sifat dan karakter tokoh di cerita ini hanya karangan dari author, tidak ada sangkut pautnya dengan sifat asli dari tokoh-tokoh yang author gunakan sebagai media visual
suara tangkapan layar dari ponsel séna terdengar beberapa kali. pasalnya malam ini sora memberikan asupan baru berupa foto. ah saat ini séna masih terlalu bodoh untuk menangkap maksud terselubung dari captionnya. bagi séna, yang penting kini wajah mempesona sora terpampang di layarnya.
'kenapa lo gak setiap hari upload foto sih soo, sayang banget wajah lo sia-sia kalau disimpan'
gumamnya pelan sambil menatap layar handphonenya
'gue jadiin wallpaper kali ya? hmm'
'pengen reply story-nya, reply gak? reply gak? ah bodo amat di balas apa enggak, gue bakal reply'
séna guling-guling di kasurnya setelah ia me-reply story dari sora, bagaimana tidak? semenjak kejadian di taman belakang antara dirinya dan sora, membuat seluruh wajahnya mendidih. apalagi wajahnya dan sora saling berdekatan. 'ish.. cakep banget si sora.. semangat séna, tapi sora ngeselin, ish'
tubuhnya sangat lelah, hampir saja matanya terlelap. tiba-tiba bunyi notif masuk di handphonenya, dengan malas séna melihat layarnya dan betapa terkejutnya ketika ada balasan dari sora
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"aaaaaaaaaa.. dibalas soraaaaaa"
sena bangkit dari tidurnya dan langsung berteriak melengking. karena akhirnya, setelah sekian purnama, chatnya di balas oleh jisoora
"séna jangan berisik, sudah malam"
✴︎✴︎✴︎✴︎
satu minggu berlalu, dan selama satu minggu ini sora sering kali berakhir bersama dengan séna. entah kebetulan atau cuma akal-akalan dari gadis blonde semata. yang pasti, sora sedikit terhibur dengan kelakuan lucu sang ratu perundung di sekolahnya. apalagi mengingat chat aneh saat séna yang mengancamnya akan mendapat karma
[[ flashback on ]]
ost - jungkook 'seven'
[ 1st - monday ]
*drap drap
langkah kaki terdengar di seluruh karidor, seluruh mata memandang ke arahnya, hari ini wajahnya cerah ceria dengan senyuman sehangat mentari pagi. tak ada aura intimidasi yang biasa menguar dari tubuhnya. sebaliknya, kehangatan terpancar dari seluruh tubuhnya. pasalnya, semalam sora membalas chat nya.
