transmigrasi ilmuwan ambisius [Vsoo]

bagian 3

3-tak segampang itu.
Like and follow me!

Rasanya begitu menyakitkan tubuhnya terasa sangat sakit, dengan perlahan Ye Xiwu membuka mata dan demi udin anak mamang tatang dia terkejut melihat dua pria menatapnya dengan tatapan tak ia mengerti.

Tadi malam bukan mimpi toh? loh, ini seriusan dia benar-benar berhasil menjadi ilmuan yang berpindah ke masa modern, wah gila.

Ye Xiwu gerakan tangannya dan rasanya sakit, pergelangan tangannya terantai benda aneh yang tak tau itu apa sejak kemarin malam.

"Lepasin!!" Ye Xiwu berucap dengan kesal.

Salah satu dari pria itu berujar "lepaskan borgol itu Taehyung."

Taehyung? Xiwu terkekeh geli saat nama itu di sebutkan, Taehyung, nama aneh macam apa itu. Nama kucingnya jauh lebih sedap nyaman di dengar xiao mei.

Taehyung yang hanya memakai handuk berbentuk kimono mendekat, dia lepaskan borgol yang menjerat gadis yang terbaring di ranjang dengan tatapan melotot.

Gadis bermata indah yang di isi Ye Xiwu itu bernama panjang Kim Jisoo, gadis berusia 26 tahun yang begitu Taehyung benci dengan alasan yang tak jelas, caranya bernapas, tertawa atau bicara segala hal tentang Jisoo ia membencinya. Aneh tapi itu lah faktanya.

Gadis itu di mata Taehyung sangatlah menyebalkan dia terlalu perhatian berlebihan, harus di kasih kabar setiap saat, panikan dan begitu mengesalkan intinya di setiap ada Jisoo pasti ada kekacauan yang membuat Taehyung harus menahan emosi, yang pada dasarnya tak bisa ia tahan.

Ye Xiwu yang bukanlah Jisoo menatap bingung apa yang terjadi setelah lengannya di ikat, selain pingsan dia tak ingat lagi. Apa jangan-jangan dia sudah tidur dengan 2 laki-laki, lah! tapi gak masuk akal, eh tapi itu mungkin saja. Agghh brengsek ini mengesalkan.

Tunggu setelah di perhatikan lebih dalam, Xiwu terdiam, dia terpaku pada dua paras pria yang begitu tampan, dua wajah carming yang tak pernah dia lihat. Ibarat kata suaminya tuh tampan nah pria yang bernama Taehyung berada di 10 kali lipat.

Taehyung memiliki wajah yang begitu karismatik dia tak tersenyum tapi manis di lihat, wajahnya terkesan sombong, alisnya terangkat naik dan tatapan angkuh ia pancarkan, tapi terlepas dari tampang dingin dan jahat dia begitu tampan di lihat dengan mata telanjang.

Lalu yang satunya pria yang duduk di sisi kiri bermata sipit, betul juga sih Taehyung sipit juga tapi pria ini tampannya beda dia terkesan jantan dan lembut, beda jauhlah dengan yang satunya.

Ye Xiwu lantas menggelengkan kepala, apa yang barusan ia pikirkan? apa dia mulai memikirkan pria lain? dia istri setia, dia ingat bagaimana suaminya di habisi tepat di depan matanya. Dia tak boleh oleng hanya karena rupa yang sedap di lihat.

Taehyung membuang napas berat dia mendekat pada ibu dari putranya, dia katakan tanpa ekspresi "lo pulang sendiri gue ada urusan."

Cup!

Ye Xiwu membulatkan kedua matanya, apa-apaan barusan itu. Pria itu maju secara perlahan bak keong, tapi secepat kilat dia mencondongkan tubuhnya, monyong dan mengecup bibir Xiwu, meski sebentar tapi itu benar-benar mengesalkan rasanya seakan cabe rawit di cocol ke mulutnya lalu di geprek pake kapak besi bukannya enak tapi sakit dan pedes nih bibir.

Taehyung dan pria yang tak Ye Xiwu tau namanya pergi. Ye Xiwu berbaring lega menatap langit-langit kamarnya yang begitu tinggi, setidaknya dia sudah sendirian. Mulutnya diam tapi hati dan pikirannya terus menerka di mana ia sekarang? Siapa dirinya? Dan, siapa pria barusan? Segalanya masih jadi tanda tanya yang tak terjawab.