[ D E A T H ] × Tensura

×[ Prolog ]×

Rimuru Tempest,Salah Satu Warga Di Kota Certyn,Rimuru Dikenal Dengan Gadis Yang Baik Hati

Di Daerah Tempat Tinggalnya Serta Disekolahnya,Ia Dijuluki Malaikat Manusia

Rimuru Kini Berusia 16 Tahun,Tubuhnya Bisa Dibilang Tergolong Pendek,Ia Bahkan Sering Dikira Gadis Dibawah Usia 16 Tahun

Ia Sangat Identik Dengan Rambut Biru Keperakkan Yang Selalu Wangi Dan Indah,Serta Warna Mata Emas Keperakkan Dengan Bulu Mata Yang Selaras Dengan Warna Rambutnya

Semua Orang Tentu Sangat Tergoda Dengan Kecantikannya,Tetapi Tidak Ada Yang Berani Menodai Sang Malaikat Ini

Hingga Suatu Hari,Di Malam Hari,Rimuru Pulang Telat Karna Mendapati Les Biola Dari Gurunya

Ia Tinggal Didaerah Bukit,Dulunya Ia Tinggal Di Apartemen Tetapi Ia Kini Lebih Memilih Tinggal Sendiri Di Atas Bukit

Sebuah Jalan Kecil Beraspal Mengarah Kearah Rumah Yang Berukuran Sedang,Disanalah Rimuru Tinggal

Dikelilingi Hutan Hutan Yang Sangat Sejuk,Ketenangan,Jauh Dari Tatapan Tatapan Tak Enak Dari Semua Orang

Rimuru Sangat Suka Tinggal Disini,Bersama Kucingnya

Tetapi...Disaat Rimuru Masuk Kerumah Tersayangnya,Ia Tidak Mendapati Kucing Putihnya Berada Dirumah

" ...Katty? " Tanya Rimuru Sembari Menoleh Ke Sekeliling Mencari Kucing Putihnya Yang Bernama Katty

Merasa Sudah Mencari Diseluruh Penjuru Rumah,Waktunya Untuk Mencari Diluar

Rimuru Masih Memakai Seragam Sekolahnya Dan Hanya Menaruh Tasnya Di Ataa Sofa Serta Membawa Sebuah Senter Dan Lari Keluar Rumah

Ia Mulai Memasuki Pohon Pohon Yang Lumayan Lebat Dibukit Ini,Demi Bisa Menemukan Katty Yang Hilang Entah Kemana

Melewati Beberapa Semak Semak Belukar,Dan Memutari Beberapa Pohon Yang Lumayan Besar

Rimuru Tidak Takut,Ia Lebih Takut Katty Kenapa Napa Daripada Dirinya Sendiri

Hingga Sebuah Aroma Tak Sedap Seperti Bangkai,Mulai Tercium Di Indra Penciumannya

Karna Merasa Curiga,Rimuru Pun Mendekati Sumber Bau Bangkai Tersebut Dan Betapa Terkejutnya Ia

Ternyata Itu Adalah Mayat Katty,Kucing Putih Kesayangannya Yang Mulai Membusuk

Terdapat Luka Berlubang Di Bagian Perutnya Membuat Rimuru Semakin Sedih Dengan Keadaan Katty

Rimuru Menjatuhkan Senternya,Matanya Mulai Berkaca Kaca Dan Ia Menutup Mulutnya Berusaha Untuk Tidak Berteriak Meluapkan Kesedihan Dan Keterkejutannya

" Hiks...Dari Semuanya Kenapa Harus Katty..." Lirih Rimuru Yang Mulai Menangis Pelan

Tiba Tiba Saja,Ia Merasakan Sakit Yang Luar Biasa Sangat,Dan Mendapati Di Dadanya Terasa Ada Yang Bergoyang Sedikit

Ternyata Tampak Sebuah Tentakel Hitam Yang Menusuk Tepat Di Jantungnya,Merasa Tak Sanggup Lagi

Rimuru Pun Memilih Untuk Menutup Matanya Dan Mati

" Oh Tidak! Aku Membunuh Lagi!! "

" Milim! Hati Hati! Kau Tadi Membunuh Kucing! Sekarang Membunuh Gadis Kecil Setinggi Dirimu!! "

" Maafkan Aku Guy! Aku Tidak Tahu Tentac Akan Keluar! "

" Kita Bawa Saja Ke Markas,Professor Bisa Menghidupkannya Kembali..."

" Tetapi Leon,Itu Akan Membuatnya Menjadi Death Seperti Kita "

" Pilih Menghidupkan Lagi Atau Arwahnya Menjadi Hantu Penasaran "

" Eugh..Mana Ada Hal Seperti Itu "

" Guy Benar Leon! Ada ada Saja Kau! Biarkan Saja Dia Tenang! "

" Setelah Kau Membunuhnya? "

" Hehe "

" Bawa Saja Ke Professor..."

Bersambung_✓