My Mate Is My Mother Exmate {VK}

1. Pertemuan

"Ada apa Queen.." tanya Chanyeol ketika melihat Baekhyun merenung di teras balkon kamar mereka.

Baekhyun pun menoleh sebentar ke arah sang suami dan kembali menatap langit malam yang berbintang.

"Aku takut King. Sangat takut jika suatu saat Jungkook bertemu mate nya dan mengalami hal yang serupa dengan ku.." desah Baekhyun dengan senyum miris mengingat kejadian 3 tahun yang lalu ketika melihat Jungkook untuk pertama kali nya berubah menjadi serigala putih dengan iris mata hijau Jamrud yang indah.

Baekhyun tentu sangat mengenali wolf itu, wolf putih itu adalah jiwa serigala yang pernah tinggal dalam tubuhnya selama 20 tahun, Gugie.
Kejadian itu selalu membuat Baekhyun tidak bisa tidur nyenyak karena takut apa yang dulu pernah terjadi padanya juga akan terjadi pada Jungkook. Bagi Baekhyun, takdir mate hanya lah sebuah kutukan dari sang Dewi bulan.

Mereka terikat, mereka terkekang dalam pasangan yang telah di tentukan tanpa diberi kebebasan dalam memilih pasangan mereka sendiri. Dan kejadian puluhan tahun yang lalu, membuat Baekhyun benar benar trauma dengan istilah mate.

Chanyeol pun hanya bisa menghela nafas melihat kegalauan istrinya. Dia pun sebenarnya gusar. Bagaimana jika Gugie mencari mate nya, atau bagaimana jika buruknya, Gugie kembali jatuh cinta pada Taehyung. Meski kemungkinan itu kecil karena Jungkook tidak pernah diperbolehkan keluar dari istana langit.

Lagipula, Gugie milik Baekhyun berbeda dengan Gugie milik Jungkook meski secara fisik mereka adalah serigala yang sama. Tapi Gugie milik Jungkook mempunyai ingatan nya sendiri bukan milik Gugie nya Baekhyun. Dan parahnya, Gugie milik Jungkook berkali kali lipat memiliki watak keras kepala di banding Gugie milik Baekhyun.

"Sudahlah Quenn, bukankah anak anak kita memiliki orang tua yang luar biasa seperti kita. Sebisa mungkin Kita akan selalu melindungi mereka. Jadi jangan khawatir.." Chanyeol memeluk Baekhyun yang tengah gundah itu dengan meraba raba perutnya sambil mengecup lehernya dengan lembut berharap bisa mengembalikan pikiran istrinya ke dunia nyata lagi.

"Ingat My King, aku tidak berniat menambah anak lagi.." sentak Baekhyun memperingati suaminya yang mulai bergelagat mesum.

Chanyeol tertawa dan menggigiti leher Baekhyun gemas.

"Kau tau..?! Jimin bahkan hampir setiap saat merengek minta adik lagi padaku.." Perkataan Chanyeol membuat Baekhyun berdecih kesal.

"Itu karena dia ingin mendapatkan mainan baru. Karena terlalu usil, dia pun dilarang Hoseok bermain dengan Jungkook.." sungut Baekhyun dengan wajah merengut.

"Biar saja. Lagipula aku juga ingin punya banyak anak. Siapa tau kali ini dapat kembar 4.." seloroh Chanyeol yang dihujani cubitan maut pada bagian perut dan pinggang nya.

Chanyeol hanya terkekeh geli melihat ekspresi Baekhyun dan melemparkan ciuman bertubi-tubi pada wajah cantik istrinya.

"Mama, Papa.. Oppss..!!" Teriakan nyaring Jungkook membuyarkan aktivitas panas mereka.

Chanyeol dan Baekhyun refleks menoleh ke arah pintu dan tampaklah Jungkook yang kedua matanya tengah ditutupi oleh Hoseok.

"Papa kalo mau bikin adik jangan lupa kunci pintu, Pa.." gerutu Hoseok dengan wajah julidnya yang menyebalkan itu sambil melepas tangannya dari mata Jungkook.

Chanyeol menyengir.
"Papa sudah kunci kok, kalian saja yang masuk sembarangan.." kata Chanyeol mencoba berkilah.

Hoseok hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah orangtuanya. Membuat Chanyeol semakin sebal dengan anak sulungnya tersebut. Sebenarnya yang anak siapa yang orangtuanya siapa. Terkadang Chanyeol heran kenapa Hoseok bisa begitu kritis dan kadang cerewet menjurus julid bak mulut netizen jika sudah berbicara. Karena itu lah Hoseok lebih banyak diam karena jika sudah berbicara maka kata kata pedas lah yang akan keluar.