TRANSMIGRASI [Hwanshi, ft. So Family]

08. Flashback

Yoshi berlari dengan terburu buru, hawa dingin seperti menyelimuti jalanan yang sudah basah karena hujan. Ia membuka pintu restoran dengan terburu buru, melihat Junghwan yang menatap nya dengan tatapan kosong, semua terasa berbeda, hawa nya terasa menyeramkan untuknya.

"Jung?" Panggil nya pelan, namun tidak ada sahutan. lelaki itu hanya menatap kemudian melangkah perlahan kearahnya, rambut yang sudah lepek karena keringat itu ia kibaskan. Yoshi kebingungan dan takut, situasi sangat asing. 

"Bajingan."

satu lontaran kata itu sukses membuat Yoshi membeku, Junghwan mengumpat pada nya? lelaki itu semakin mendekat, rasa khawatir berganti dengan rasa takut. Oh Tuhan, tolong selamatkan Yoshi.

Perlahan ia sampai di hadapan lelaki manis itu, deruh nafas nya sangat terasa bagi Yoshi. Saat ingin bicara, aroma alkohol menyapa penciuman nya, lelaki itu mabuk.

"Junghwan? Kamu—"

"MATI LO JALANG!" Bentaknya sembari memberikan tamparan yang keras, sukses memberikan rasa pedih dan panas yang ia rasakan hingga telinga nya, matanya berair, jantung nya berdetak lebih cepat. Dengan cepat ia menoleh pada nya dengan tatapan terkejut.

"DASAR SIALAN, BAJINGAN LO! MATI AJA LO SETAN!" Kata kata itu terus keluar dari mulutnya sembari menghajar Yoshi habis habisan. Dengan tanpa ampun ia memukul lelaki manis yang tak tahu apa apa itu hingga sekarat.

"Jung...sadar..!" Ucap nya dengan lemah, bahkan suara nya nyaris tak terdengar. badannya seolah remuk, tangannya bergetar, mulutnya tak sanggup untuk bicara apapun lagi.

"LO YANG HARUSNYA SADAR SIALAN, SENANG LO BUAT HIDUP GUE HANCUR? MATI LO JALANG!"

Satu pukulan mendarat lagi di ujung bibirnya, tepat kesadaran Yoshi seutuhnya ilang, tubuhnya sudah tak karuan, banyak luka lebam, darah segar menetes dari ujung bibirnya, rambut yang berantakan karena jambakan Junghwan, namun lelaki itu seolah belum puas dengan aksi keji nya.

"SO JUNGHWAN! SADAR SIALAN!" Teriak seseorang yang histeris melihat nya menghajar Yoshi. Itu Junkyu, dengan cepat ia menahan Junghwan agar tak melakukan hal yang lebih jauh.

"BAJINGAN, DIA YOSHI! LO MAU BUNUH DIA HAH?" 

"JANGAN SAMA IN WANITA JALANG ITU SAMA KAK YOSHI!"

Junkyu terdiam, agak nya ia paham situasi, dengan kondisi Junghwan yang mabuk ia pasti mengira Yoshi adalah Wonyoung—orang yang selama ini dia sangat benci, tapi ini keterlaluan. Dengan cepat ia menelfon seseorang, sembari berusaha menenangkan Junghwan.

Tak lama Asahi datang dengan wajah nya yang menahan emosi, ia melihat Yoshi yang tergeletak tak sadarkan diri dengan banyak luka di tubuh nya, dan Junkyu yang berusaha menenangkan Junghwan.

"Kyu, apa ini?"

"Bawa ke rumah sakit sebelum terlambat, biar gue yang urus adek lo."

"Dia—mabuk?"

"Hm, cepet sa."

Dengan cekatan Asahi menggendong Yoshi, entah darimana semua kekuatan itu. Dengan terburu buru ia masuk ke dalam mobil nya dan menelfon Doyoung untuk bergegas datang menjemput sang Adik. 

"Kak, tolong bertahan.."