Takdir 5

24 4 2
                                    

Haii guys, maaf baru update, author kalian plin plan, jujur gw bingung lanjutin keseharian Lara, pengen langsung lompat aja kek endnya, tapi gk mungkin :v

Gak tau ni cerita bakal nyambung apa kgk, gw cuman kau komitmen kalau cerita ini harus sampai end, doaiin yaa gess makasihh

Buat yang mau baca takdir 5 ini, dan merasa g nyambung, mungkin kalian pembaca awal gw dan belum baca ulang dari awal, karena cerita Lara habis gw revisi dikit², tapi kalau malas gapap sok lanjut aja lagia g revisi g jauh² kok dari cerita sebelumnya

Happy Reading


____________

"Mengeluh tidak akan mengubah apapun, mengeluh kepada manusia hanya akan mengundang hujatan, sementara mengeluh kepada Sang Pencipta akan mendatangkan jalan keluar"
~Lara Syahriza Ardenasta

Dua hari diapartemen membuat mental Lara cukup down, dua hari tinggal berdua sama Arka membuat Lara seakan ingin menghilang saja dari dunia.

Lara capek terhadap sikap Arka selama 2 hari, setelah Arka menolak memakan masakan Lara, pagi hari saat Arka ke kampus dan sampai pagi lagi Arka belum pulang ke rumah

Apa belum cukup Arka menghilang seminggu saat Lara tinggal berama orang tuanya? kenapa saat mereka tinggal hanya berdua di apartemen Arka harus menghilang lagi

"Kak Arka ke mana sii ?"Cemas Lara menatap ke arah jendela apartemen yang menghadap langsung ke jalan

Lara tak berani menelpon Kinan sang Ibu mertua "Apa aku telpon kak Rey aja yaa ?"

"Tapii kalau nanti kak Rey tau dan marah sama kak Arka, kan bahaya jugaa"
"Aaaaaaa, ya Allah Lara harus gimana sekarang, dari pagi kak Arka pergi tapi sampai pagi lagi kak Arka belum pulang"

Saat ini Lara sudah menangis karena Arka tak pulang-pulang, ia bingung harus melakukan apa

Menelpon Arka ? Cihh nomor Lara di blokir oleh Arka, ntah seberapa benci Arka sama Lara sampai-sampai harus memblokir nomornya juga

"Kak Arka ke mana sii kak ? napa dari awal menikah kak udah buat Lara khawatir sii"
Ucap Lara sendu karena menangisi pernikahannya bersmaa Arka, jika diingat-ingat harusnya pernikahan ini tidak boleh terjadi, tapi apalah takdir sudah ada yang tentukan.

Dari semalam Lara terus menunggu Arka hingga saat ini sudah menunjukkan jam 12 siang, waktu sholat Dzuhur tiba

Lara menghela napas pelan "Lara sholat aja dah, berdoa sama Allah biar kak Arka segera pulang, lagian kalau kak Arka pulang Lara udah masakin"

______

Setelah sholat dan berdoa Lara terus menunggu Arka, sekarang jam sudah menunjukkan setengah 2 siang, ntah kemana perginya Arka

Tanpa pikir panjang dan sudah putus asa, Lara memutuskan untuk mencari Arka. Lara keluar apartemennya yang sejak awal pindah Lara tidak pernah keluar sama sekali

Setelah turun dari lantai 3, Lara melewati loby disana terdapat penjaga wanita yang ia lewati tempo hari

"Non Lara mau ke mana ?"Tanya penjaga loby tersebut
"Mau keluar sebentar mba"Jawab Lara sopan

ARKALARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang