Warning typo bertebaran ‼️‼️
Tandain kalo ada typo ya guys‼️‼️🐩
🐩
🐩
🐩
🐩
🐩
Happy reading‼️‼️
🐩
🐩
🐩
🐩
🐩
🐩
Flashback on
Tak
Terdengar bunyi dari benda yang di banting.
"Kamu lihat nilai Bahasa Inggris kamu berapa?" tanya seorang wanita yang masih terlihat muda.
"Lihat miss" jawab pemuda didepannya dengan sedikit mengangguk - angguk kan kepalanya.
Lelaki itu memilin jari - jarinya, tatapan matanya terlihat gugup di hadapan wanita muda itu dengan kepala sedikit menunduk.
"Ini sudah semester 2, dan kamu sebentar lagi akan ujian kenaikan kelas" wanita muda itu memberi sesikit jeda untuk menarik napas lelah.
"Dengan nilai segini, kamu yakin kamu bakal naik kelas?" tanya wanita itu.
"Maaf miss Clara, saya janji bakal merubah nilai saya" janji pemuda itu.
"Saya gak butuh janji manis kamu, Noah. Yang saya mau pembuktian kamu. Kamu masih ingat janji - janji manis kamu saat kelas 10?" tanya wanita itu yang bernama miss Clara, guru matkul Bahasa Inggris.
Noah mencoba mengingat - ingatnya. Ah iya benar, aku pernah berjanji lalu mengingkarinya. Lagi dan lagi, batinnya.
"Maaf miss,saya mengaku salah" ucap Noah dengan sesal.
"Saya sangat bertanya - tanya sampai sekarang. Nilai - nilai pelajaran lain kamu mendapat nilai antara A dan B. Tetapi kenapa hanya nilai Bahasa Inggris kamu selalu C. Coba beritahu saya alasan kamu" pinta miss Clara.
"Maaf miss sebelumnya jika saya lancang, tetapi menurut saya untuk apa belajar bahasa Inggris. Kita itu orang Indonesia bukan orang Eropa" jelas Noah dengan tatapan lurus penuh keyakinan pada miss Clara.
Plakk
Miss Clara yang mendengar hal itu langsung memberikan tampolan penuh kasih sayang pada Noah. Yang membuat Noah langsung mengaduh kesakitan.
Dia tak habis pikir, bisa - bisanya siswa yang terkenal pintar bisa bedbicara seperti itu. Speechless.
"Tujuan dari pembelajaran bahasa Inggris ialah untuk membantu memperbesar ruang lingkup pertemanan kamu" miss Clara mencoba sedikit memberi penerangan pada Noah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nice To Meet You!
RandomPernah gak kalian merasakan yang namanya sepi ditengah keramaian? Kalau pernah, berarti kita sama. Aku bukan introvert tapi memang begini kepribadian ku. Aku gak suka suara berisik tapi aku juga gak suka kesepian. Hingga suatu hari dia datang padak...