-"I'm sorry for KISSING You"-
Y/n ialah seorang Siswi sekaligus adek kelas Shidou. Y/n sebenarnya udah lama suka sama Shidou cuman Dia gak berani confess karna takut di tolak.. Ia tau kalo Shidou itu Siswa nakal dan suka menggoda ciwi2. Karna ketampanan dan kehebatannya dalam bermain sepak bola itu yg membuatkan Shidou populer.
Walau banyak ciwi2 yg udah confess ama Shidou, tp Shidou tetep nolak soalnya Dia kan cuman mau main2 gak sampe mau pacarin Mereka. Dia males mempunyai banyak pacar, yah bener sih Dia itu buaya tp bukan berarti Dia bisa berpacaran dengan Cewek sembarangan yak.
Saat ini y/n baru saja berlari keluar dari kelas nya soalnya Dia ketinggalan kaos kaki nya di lapangan pas jam olahraga tadi. Tiba2 ada Shidou yg muncul dari tangga itu pas banget disaat y/n mau berlari juga ke arah tangga jadi akhir nya Dia jatuh dengan hentakan kuat di jidat nya saat terlanggar Shidou..
Shidou menjadi sangat panik melihat y/n yg sudah tidak sadarkan diri setelah hentakan kuat di jidat y/n yg membuatkan terlihat jelas darah2 mengalir keluar. Tanpa basa-basi, Shidou langsung menggendong tubuh y/n yg sudah pingsan itu untuk di bawa ke uks.. Dia harus bertanggungjawab setelah apa yg Ia lakukan pada y/n karna gara2 Shidou yg fokus sama hp lah y/n menjadi seperti sekarang ini.
Y/n perlahan2 membuka kedua mata nya.. Pandangannya masih burem sampai lah bener2 jelas Dia melihat diri nya sedang terbaring di atas ranjang uks itu. Di hadapannya pula.. Ada sosok Siswa yg rambutnya berwarna sedikit kayak cappucino tp di hujung nya berwarna pink agak keunguan dikit, kulit Siswa itu hitam tp hitam manis.
"Ugh..? Y/n? Kamu sudah bangun?" tanya Shidou dengan suara serak khas baru bangun tidur,
"M-maap kalo Aku bikin Kak Shidou kebangun.. Erm, iya Aku sudah bangun baru saja semenit sebelum Kak Shidou turut membuka mata." jawab y/n dengan gugup. Y/n tau sekarang yg di hadapannya ini ialah Kakak kelas nya yg sudah Dia suka lama sejak Dia kelas 1 lagi..
"Hemm, hah.. Kenapa malah Kamu yg minta maaf? Seharusnya Aku yg meminta maaf soalnya udh bikin Kamu jatuh dan jidat mu kehentak kuat di lantai. Btw masih sakit ga kepala nya hm?" tanya Shidou dengan nada dingin tp lembut dan hangat di kuping y/n.
Dengan malu2, y/n memegang perlahan2 jidatnya yg telah di balut dengan perban soalnya habis kejadian tadi..
"Udah gak papa kok Kak Shidou. M-makasih karna udah mau nolongin Aku.. Soalnya tadi Aku buru2 mau ke lapangan karna kaos kaki kanan ku ketinggalan pas jam olahraga. Jadi nya buru2 deh.. hehe.." ujar y/n sambil menggaru2 pipi nya dan tertawa kecil dengan kaku.
Shidou tersenyum nipis dan mem pat pat kepala y/n dengan lembut sebelum memberikan senyuman lebih hangat,
"Lain kali hati2, jangan lari2. Oh yah, td Aku sempat membelikan bubur ayam yg hangat buat mu. Semoga saja Kamu ada selera buat makan.. Dan suhu badan mu naik. Kau seperti nya demam y/n." ucap Shidou dengan nada lembut yg menjadi serius dan tegas di akhirnya. Shidou meletakkan pundak tangan nya pada jidat y/n yg tak luka..
Dan itu terasa lumayan panas. Kemudian, Shidou mengambil satu mangkok bubur yg dikatakannya tadi dan bersiap2 untuk menyuapi y/n.
"Buka mulut nya y/n.. Kamu harus makan biar cepet sembuh dan Aku ga khawatir."
Setelah itu y/n pun mengangguk patuh sebelum membuka mulutnya untuk memakan bubur ayam itu. Dia tak merasakan apa2 rasa dari bubur itu mungkin karna Dia lagi sakit..
"Enak?" tanya Shidou sambil terus menyuapi y/n,
"Gtw Kak soalnya Aku gak ngerasa apa2.. Rasanya tawar, gak enak." balas y/n dengan jujur sambil membuat mimik muka cemberut.
Shidou terkekeh kecil, walau begitu y/n tetep patuh pada Shidou dan menghabis kan bubur di dalam mangkok itu dalam waktu hanya 4 menit. Setelah itu Shidou membantu y/n untuk bisa minum air hangat banyak2.. Y/n hanya tetep patuh, jarang atau tak pernah sekalipun Dia di perlakukan seperti ini.
Y/n menatap sendu dengan senyuman nipis tapi tulus di bibir ke arah Shidou yg sibuk menyiapkan obat untuk di minum y/n. Bagaimana tidak y/n bahagia? Mas Crush yg selama ini Dia suka dan Ia cintai datang sendiri pada nya.. Seperti TAKDIR memang menjodohkan Mereka? halu nya lancar amat bund 😁
"Buka mulut nya?" ujar Shidou sambil memegang segelas air dan satu pil obat di tangan sebelahnya.
"Ga mau." jawab y/n sambil pantas menekup mulut nya dengan tapak tangan nya,
Tadi2 y/n emg patuh tp sekarang kalo sudah tentang disuruh minum obat, Dia mundur deh. Dia sangat tidak suka obat.. Itu pahit. Shidou menghelah nafas berat.. Kemudian bangun dari kursi yg Dia duduk tadi untuk mendekati dan menundukkan tubuh nya ke y/n. Dia mencengkam dagu y/n,
"Hah.. Kamu sangat keras kepala, kelinci kecil." ucap Shidou sambil memasukkan pil obat itu kedalam mulut nya dan membuat muka y/n heran kebingungan..
"Lho Kak? Kok Kak Shidou yg minum oba- Mphhh!"
Mata y/n melotot tidak percaya, muka nya menjadi panas dan semakin panas di saat merasakan Shidou melumat lidahnya dan menolak masuk pil obat itu kedalam tengkorokannya. Shidou juga sempat mengabsen tengkorokan dalam mulut y/n itu, kok bisa? Hanya saja Shidou mempunyai lidah yg lumayan panjang.
Saat y/n tersedak, Shidou mengakhiri ciuman itu sambil mengelus surai y/n dengan lembut dan menyeringai menggoda, y/n sibuk meraup oksigen sambil melirik Shidou dengan muka yg memerah kayak tomat..
"ANYTIME JUST DO IT, LITTLE RABBIT. OR YOU WILL GET LIKE THIS.."
-The best MOMENT when Your Crush KISSING You-
~SEE YOU SOON LATER~
KAMU SEDANG MEMBACA
★彡[ |ʙʟᴜᴇʟᴏᴄᴋ x ʀᴇᴀᴅᴇʀꜱ| ]彡★
Fiksi RemajaBaca aja lah cangtip ('∪'*) Btw slow update soalnya author sibuk^^