penyiksaan berlanjut

486 17 19
                                    


Mohon maaf kalo ada typo sama kalimat yg ngga jelas🙏🙏

























"Sarada...sarada..."

"Si-siapa itu?..."

"Ini aku..."

"Ka-kau..."

"Shht...jangan kaget ya...aku hanya ingin memberi pesan terakhir untukmu sebelum aku menghilang..."

"Pe-pesan?..."

"Jaga dirimu baik-baik ya...maaf aku tidak bisa memegang janjiku untuk melindungimu sampai kapan pun...maaf juga kalo aku tidak bisa selalu bersama denganmu sarada...aku harap kau bisa menjaga dirimu dengan baik dan selalu sabar menghadapi cobaan-cobaan berat yang menimpa ke dirimu...aku harap kau tidak akan menyerah...kau harus menjadi wanita yang kuat dan tabah...kuharap kau selalu bersenyum walaupun kau selalu tersakiti"

"Ka-kau...ke-kenapa harus secepatnya ini?..."

"Ini sudah takdir dari Tuhan sarada...kuharap kau bisa menerimanya dengan ikhlas...dan kuharap suatu saat nanti ada orang yang jauh lebih baik dariku untuk menjadi sahabatmu yang selalu baik dan selalu menjagamu dengan penuh kasih sayang..."

"Maaf sepertinya sampai disini saja...aku tidak bisa berlama-lama disini..."

"Tu-tunggu...ja-jangan pergi...kumohon ja-jangan tinggalkan aku..."

"Jangan sedih ya hm...jangan merasa kesepian, karena tuhan akan selalu bersamamu..."

"Sampai jumpa sarada...jaga dirimu..."

"Tu-tunggu...inojin..."

"Hah! Hah hah hahhh...ternyata hanya mimpi..." Ucap sarada yang baru terbangun dari mimpinya

Ternyata dia habis bermimpi bertemu dengan bayangan inojin, dan di dalam mimpinya inojin memberi sebuah pesan ucapan selamat tinggal untuknya

Sarada bangun dari rebahannya lalu dia duduk di sofa yang habis dia tiduri

Dia memegan jidatnya karena merasakan sakit di kepalanya karena dia bangun secara mendadak

Kemudian dia melihat jam di dinding terlihat sudah jam 5.35 pagi

"Astaga...aku harus segera hadir ke taman pemakaman senju..." Ucapnya pelan

Teringat kalo jam 6.00 pagi akan ada acara pemakaman inojin di taman pemakaman senju, dan seluruh siswa harus hadir sebelum jam 6.00

Lalu dia segera bangkit dari sofanya dan berjalan menuju ke kamarnya untuk berganti pakaian, karena sedari tadi malam sampai sekarang dia masih mengenakan gaun

Dia tidak mandi karena waktunya sudah sangat padat jadi dia hanya cuci muka dan berganti pakaian

Setelah selesai mengenakan seragam dengan rapih, dia pun langsung menyiapkan buku-buku pelajaran lalu memasukkan nya ke tas punggungnya

Kemudian dia segera mengenakan tas punggungnya lalu segera keluar dari apartemennya

Tak peduli kedua matanya bengkak karena habis menangis semalam juga badannya yang tidak wangi namun tidak bau karena tidak mandi

Setelah keluar dari apartemennya sarada berjalan cepat menuju ke halte bus dan setelah sampai di halte, dia pun duduk untuk menunggunya

Tak lama dalam waktu dekat bus datang dan berhenti di depan halte yang ditunggu oleh sarada, lalu dia segera menaiki bus

aku hanya butuh kasih sayangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang