu melebarkan rahangnya.
Lalu ia berkata.
"Seandainya Enel-sama menyerahkan semuanya padaku sejak awal, semuanya sudah pasti akan selesai hari ini, dan suasana hatinya tidak akan rusak!" Ujar Gedatasu.

"Gedatasu. Tidak mungkin dia serahkan kepada orang bodoh sepertimu." Ujar Shura

"Apa?" Ujar Gedatasu.
Ia menggigit bibir nya lagi karena kesal kepada Shura.

"Aku akan memperingatkan kalian sekarang." Ohm
"Atau kau akan kehilangan kendali atas Mantramu dan berakhir seperti Satori." Ujar ohm

"Kaulah yang perlu tahu diri, ohm!" Ujar Shura tak terima.

Lalu Shura bersiap melawan ohm dengan tombaknya.
Namun ohm mengeluarkan pedangnya.

"Jangan mulai bersikap sombong karena kau mengalahkan Gan Fall, Shura!" Ujar Ohm

"Lucu!" Ujar Gedatasu

Lalu...
"Dewa, para pendeta telah tiba."

"Buka pintunya." Ujar Enel.

Lalu pintu terbuka.
Sedangkan ketiga pendeta itu? Sedang berkelahi.

"Lagi..."
"Apa yang kau lakukan? Kau terlihat menyedihkan..."

One piece : Worlds Of One Piece | S1! | Op x F!reader [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang