STORY BANGTAN nc+21

Park jimin bencana 🍑🍆💦💦

"Eomma masa aku mau di jodohkan sama ahjussi yang sudah bau tanah si!" Protes seorang gadis cantik pada ibu nya

"Kau akan langsung berubah pikiran nanti jika sudah bertemu nanti lagi pula hanya beda 7 tahun nanti kalian akan saling mencintai juga, ingat cinta tidak memandang umur " sahut sang ibu gadis itu

"Hanya? Oh sungguh, aku masi 19 tahun dan dia sudah 26 tahun ini lebih cocok di katakan pedofil" gerutu gadis itu kesal sendiri pada ibu nya

"Sudah la Kim Ara jangan banyak protes pokoknya pernikahan ini harus tetap berlanjut!!" Ujar ibu nya menekan kan

"Aiss jinjja, kalau harus tetap berlanjut kenapa bukan eomma saja yang menikah dengan nya" sahut gadis yang bernama Kim Ara itu

"Yakk mana bisa eomma sudah tua!! "

"Tadi eomma bilang cinta tak memandang umur, kan nanti kalian bakal saling mencintai" jawab Ara polos, ibu nya yang mendengar penuturan anak nya hanya bisa pasrah

"Yah kalau kau tak mau menikah dengan nya maka eomma akan mengirim mu ke asrama dan akan tinggal di situ sampai eomma mendapatkan jodoh yang seumuran dengan mu"

"Meo?? Asrama? Sampai eomma mendapatkan seorang pria yang akan di jodoh kan lagi pada ku? Yang seumuran?"

"Aiss cepat pilih saja kau mau eomma jodoh kan tapi tetap memiliki kebebasan masa remaja mu atau pindah ke asrama sampai eomma mendapatkan pria jodohan pengganti buat mu"

"Aku pilih atau saja"

"Kim Ara!!!" Gertak ibu nya mulai kesal

"Aiss baiklah aku akan menerima perjodohan ini" pasrah Ara mengkerut sebal langsung meninggal kan eomma nya

*Kamar Ara*

"Aaa bagaimana ini aku tak mau di jodohkan aiss eomma benar-benar keterlaluan" gerutu Ara masi kesal dengan keputusan ibu nya

"Menikah? Aiss aku baru lulus SMA 1 tahun lalu dan di suruh menikah? Aisss harus nya dari awal aku punya cita-cita agar lebih punya tujuan hidup huff"

"Kepala ku serasa mau pecah, aku butuh pelarian " gumam Ara berpikir
Apa yang akan di lakukan nya untuk menenangkan pikiran nya dan satu tempat menjadi ide pertama yang akan di tuju nya

"Mari bersenang-senang " seru Ara riang langsung beranjak bersiap-siap

*

"Hyung kau sungguh tidak ingin menyewa jalang malam ini? Padahal banyak jalang baru dan masi Virgil lo"

"Tidak Jungkook-ahh malam ini aku hanya ingin menenangkan pikiran dengan minuman saja " jawab pria itu pada sahabat nya itu

"Wah sungguh? Biasa nya kau yang paling bergairah untuk ini Park Jimin yakan jungkook" sahut orang di samping pria yang bernama Park Jimin

"Nee Taehyung"jawab Jungkook mengiyakan

"Aiss sudah la kalau kalian mau bermain pergi sana jangan ganggu aku" ujar pria yang sedang di sudut kan itu

"Yasudah jangan menyesal nanti jika kau kehabisan stok virgil karna kami akan menghabiskan semua nya kajja kook" ujar taehyung lalu melenggang pergi bersama Jungkook

Setelah kepergian kedua sahabat nya itu pria bernama Park Jimin itu pun memesan kembali wiski dan meminum nya seorang diri sampai tak sadar diri nya mulai mabuk

"Ahh kenapa harus begini coba saja kalau Suni tak pergi meninggalkan ku mungkin kami akan masi bersama dengan bahagia dan tidak membuat ku harus di jodoh kan dengan gadis yang bahkan baru lulus SMA ckck pasti badan nya masi sangat datar belum memiliki tubuh yang seksi seperti Suni " racun Jimin sudah benar-benar mabuk tapi tetap melanjutkan minum nya