Si ketos dingin

𝘱𝘢𝘤𝘢𝘳 𝘱𝘶𝘳𝘢 𝘱𝘶𝘳𝘢?

" jadi lu mau ngomong apa? " tanya adila.

Saat ini memang mereka berada di belakang sekolah, dimana tempat tersebut jarang di kunjungi. Jadi Alex bisa berbicara santai tanpa terganggu dengan tatapan yang lain nya.

" the point aja! Gua pengn lu jadi pacar pura-pura gua! " ujar Alex tanpa basa basi.

" ha? M-maksudnya? " beo dila, dia kaget, bagaimana tidak? Alex terkenal dengan sebutan kulkas 1000 pintu, tiba tiba meminta untuk jadi pacar pura-pura nya?

" hm iya, jadi pacar pura-pura gua!" Ujar Alex santai, namun terdengar aneh di telinga Adila.

" yang bener aja lu!! " ujar dila.

" iya gua serius! " sahut Alex.

"Lex lu gak sakit kan? Apa gua yang salah dengar?" Tanya dila sambil mengorek kuping nya agar terdengar jelas.

" gak! lu gak salah dengar! Jadi gimana? Mau? "Tanya Alex

" ha? Apa? " tanya dila, wajah nya masih terlihat bingung.

" jangan mancing emosi gua! " ujar alex dingin.

" cihh lagian aneh bngt sih lu! Gak ada angin gak ada hujan tiba-tiba minta gua buat jadi pacar lu?atau lu suka sama gua? Tapi gengsi mau bilang?! Ujar dila dengan percaya diri.

Pletak!

" gak usah geerr , gua terpaksa! " sahut alex.

" anj, sakit bego! " ujar dila sambil mengusap kening nya.

" jadi giman?! Mau apa kgk? " tanya alex lagi.

"Dih kgk malas gua! " ujar dila , lalu pergi meninggalkan alex, tapi sebelum itu Alex mencekal tangan dila.

"Gua belum selesai berbicara ADILA KEYSA ALIKA NENDRA!" Ujar alex sambil mencekal kedua tangan dila.

" apaan sih lex!! Lepasin tangan gua!! Gua udah bilang klo gua gak mau! " ujar dila yang berusaha melepaskan cekalan Alex.

"Harus Terima! Gak ada penolakan" ujar alex.

" loh? Kok lu maksa sih?! Gak ada untung nya sama gua klo nerima lu! " ujar dila

"Yakin?! " tanya alex dan melepaskan cekalan nya namun mendekat kan tubuh dila ke dinding.

" L-lu mau ngapain? Jangan macem macem! Atau gw teriak!! " ujar Dila, berusaha terlepas dari Alex.

"Teriak aja, gak bakal ada yang dengar " ujar Alex santai.

"Al... "

Cup!

Satu ciuman berhasil Alex dapat kan.

"Anjirr!! Sialan lu! " maki dila

"Lepasin gw Alex!! " teriak dila sambil
memukul Alex.

"Gak bakal kecuali lu mau jadi pacar pura-pura gw " ujar Alex

Sementara Dila, dia diam diam menangis.

"Dil.. L-lu nangis? S-sory gw gak ada maksud buat nyakitin lu " ujar Alex kaget.

" lu jahat! Lu udah ngambil ciuman pertama gw! " ujar dila menangis terisak.

"Cih gitu doang, asal lu tau! Gw juga sama itu ciuman pertama gw " ujar Alex.

" gw gak nanya! Lepas gw!! Gw risih " ujar dila mendorong Alex agar lebih jauh dari nya.

" cih iya iya, jadi mau apa gak? " tanya Alex.

"Gak! Gw gak mau " ujar dila lalu pergi meninggalkan Alex.